Idol grup wanita Yellow Bee telah resmi dibubarkan. Kabar tersebut disampaikan oleh agensi mereka Addiction Entertainment elalui halaman fancafe resmi. Berdasarkan pengumuman dari Addiction Entertainment tersebut, Yellow Bee dibubarkan lantaran ada anggota yang bermasalah. Mereka mengatakan jika salah satu anggota Yellow Bee ada yang terlibat dengan pergaulan bebas, itu sebabnya Yellow Bee tak bisa dilanjutkan. Padahal, sebenarnya Yellow Bee telah merencanakan untuk comeback Juni lalu.

Awalnya, Addiction Entertainment mengumumkan kabar Yellow Bee hiatus melalui Instagram resmi mereka. Pada pemberitahuan yang pertama, mereka mengatakan jika Yellow Bee harus hiatus karena pandemi Covid-19. Kemudian keterangan tersebut berubah. Mereka menulis jika Yellow Bee resmi bubar sebab ada anggota yang terlibat pergaulan bebas. Pemberitahuan tersebut dirasa aneh oleh penggemar Yellow Bee. Penggemar Yellow Bee merasa pihak agensi sedang berusaha menghancurkan karier idol mereka. Pemberitahuan seperti itu,  baru pertama kali terjadi di dunia idol Korea.




Nyatanya, tak hanya penggemar yang memberikan respon terhadap pemberitahuan dari Addiction Entertainment. Salah satu anggota Yellow Bee, Ari, ikut buka suara terkait dengan pengumuman tersebut. Ari secara tegas membantah rumor yang tersebut akibat pemberitahuan dari Addiction Entertainment. Tidak hanya itu, Ari bahkan membeberkan jika anggota Yellow Bee mendapat perlakukan tidak menyenangkan dari pihak agensi. Ari mengaku, anggota Yellow Bee menerima pelecehan seksual selama bekerja di bawah naungan Addiction Entertainment.

Ari bercerita jika ada staf yang menarik anggota Yellow Bee ke ruang latihan dan meminta untuk tidur denganya. Meskipun saat itu ada banyak orang, namun hanya anggpota Yellow Bee yang berusaha untuk menghentikan aksi tersebut. Selain itu, Ari mengaku jika pihak agensi meminta mereka memanggil 'oppa' dan menyentuk paha para anggota. Bahkan terdapat mantan manajer yang berkata tidak sopan juga melecehkan kepada anggota. Ada pula  cerita dimana Yellow Bee diminya untuk bangun pagi dan disuruh menuangkan alkohol untuk orang-orang yang disebut investor oleh Addiction Entertainment.



Para anggota Yellow Bee tetap diam dan bertahan karena mereka menginginkan debut. Meskipun hal-hal tak menyenangkan itu membuat mereka syok dan trauma. Parahnya, mereka tak mendapat bayaran untuk pekerjaan yang dilakukan. Mereka juga harus membayar sendiri kostum, pakaian dan video editing. Saat Yellow Bee diminta mendatangi Jepang untuk sebuah even, mereka jika diharuskan membeli tikat sendiri dan tak ada satu staff pun yang ikut ke Jepang.



Ari merasa pihak Addiction Entertainment sengaja melakukan hal terebut untuk membuat Yellow Bee terlihat butuk di mata publik. Para anggota Yellow Bee pun tak tahu bagaimana harus menanggapi tuduhan Addiction Entertainment tersebut. Ini sebabnya Aro, mewakil Yellow Bee, membuka mulut untuk mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi antara grup mereka dengan Addiction Entertainment. 

Sumber: Koreaboo