Gara-gara salah satu anak nomor satu di Indonesia dicalonkan untuk maju sebagai calon walikota Solo. Suhu politik di Indonesia sepertinya akan semakin memanas.....

Isu politik kekerabatan atau biasa disebut dengan istilah 'Klan' atau 'Dinasti Politik' kembali mencuat. Mulai dari rakyat jelata, pengamat politik, hingga 'profesor medsos' pun ikut nimbrung berkomentar......

Terlepas apakah dinasti politik itu dianggap sebagai pengekangan terhadap demokrasi, sebagai rakyat jelata gua gak peduli....

Apakah kekuasaan politik turun temurun itu adalah pintu kehancuran sebuah demokrasi, gua juga gak peduli......

Gua cuma mau bilang bahwa Banten, boleh dibilang sebagai salah satu provinsi dengan jumlah 'Dinasti Politik' paling banyak di Indonesia.

Berikut ulasannya :

1. Kab. Pandeglang (Dinasti Dimyati Natakusumah)



Dimyati Natakusumah adalah salah satu mantan Bupati kab. Pandeglang selama 2 periode. Pernah diduga sebagai pelaku penyuapan terhadap anggota dewan (kasus korupsi berjamaah pinjaman Bank Jabar senilai 200 milyar pada tahun 2004 - 2009)



Setelah lengser sebagai Bupati, estafet kekuasaan Dimyati dilanjutkan oleh istrinya bernama Irna Narulita. Pada tahun 2015, Irna terpilih menjadi bupati Pandeglang periode 2015 - 2020. Dan sekarang sebagai petahana Irna juga kembali maju sebagai calon Bupati Pandeglang 2020 - 2025

Tak sampai disitu, salah satu anak Dimyati bernama Rizky Aulia Rahman juga terpilih sebagai anggota DPR RI. Itu artinya, Rizky akhirnya bekerja satu gedung dengan bapaknya yang juga sama sama anggota DPR RI

Selesai? Belum! Masih banyak kerabat dari keluarga besar Dimyati yang ujug-ujug diangkat menjadi pegawai negeri sipil.

Beberapa keponakannya diduga berhasil menjadi ASN di beberapa kantor dinas di Kab. Pandeglang dan Provinsi berkat campur tangan Dimyati. Intinya Pandeglang adalah Dimyati. Hhmmmmmm........




2. Kab. Lebak (Dinasti Jayabaya)



Bicara Lebak berarti bicara 'Kerajaan Jayabaya'. Dimana hampir semua lini kekuasaan dipegang oleh keluarga besar trah Jayabaya.

'Mulyadi Jayabaya' adalah mantan Bupati Lebak 2 periode. Dimana tampuk kekuasaan itu kini dilanjutkan oleh anak perempuannya yaitu 'Iti Oktavia Jayabaya' yang juga sukses menjadi bupati Lebak saat ini



Belum lagi beberapa keluarga lainnya yang juga lolos menjadi anggota dewan di Senayan.

Bahkan tak cuma di wilayah Lebak, salah satu anak perempuan Jayabaya juga digadang-gadang akan bertarung menjadi calon Bupati Pandeglang melawan sang petahana, Irna Narulita.


3. Kota dan Kab. Serang hingga Tangerang Selatan (Dinasti Ratu Atut)



Di nomor tiga ini bisa dibilang sebagai 'jawara' dari segala jawara politik di hampir semua wilayah di Provinsi Banten.

Siapa yang tak mengenal dinasti Ratu Atut Choisiyah? Mantan Gubernur Banten yang kini di penjara karena korupsi



Mulai dari adik, anak, ipar, menantu, hingga ibu tiri, semua jadi penguasa. Semua punya jabatan penting di hampir semua lini....Tak terkecuali Airin, yang juga pernah menjabat sebagai walikota Tangsel, selama 2 periode.



Airin adalah istri dari TB. Wawan yang juga masih di penjara karena kasus korupsi bersama kakaknya Ratu Atut.

Sang ibu boleh menjadi pesakitan di lembaga pemasyarakatan karena korupsi. Tapi itu tidak membuat beberapa anaknya gagal dalam karir politiknya....

Seperti Andika, anak lelaki Ratu Atut pun terpilih menjadi wakil Gubernur mendampingi Wahidin Halim sebagai Gubernur Banten..... Luar biadab!




4. Kodya Cilegon (Dinasti Aat Syafaat)



Mendiang Aat Syafaat adalah mantan walikota Cilegon periode tahun 2000 sd 2010 yang pernah dipenjara karena kasus korupsi.

Pasca lengser, kekuasaan Aat pun kembali dilanjutkan oleh anak laki lakinya yaitu TB. Imam Aryadi yang juga sukses menjadi walikota Cilegon hingga tahun 2017. Sayangnya anak dan bapak ini akhirnya terjerumus ke dalam lubang korupsi hingga keduanya sama sama dipenjara....



Kini, kekuasaan itu dilanjutkan oleh anak perempuannya bernama Ratu Ati Marliati sebagai wakil walikota Cilegon 2019-2021

Bukan main........


Beginilah Banten..... Tempat dimana mereka yang paling punya duit, punya bekingan kuat dan jaringan, maka niscaya akan menjadi penguasa turun temurun.....

Tempat dimana tak ada tempat bagi orang- orang yang lurus, yang senantiasa berpegang teguh pada niat baik untuk merombak habis segala bentuk KKN dan rumitnya jalur birokrasi di tanah para Jawara.....

Tempat dimana seolah tak pernah ada Pilkada karena selalu memilih orang yang sama atau turunannya (3L)

Tempat dimana semua benda bisa disulap menjadi suara. Amplop, sajadah, kerudung, hingga sekardus mie instan.......



Sekali lagi...... INI BANTEN BRAY!

Pemimpinnya pinter-pinter, rakyatnya super jenius.....







Oleh : davinof 2020 @kaskus

Source of Pictures : Google Images

Diolah dari berbagai sumber