Berjumpa kembali diforum Militer dan Kepolisian, kali ini TS mau membahas kendaraan militer lagi gan sist. Tapi kendaraan ini bisa dibilang cukup lawas, tapi masih tetap mumpuni untuk dijadikan kendaraan tempur diera modern ini. Kendaraan ini juga pernah dipakai Paspampres pada masanya, mari kita simak pembahasannya bersama.



SEJARAH




Commando Scout.

[URL=https://www.indomiliter.com/intip-uji-fungsi-panserS E N S O Rmando-scout-tni-ad/]Sumber[/URL]


Kendaraan lapis baja ini pertama kali diperkenalkan tahun 1977 oleh perusahaan Cadilage Cage di AS, pembuatan kendaraan ini dilakukan untuk tujuan pasar ekspor. Kendaraan ini dibeli Indonesia pada masa pemerintahan Pak Smiling General (Mbah Harto), memang masa Orba penuh kontroversi. Tapi harus diakui disisi alutsista, Indonesia memang selalu mendapat pembaruan yang cukup banyak, hal ini mungkin disebabkan karena latar belakang Si Mbah yang seorang tentara.


Kendaraan berjenis panser ini baru dipamerkan ke publik pada HUT ABRI tahun 1995, masih ingat acara ini gan sist ? Ditulisan ane sebelumnya, yang membahas truk pembawa jembatan (MAN KAT 1), panser ini juga ikut dipamerkan dalam acara militer tersebut. Kendaraan ini juga dijuluki panser mini, karena ukurannya yang lebih kecil dari panser pada umumnya dan hanya bisa membawa dua orang prajurit saja.


Waktu itu Indonesia membeli sebanyak 28 unit Commando Scout dari AS, dalam paket tersebut juga termasuk rantis lapis baja APC (Armoured Personnel Carrier) Cadilage Cage Commando Ranger. Kedua tipe rantis ini langsung ditempatkan pada satuan Kavaleri Paspampres (Pasukan Pengaman Presiden), untuk Commando Ranger TS kurang tahu berapa unit yang tiba saat itu. Mungkin yang tahu bisa komen dibawah nanti.


Versi ekspor pertama ini termasuk istimewa gan sist, karena hanya dua negara yang menggunakannya. Yakni Indonesia dan Mesir, negara asal dari M. Salah pemain Liverpool tersebut memiliki 112 unit, yang masih aktif digunakan patroli digurun Sinai. Saat ini panser mini tersebut sedang berada di bagian Dislitbang TNI AD untuk dilakukan perubahan mesin.




Commando Ranger milik Paspampres datang bersama Commando Scout waktu itu.

[URL=https://www.indomiliter.com/cadilage-cageS E N S O Rmando-ranger-rantis-lapis-baja-andalan-paspampres-era-80-an/]Sumber[/URL]



Spesifikasi Commando Scout


Commando Scout sendiri terdiri dari beberapa versi seperti twin machine gun, commando pod, anti tank dengan rudal TOW dan anti tank dengan meriam recoil 106 mm. Indonesia sendiri memiliki versi twin machine gun dengan senapan mesin M-60 CPMG kaliber 7,62 mm. Panser ini mampu membawa 2.200 butir peluru kaliber 7,62 mm, kendaraan ini dulu sering terlihat di kediaman Wapres didaerah Taman Suropati, Jakarta Pusat.


Panser ini memiliki panjang mencapai 5,01 meter, lebar 2,06 meter dan tinggi mencapai 2,16 meter. Serta memiliki berat mencapai 7,24 ton. Kapasitas tangki BBM-nya mencapai 378 liter, dengan kapasitas tangki bbm yang lumayan besar, panser ini mampu menempuh jarak mencapai 1.287 km. Dapur pacunya menggunakan mesin Cummins V6 dengan tenaga maksimal mencapai 149 HP pada 3.300 rpm. Disalurkan pada transmisi manual 4 kecepatan maju, ditambah satu transmisi mundur. Dengan radius putar mencapai 7,925 meter.







Commando Scout.

[URL=https://www.indomiliter.com/cadilage-cageS E N S O Rmando-scout-panser-mini-pengawal-presiden-ri/]Sumber[/URL]


Dengan didukung penggerak roda 4x4 yang mampu menembus medan aspal maupun tanah, banyak tugas penting yang bisa dijalankannya. Mulai tugas awal intai medan tempur, intai perbatasan, gerilya hutan serta bisa digunakan sebagai kendaraan untuk mendukung misi kepolisian. Kendaraan ini hanya bisa membawa dua prajurit saja, dengan satu pengemudi dan satu penembak. Kendaraan ini memang kurang begitu terlihat perannya gan sist, dan saat ini memang sudah tidak lagi bertugas di Paspampres.


