• Beranda
  • ...
  • Otomotif
  • Mengenang Kembali Kijang Doyok, Keluarga Kijang yang Melegenda

si.matamalaikat
TS
si.matamalaikat
Mengenang Kembali Kijang Doyok, Keluarga Kijang yang Melegenda
Sudah lama TS tidak membahas soal mobil dari Jepang, kesempatan kali ini TS akan membahas Kijang Doyok. Mobil ini merupakan produk dari Toyota yang melegenda pada masanya dipasar Indonesia, tak usah lama-lama lagi langsung kita mulai pembahasannya.



Asal-Usul Nama Doyok


Kijang Doyok merupakan generasi ke dua dari keluarga Kijang yang diproduksi Toyota, varian ini hadir pada bulan September 1981. Varian Doyok ini menggantikan kakaknya yang bernama Toyota Buaya, sang kakak disebut buaya karena pada awal kemunculannya memiliki rancangan moncong panjang pada bagian body depannya, dan ketika kap mesin dibuka. Maka akan tampak seperti mulut buaya yang menganga. Lantas kenapa generasi kedua malah disebut Doyok ? Mungkin ini yang terlintas dipikiran kalian, TS akan coba ulas sedikit sejarahnya.

FYI gan sist orang Indonesia memang suka menamai sebuah kendaraan sesuai keinginan mereka, untuk membedakan varian mobil tersebut. Karena kebanyakn varian mobil Jepang menggunakan kode huruf dan angka, seperti generasi Kijang pertama yang diberi nama KF20. Kemudian dirubah namanya menjadi Toyota Buaya.




Toyota Kijang Doyok versi minibus.

Sumber


Hal yang sama menimpa generasi kedua, dimana ia mendapat julukan Doyok. Nama ini bukan terinspirasi dari anggota grup lawak Sri Mulat itu, meski tak ada alasan jelas kenapa Toyota Gen 2 ini disebut Doyok, namun diduga nama ini terinspirasi dari tokoh kartun yang sering muncul di koran Pos Kota.

Tokoh ini dibuat oleh mendiang Keliek Siswoyo, Doyok di Pos Kota dikenal memiliki kepribadian yang kocak. Wajahnya yang unik, dengan bentuk bibir mancung mirip dengan body depan Kijang yang berbentuk panjang. Mulai dari sinilah muncul coockogi dari masyarakat, dan membuat mobil ini dijuluki Doyok.

Tokoh berblangkon ini menjadi ikon dari Pos Kota, dan sukses membuat koran tersebut digemari masyarakat pada masanya. Tokoh ini sebenarnya terinspirasi dari sosok punokawan, dari sosok punokawan tersebut, maka almarhum Keliek menciptakan tokoh baru yang ia beri nama Doyok. Mendiang Keliek sendiri wafat pada 3 Agustus 2012 karena penyakit lever.




Ilustrasi Doyok dari koran Pos Kota.

Sumber



Spesifikasi


Generasi kedua yang muncul pada september 1981, sebenarnya tidak begitu banyak mengalami perubahan gan sist. Lampu utamanya juga masih berbentuk bulat, dengan lampu sein yang berada disamping lampu utama. Hal baru pada generasi dua ini adalah engsel pintu yang sudah dibuat normal. Kalau versi pertama Si Buaya, engsel pintunya terlalu besar untuk sebuah mobil emoticon-Hammer (S)

Pada jendela pintunya ini juga sudah dilengkapi kaca, sedangkan versi Toyota Buaya, bagian jendelanya hanya ditutup menggunakan layar atau terpal. Dibagian kanan body, terdapat tulisan emblem 'Kijang' yang sudah dilabur krom. Kemudian yang lebih penting nih, pada pintunya sudah ada lubang kunci untuk versi facelift, jadi akan terasa lebih aman. Sementara versi Toyota Buaya dan generasi awal Doyok tidak ada lubang kunci pada pintunya.




Toyota Kijang Doyok generasi 1, versi pick up.

Sumber


Untuk interiornya tidak ada perubahan yang berarti gan sist, masih sama dengan generasi pertama. Dengan dashboard dari besi, kecuali speedometernya. Dimana letak setirnya masih sedikit terlalu ketengah, buat yang tidak terbiasa. Mungkin akan sedikit kurang nyaman dengan posisi ini, terlebeih Doyok sendiri belum power steering. Butuh usaha keras untuk menjinakannya. Untuk kabinnya juga terasa luas, karena tuas perseneling berada dibagian bawah dekat setir.





