Hai, Agan Sista di mana pun berada, semoga selalu berada dalam lindungan Allah. Gimana, GanSist? Tetap semangat, kan, meski negara kita sedang mengalami pandemi? Harus tetap semangat dong, ya?


Nah, GanSist, sekarang kita sudah memasuki bulan Agustus, di mana bulan yang penuh sejarah bagi rakyat Indonesia. Seperti yang kita tahu pada tanggal 17 Agustus 1945 Ir. Soekarno telah memproklamirkan kemerdekaan. Seruan merdeka atau mati, selalu terucap di mulut para pejuang bangsa.

Begitu besar perjuangan para pahlawan bangsa demi masa depan Indonesia. Tanpa mereka mungkin saat ini kita tidak akan merasakan kebebasan melakukan segala hal. Senantiasa dipenuhi was-was dan rasa khawatir serta ketakutan yang menyertai hati.

Nah, untuk menyambut hari Ulang Tahun kemerdekaan Indonesia, biasanya tiap daerah selalu punya kegiatan yang berbeda-beda. Ada yang mengadakan perlombaan agustusan, parade, karnaval, dan lain-lain. Seperti halnya di desa tempat ane mengajar, selalu mengadakan acara karnaval atau pawai tiap menyambut dirgahayu kemerdekaan RI. Dan tentunya kegiatan itu tidak akan ada pada tahun ini. Perayaan Dirgahayu RI tidak akan seramai seperti tahun-tahun sebelumnya. Hanya ada pemasangan bendera dan umbul-umbul di sepanjang jalan tiap depan rumah orang. Di teras rumah warga, ada kertas plastik merah-putih.

Kenangan yang tak pernah bisa ane lupakan untuk menyambut Dirgahayu RI, yaitu ketika tahun lalu mengikuti karnaval agustusan bersama anak-anak didikku. Seru dan sangat menyenangkan. Terutama ketika sedang mempersiapkan acaranya. Harus melatih gerakan anak-anak agar kompak, tapi namanya juga anak usia dini, tentunya tak seindah yang dibayangkan. Bahkan, mengatur barisannya pun susah. Tapi, untungnya pas acara berlangsung, di jalan anak-anak bisa nurut pada kami para guru.

Lalu, menyiapkan kostum untuk acaranya. Begitu seru, karena kami para guru dan orang tua murid bekerja sama. Ada yang menyiapkan mahkota, sabuk, dan kostum lainnya. Apalagi tahun kemarin tema kerajaan. Pokoknya kenangan karnaval tahun lalu begitu menyenangkan dan tak akan terlupakan.

Saat acara karnaval berlangsung begitu ramai, di sepanjang jalan orang berjejer untuk melihat karnaval atau pawai agustusan. Dan tentunya harus mengesampingkan rasa malu. Karena tidak hanya jalan biasa saja, tetapi harus dengan gerakan.

Nah, demikianlah kenangan karnaval agustusan tahun 2019 lalu, yang tak akan pernah ada di tahun ini. Semoga saja pandemi ini segera berlalu. Semoga virus segera pergi dari negara ini. Kangen suasana agustusan yang ramai dan di mana-mana terdengar suara sound system yang sedang merayakan Dirgahayu Kemerdekaan RI.

Cukup sekian thread ane kali ini. Jangan lupa komen, cendol, share, dan rate lima.