Meskipun pandemi global, Singapura masih menarik investasi dari perusahaan teknologi global.

Pada paruh pertama tahun 2020, Singapura telah menarikS $ 14,3 miliar dalam investasi aset tetap- ini adalah 95 persen dari total komitmen investasi untuk 2019.

Investasi tahun lalu senilai S $ 15,2 miliar sudah mencapai level tertinggi dalam tujuh tahun.

Perusahaan seperti DB Schenker, PayPal, Kajima, Johnson Controls dan Descartes Underwriting sedang merencanakan, atau telah mengumumkan investasi di Singapura tahun ini.

.

Lima perusahaan teknologi global yang meningkatkan kehadiran mereka di Singapura tahun ini.

TikTok / ByteDance

ByteDance, perusahaan induk TikTok, berencana

menggunakan Singapura sebagai ujung tombaknya untuk berekspansi ke seluruh Asia

Hingga saat ini, Tik Tok sudah memiliki lebih dari 400 pekerja yang bekerja di bidang teknologi, penjualan dan pemasaran, dengan lebih dari 200 posisi terbuka di situs rujukan pekerjaannya.

Menurut sumber yang dirahasiaperusahaan teknologi itu akan menginvestasikan miliaran dolar dan menambah ratusan pekerjaan selama tiga tahun ke depan di Singapura.

ByteDance juga merupakan salah satu perusahaan yang bersaing untuk mendapatkan lisensi bank digital di sini.

Poros menuju Singapura datang setelah hubungan ByteDance yang diperangi dengan pemerintahan Trump.

Bulan lalu, Trump memerintahkan penghentian TikTok dengan alasan masalah keamanan AS.

Sebelumnya hari ini, ByteDance membatalkan usulan penjualan AS, mengumumkankemitraan dengan Oracle dalam upaya untuk menenangkan pemerintah AS dan China.

Bigo Live

Bigo, yang aplikasinya Likee dan Bigo Live bersaing langsung dengan TikTok, mengumumkan akan memindahkan servernya dari Hong Kong ke Singapura bulan lalu

© Disediakan oleh Kredit Gambar Vulcan Post : Bigo

Undang-undang keamanan baru Hong Kong memberi pemerintah China kekuatan untuk menuntut perusahaan menyerahkan data pengguna pribadi, yang mendorong penarikan massal perusahaan teknologi dari kota yang diperangi.

Bigo belum mengumumkan rencana rinci untuk ekspansi, tetapi penarikannya dari Hong Kong mungkin mengikuti jalurraksasa teknologi

lain yangberharap untuk pindah ke Singapura sebagai "tempat netral"

dalam persaingan teknologi AS-China.

Pada Februari 2020, Twitter mengumumkan bahwa mereka akan mendirikan pusat teknik pertamanya di Asia Pasifik di Singapura, menciptakan 65 posisi baru yang akan diisi selama beberapa tahun ke depan.

Karyawan baru akan bekerja di bidang produk, perangkat lunak dan rekayasa data, serta ilmu data.

Twitter pertama kali mendirikan kantor pusat Asia-Pasifik di Singapura pada 2015, dan tim ilmu data internasional pertama di sini setahun kemudian.

Zoom mengumumkan akan membuka pusat data di Singapura

, menandai pertama kalinya platform web tersebut berkembang ke Asia Tenggara.

Raksasa teknologi tersebut mengumumkan bahwa mereka akan mempekerjakan sejumlah insinyur dan staf penjualan yang tidak ditentukan, dan menawarkan layanan baru seperti Zoom Phone untuk skala di Asia Tenggara.

Seperti Tik Tok, Zoom berada di bawah pengawasan atas risikonya mentransmisikan data pengguna pribadi ke China.

Pada bulan April, Singapura melarang guru menggunakan Zoom

untuk pembelajaran jarak jauh setelah peretas memposting gambar cabul di layar.

RakutennRakuten Mobile mendirikan kantor pusat globalnya di Singapura

tahun ini, meskipun tetap bungkam tentang jumlah karyawan dan proses perekrutan di Singapura.

Raksasa Jepang itu akan menggunakan kantornya di Singapura sebagai basis untuk mengungkap platform komunikasi seluler cloud-native sepenuhnya virtual, Rakuten Communication Platform (RCP).

Rakuten akan bermitra dengan NEC untuk mengembangkan inti konvergensi cloud-native 4G dan 5G yang dapat diskalakan agar siap untuk peluncuran 5G di Singapura. 

Layanan 5G akan diluncurkan pada bulan September.

Sumber: MSN