Mengingat umurnya yang sudah mencapai 35 tahun, kendaraan ini sekarang dimutasi menuju satuan Taipur (Intai Tempur) Kostrad, kurang tahu sejak kapan si panser mini bertugas disana. Tapi sekarang, kendaraan lapis baja tersebut berpindah tugas ke TNI AD. Sekitar akhir tahun 2017 kemarin, TNI AD mencoba melakukan upgrade pada mesinnya, selain itu mereka juga mencoba kembali manuver dan ketangguhan kendaraan ini. Apakah masih layak dipertahankan atau tidak ?


Kalau dilihat hasil uji coba yang ada diberbagai chanel youtube, kendaraan tua ini masih mampu melibas medan berat. Seperti tanjakan dan turunan yang ekstrim, serta melibas jalur tanah serta jalanan berpasir, serta cerukan air yang dalam. Dengan mesin V6 yang sudah berumur, tenaganya masih terlihat cukup mumpuni diera modern ini, ini opini ane setelah menonton video uji coba tersebut. Bagi yang ingin melihat aksi Commando Scout kalian bisa cek sopiler dibawah.







Commando Scout dimutasi ke Taipur.

[URL=https://www.indomiliter.com/cadilage-cageS E N S O Rmando-scout-panser-mini-pengawal-presiden-ri/]Sumber[/URL]




Uji coba panser mini oleh TNI AD.

[URL=https://www.radarmiliter.com/2018/01/intip-uji-fungsi-panserS E N S O Rmando-scout.html?m=1]Sumber[/URL]


Belum disebutkan repowering nanti akan menggunakan mesin seperti apa, mengingat mesin Commando Scout sudah menggunakan V6 Cummins. Menurut beberapa sumber gan sist, dengan pergantian mesin nanti. Bisa menambah masa pakai panser mini tersebut, mengingat rangka dan body baja yang masih awet. Kemungkinan pihak TNI akan mengupgrade dapur pacunya saja.


FYI untuk tipe Commando Scout milik Mesir menggunakan senjata SMB (Senapan Mesin Berat), dengan tipe M2HB 12,7 mm. Namun tipe yang digunakan tanpa dilengkapi kubah, panser milik Mesir menggunakan desain V-hull pada rangkanya. Rancangan V-hull dapat menahan serangan dari ledakan ranjau darat, desain V hull ini mirip dengan lambung perahu dan juga menyerupai huruf V tentunya.


Bentuk V hull ini banyak digunakan pada desain kendaraan panser militer, karena panser tanpa desain V hull biasanya akan hancur bagian bawahnya ketika tidak sengaja melewati ranjau darat. Mohon koreksinya, versi penjelasan TS.







Panser milik Mesir.

[URL=https://www.indomiliter.com/intip-uji-fungsi-panserS E N S O Rmando-scout-tni-ad/]Sumber Foto[/URL]


Ada kabar yang beredar bahwa setelah repowering, panser ini akan kembali bertugas di Paspampres. Tapi kabar ini masih simpang siur gan sist, belum ada konfirmasi resmi baik dari TNI AD dan Paspampres sendiri. Namun demikian Paspampres sudah mendapat 10 unit panser baru bernama P2 pada tahun 2017 kemarin, panser tersebut besutan PT Sentra Surya Ekajaya.


Sepertinya Commando Scout akan tetap bertahan di Taipur TNI AD jika sudah lulus berbagai macam tes, karena belum ada konfirmasi resmi soal kembalinya si panser mini tersebut pada Paspampres, kemungkinan Si Commando akan tetap bersama Taipur Kostrad.




Panser P2 besutan PT SSE, pengganti Commando Scout di Paspampres.

Sumber


Seandainya masih layak untuk dipakai kembali, TS berharap panser ini sudah benar-benar lulus melalui berbagai tes yang dilakukan. Mengingat usia kendaraan yang sudah tua, jika dirasa memang tidak lulus menghadapi berbagai macam tes. Sudah seharusnya kendaraan ini dipensiunkan, agar tidak menimbulkan bahaya saat digunakan prajurit TNI sendiri. Jika masih layak untuk digunakan, ane harap bisa menggunakan mesin yang sama. Yaitu mesin Cummins juga, dengan versi terbaru tentunya. Jika sudah diupgrade tentu panser ini akan sangat berguna untuk misi TNI kedepannya, dan masa baktinya untuk Indonesia akan bertambah.


Demikian sedikit ulasan dari Commando Scout, mohon koreksinya jika ada yang kurang atau lebih dalam tulisan ini. Jangan lupa tinggalkan komentar gan sist dibawah, enjoy kaskus




Referensi: 1.2.[URL=https://www.indomiliter.com/cadilage-cageS E N S O Rmando-scout-panser-mini-pengawal-presiden-ri/]3[/URL].[URL=https://www.indomiliter.com/intip-uji-fungsi-panserS E N S O Rmando-scout-tni-ad/]4[/URL]
Ilustrasi: google image