Interior generasi ke dua.



Dari samping.




Tampak belakang.

Sumber Foto


Untuk lampu belakang tidak mengalami banyak perubahan, dimana baknya sendiri terbuat dari besi. Meski begitu, pintu baknya masih terasa ringan dan mudah untuk dibuka. Generasi kedua ini dapat sambutan positif, karena ukuran bak yang bertambah lebih besar.

Meski terlihat sama, namun sebenarnya mengalami penamabahan ukuran panjang, tinggi, dan lebar. Total panjang keseluruhannya bertambah 30 mm, menjadi 4.100 mm. Lebarnya naik sebanyak 50 mm, menjadi 1.600 mm, sementara tingginya meningkat menjadi 1.810 mm atau naik 50 mm dari Si Buaya.

Kijang Doyok sendiri dibekali mesin berkode 4K yang sama dengan mesin Toyota Corolla DX. Mesin Toyota 4K sendiri berkapasitas 1300 cc, yang masih menggunakan pushroad OHV. Mesin 4K ini sanggup memuncratkan tenaga maksimal 74 HP pada 5600 rpm, dan torsi 105 Nm pada 3600Rpm. Tenaga ini dikimpoikan dengan transmisi manual 4 kecepatan.




Ilustrasi mesin.

Sumber



Versi Facelift


Tahun 1984, Toyota memberi facelift pada Kijang. Salah satunya dengan bentuk lampu utama yang sudah berbentuk kotak untuk versi minbus, lampu sein depan dipindah ke bagian bumpernya untuk pick up, sementara untuk versi minibus dipindah ke samping lampu utama. Untuk garis grillnya dibuat lebih banyak. Selain hadir dalam varian pick up, Kijang Doyok juga hadir dalam varian mobil dan minibus.

Selain bagian luar, pihak Toyota juga merubah bagian dalamnya. Dengan menggunakan mesin berkode 5K, dengan kapaistas 1500 cc dibekali transmsi manual 4 keceptatan, mesin ini nantinya juga digunakan oleh Kijang Super yang merupakan generasi selanjutnya. Selain upgrade mesin, kijang doyok versi facelift juga mengadopsi booster rem, dan perubahan rasio diferential transmisi.




Versi minibus facelift.

Sumber


Sementara untuk bagian interior juga masih sama kondisinya, tidak ada perubahan yang signifikan gan sist. Versi facelift ini juga masih dilapisi Toyota Kation Coating, yang merupakan laipisan anti karat. Sementara itu joknya pun ditambahkan ketebalan mencapai 10%, membuatnya tambah empuk. Selain itu standar yang dibawa pada varian ini adalah lampu kabin dan pelindung sinar matahari.




Versi pick up facelift.

Sumber


Pada masanya banyak muncul varian minibus buatan berbagai karoseri di Indonesia, meski banyak varian body yang muncul. Namun body tersebut tetap dibangun dari basis chasisi Toyota KF20, alasan kenapa banyak body Kijang buatan karoseri lokal adalah karena waktu itu pihak Toyota Indonesia belum bisa membuat body minibus sendiri. Sehingga pengerjaan body ini diserahkan ke beberapa karoseri lokal, berikut TS sajikan beberapa varian minibusnya.

Salah satu bodynya adalah besutan karoseri Laksana, karoseri ini identik dengan pembuat body bus ini. Pada dekade 80-an juga sempat membuat body untuk Toyota Kijang, Mobil buatan Laksana ini dijual oleh PT. Astrindo Jaya Mobilindo, memiliki fitur berupa jok reclining dan sliding ditambah sandaran kepala, dashboard model sedan, velg racing serta ban radial, ditambah lampu indikator pintu dan jam.

Mobil buatan Laksana ini diberi nama Kijang Targa GT, terlihat mewah dan sporty pada masanya gan sist. Berbeda dengan minibus Kijang kebanyakan, yang mengangkut 7 atau 9 penumpang, Kijang Targa GT ini hanya mampu membawa 5 penumpang saja. Versi karoseri lokal ini letak setirnya tidak terlalu ke tengah, tapi sudah digeser sedikit ke pinggir dekar dengan pintunya.




