lontongsayur07Avatar border
TS
lontongsayur07
Lihat Mantan Berasa Kayak Setan (Risiko Kebenaran Terkuak)
Lagi seru-seruan ngomongin mantan yaaa? Baik, saya punya juga cerita tentang mantan di SMP... bunga sekolah, tapi ternyata gak semerbak mewangi yang terlihat.



(sumber: devian art)

Saat SMP, saya adalah termasuk kelompok yang aktif, bahkan sangat aktif dalam kegiatan sekolah dan di luar jam belajar. Selain menjadi Ketua OSIS, saya juga bagian dari tim sepak bola sekolah, basket, plus pencinta alam di luar sekolah.

Kebiasaan di sekolah kami, menyambut tahun ajaran baru adalah masa perkenalan murid kelas I, yg mulai mekar setelah lulus SD. Meski masih bercelana pendek dan warna biru, lagak anak cowok SMP kelas II dan III seperti senior pemilik sekolah. Jangan membantah ini ya! Saat itu, saya duduk di kelas II dan  tengah bersaing dalam pemilihan Ketua OSIS.

Dari sekian banyak pelajar putri SMP yg baru, tentulah bermunculan nama-nama yang asyik dibicarakan di pojokan ama cowok-cowok kelas II dan III. Anak kelas I belum berani membahas ini, wong hidupnya hanya berpikir bagaimana melewati masa perkenalan anak baru ini dengan baik, gak jadi bulan2an senior. Masa perkenalan berjalan seminggu... 7 hari yg terasa menyiksa anak baru, namun 7 hari bak raja dan ratu bagi pelajar senior.


(sumber: batam today)

Singkat cerita (1), muncul 2 nama cewek kelas I yg menjadi peringkat teratas untuk diperebutkan. Gila, udah kayak kejuaraan bergengsi nih. Padahal anak baru lulus SD, udah dianggap bakal jadi kembang sekolah dan kudu dipetik sejak awal supaya gak keduluan ama yang lain.Wahai pelajar-pelajar cewek, maafkan kenakalan kami cowok2 ini ya.

Wulan dan Bulan, kita sebut saja nama keduanya seperti itu. Wulan cewek lemah lembut, harum (banget)... tipe-tipe yang menganggap pelajaran olahraga adalah siksaan. Apalagi ketika harus berlari keliling lapangan sepak bola siang hari. Mukanya merah... tapi merona seperti kembang sepatu... eh.



Sedangkan Bulan, tipe cewek yang mau aktif dan sibuk di semua, gak malu tampil deh (harum juga). Mau terlibat ke dalam tim basket sekolah... ikut kelompok tari sekolah, mau aktif di OSIS. Nah, ini cocok buat ane.

Singkat cerita (2), pergerakan bawah tanah lewat teman dekatnya, Si Bulan masuk dalam pelukan beberapa bulan kemudian. Tapi, wong masih bocah piyik, pacaran anak SMP itu musuhnya adalah pergaulan dengan teman satu gang. Entah kenapa, kadang malam minggu itu enakan nongkrong ama teman2 sepermainan. Doi juga nongkrong ama teman2 cewek di rumah temannya. Ketemuan di lapangan basket lebih seru buat pacaran... ha ha ha.

Tahun kedua, hubungan itu bubar amblas. Penyebabnya banyak, selain beda agama dan gak dapat restu orang tua si dia, juga nyari waktu buat pacaran kok susah amat, enakan nongkrong ama teman naik motor atau latihan bola. Doi juga kebanyakan menerima "kumbang" yang doyan banget mampir di rumah, maklum teman seangkatan. Ada saja alasannya, minjam buku, bikin tugas, diskusi... basi.

Singkat cerita (3), biar segera ketahuan intinya. Ketika masuk SMA, eh kita satu sekolah lagi. Saya tetap senior, dia junior dan Bulan semakin merekah sebagai kembang di angkatannya. Pedekate lagi? Ogah 3000!

Lewat teman dekat doi yg juga masih ada hubungan kekerabatan ama saya dan juga satu SMA, ternyata alasan dulu Bulan "say yes" kami berpacaran di SMP bikin kesel setengah mati (apalagi bagi anak SMA yg penuh gejolak emosi dan harga diri tinggi).


(sumber: pinterest)

Setan alas! Ternyata Bulan memakai jalur aktivitas saya untuk naik panggung dan mengalahkan rekannya, Wulan, sebagai kembang di angkatan sekaligus seluruh SMP ketika itu. Sebagai pacar Ketua OSIS, jalur untuk lebih populer di antara para guru ternyata sudah dipertimbangkannya. Begitu juga pintu masuk tim basket sekolah... tentu termasuk OSIS.

Harga diri anak SMA ini tercoreng, status saya di SMA ketika itu adalah Wakil Ketua OSIS dan tetap aktif di tim sekolah, basket dan sepak bola. Sialnya lagi, Bulan pun cerita alasan kenapa dia mau jadi pacar saya saat SMP ke teman2 yang lain dan sampai jadi pembicaraan di tongkrongan ane. Setiap ngeliat doi di sekolah ketika itu, rasanya ingin nampol dan acak-acak tuh rambut panjangnya (yang harum).

Mungkin, ini yang dimaksud dengan mantan rasa setan.

defriansahAvatar border
gamz306Avatar border
raliakbarrrAvatar border
raliakbarrr dan 23 lainnya memberi reputasi
24
5.6K
98
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
icon
31.4KThread41.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.