Ilustrasi interior minibus karya karoseri lokal.

Sumber



Kijang Targa GT by karoseri Laksana.

Sumber


Selanjutnya ada Kijang Tamara gak pakai Bleszinsky emoticon-Big Grin, selain minibus, Kijang juga dibuat menjadi semi jip. Ada karoseri yang membuat mirip mobil lain, ada juga yang membuat bodynya sendiri secara original. Salah satu Kijang semi jip adalah Kijang Tamara yang dibuat oleh karoseri Hobart.

Fitur yang dtawarkan masih sama dengan Kijang Targa, dengan jok reclining ditambah sandaran kepala, dashboard model sedan, velg racing dengan ban radial, serta tambahan berupa lampu indikator pintu di panel speedometer. Kira-kira gan sist ada yang punya unitnya disini ?



Kijang Tamara by karoseri Hobart.

Sumber



Selanjutnya ada Kijang Beta buatan karoseri Langgeng Putra dari PT. Kusuma Motor. Fitur yang ditawarkan sama dengan Tamara dan Targa, standar yang lebih mewah dari versi pabrik. Dengan jok reclining dan sliding ditambah sandaran kepala, dashboard sedan, velg racing serta ban radial, serta tambahan lampu indikator pintu. Bentuk pintunya juga cukup canggih, terdapat 4 pintu disamping dan sebuah pintu belakang model swing door atau membuka keatas.




Kijang Beta by karoseri Langgeng Putra.

Sumber


Selain Laksana ada karoseri spesialis body bus yang bernama Tugas Anda, yang ikut membuat body Kijang Doyok. Karoseri yang punya mabes di Pasuruan ini, memiliki body Kijang yang paling sangar daripada body karoseri lain. Berbentuk nyaris kotak dengan sudut yang lancip, bentuknya malah mirip panser atau bahkan kendaraan taktis milik TNI atau Polisi.

Fitur yang ditawarkan sama gan sist, standart karoseri yang lebih mewah dari versi pabrikan. Jok reclining dan sliding ditambah sandaran kepala, dashboard jenis sedan, velg racing serta ban radial, tambahan lampu indikator pintu. Kapasitas angkutnya 5 orang saja, sama dengan Kijang Traga. Karena chasisnya sendiri tidak terlalu panjang.




Turangga by karoseri Tugas Anda.

Sumber


Beberapa model lain ada dibawah ini, tapi TS tidak tahu dari karoseri mana. Mungkin yang tahu bisa menambahkan nanti dikolom komentar.


Kijang Alfa




Kijang Sika




Kijang Super Patria




Kijang Patria




Kijang Mira




Kijang Mon Ami




Kijang Super Spirit




Kijang Spirit





Kijang Taruna




Kijang Super Lion




Sumber Foto Diatas


Generasi Kijang Doyok sendiri disuntik mati memasuki tahun 1986, mulai tahun itu Kijang Doyok digantikan oleh generasi baru yang dinamakan Kijang Super. Dimana mobil ini diproduksi cukup lama, sekitar 10 tahun, mulai 1986-1996.

Sekadar mengingatkan saja, nama Kijang adalah akronim dari 'Kerjasama Indonesia Jepang'. Dimana nama ini diusulkan oleh Pak Jusuf Kalla. Pak JK termasuk orang yang ikut membantu masuknya produk Kijang ke Indonesia, karena pada dekads 70-an kendaraan niaga sangat dibutuhkan masyarakat. Untuk keperluan niaga serta angkutan logistik. Kira-kira gan sist masih ingat atau pernah melihat generasi kedua Kijang ini ? Jangan lupa nanti tulis dikolom komentar unek-unek kalian.

Sekian dulu ulasan mobil klasiknya, mohon maaf jika masih banyak kekurangan dalam tulisan ini. Jika kalian ingin menambahkan informasi soal mobil ini, silakan nanti coret-coret dibawah. Sampai jumpa lagi, enjoy Kaskus emoticon-Angkat Beer


Referensi: 1.2.3
Ilustrasi: google image
Diubah oleh si.matamalaikat 02-09-2020 09:55
tien212700Feraldi.NovalBlueGuy.Banci
BlueGuy.Banci dan 20 lainnya memberi reputasi
21
5.1K
85
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Otomotif
Otomotif
icon
27.6KThread13.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.