• Beranda
  • ...
  • Bisnis
  • Ketahanan Pangan dan Upaya Menjaga Pertumbuhan Ekonomi Nasional

IwanSeptiAvatar border
TS
IwanSepti
Ketahanan Pangan dan Upaya Menjaga Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Pandemi Covid-19 memaksa orang tinggal di rumah memunculkan budaya baru, yaitu berkebun di pekarangan rumah berupa sayuran organik.

Pasalnya pangan merupakan kebutuhan dasar bagi manusia yang harus dipenuhi setiap saat. Sebagai kebutuhan dasar, pangan mempunyai arti dan peran yang sangat penting bagi kehidupan suatu bangsa. Ketersediaan pangan yang lebih kecil dibandingkan kebutuhannya dapat menciptakan ketidakstabilan ekonomi.

Berbagai gejolak sosial dan politik dapat juga terjadi jika ketahanan pangan terganggu. Saat ini, krisis pangan menghantui Indonesia sebagai dampak pandemi Covid-19. 

Banyak upaya dilakukan berbagai pihak guna mengantisipasinya. Masyarakat mulai melakukan penghematan dan menanam bahan pangan lokal, gerakan beli hasil tanaman pangan petani lokal juga digencarkan.

Ketahanan pangan merupakan kunci mendukung pertumbuhan ekonomi Nasional, untuk itu perlu upaya, strategi dan implementasi khusus di lapangan untuk mewujudkannya.

[img]https://miro.S E N S O Rmax/1280/1*qNjsN7_x0n6DZNqz4nnPUg.jpeg[/img]

Kinerja Pupuk Kaltim yang dinilai berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dengan mengedepankan tata kelola perusahaan yang excellence serta inovasi berkelanjutan mendapat apresiasi dari BUMN Track dalam ajang 9th Anugerah BUMN 2020 di The MAJ Senayan — The Terrace Jakarta pada Kamis (9/7).

Pupuk Kaltim meraih tiga penghargaan dalam ajang tersebut, yaitu Terbaik I Kategori Tata Kelola Perusahaan (GCG), Terbaik I Kategori Inovasi Bisnis dan yang membanggakan adalah The Best CEO Driving Execution Anak Perusahaan BUMN Terbaik yang diterima oleh Direktur Utama Pupuk Kaltim Bakir Pasaman.

Bakir Pasaman dinilai mampu memberikan visi, formulasi strategi, driving strategy, passion dalam SDM yang unggul, serta leading change dalam memimpin Pupuk Kaltim. Kinerja unggul yang menunjukkan peningkatan kontribusi kepada negara secara signifikan dari tahun ke tahun, membuat Pupuk Kaltim terus berupaya meningkatkan kinerja untuk mencapai realisasi target yang ditetapkan. 

“Hal ini menjadi budaya Perusahaan dengan berbagai inovasi yang didukung SDM unggul di seluruh unit kerja,” kata Bakir.

Penghargaan ini dirasa tidak berlebihan, mengingat beragam prestasi dan capaian yang menghiasi langkah Pupuk Kaltim selama 3 terakhir yang dipimpin oleh Bakir Pasaman sebagai produsen urea terbesar di Indonesia dan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero), dalam mendukung kedaulatan pangan nasional. 

Terus berbenah dengan menekankan inovasi serta efisiensi di segala bidang, Pupuk Kaltim semakin mengukuhkan diri sebagai salah satu industry leader Tanah Air melalui sejumlah terobosan.

Perkembangan industri yang dipengaruhi sejumlah faktor, juga mampu dihadapi dalam meningkatkan daya saing Perusahaan secara nasional maupun global. Keberhasilan Pupuk Kaltim menjadi suatu kebanggaan akan proses dan perjalanan yang tak lepas dari beragam tantangan. 

“Seluruh capaian tersebut didasari komitmen Pupuk Kaltim pada berbagai sektor, baik dalam penerapan aktivitas bisnis Perusahaan, hingga lingkungan dan masyarakat,” terang Bakir.

Misalnya dalam kualitas mutu, Pupuk Kaltim berkomitmen untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi sesuai dengan standar SNI secara konsisten dan berkelanjutan, dibuktikan dengan menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang meraih Appreciation for Maintaining Grand Platinum (tertinggi) dalam ajang SNI Awards 2019, yang digelar oleh Badan Standarisasi Nasional (BSN). 

Penghargaan ini menjadi kebanggaan karena pada 2016, Pupuk Kaltim menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang meraih predikat Platinum. Lalu pada 2018, Pupuk Kaltim juga menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang meraih Grand Platinum, setelah berhasil memper-tahankan peringkat Platinum tiga tahun berturut (2016–2018).

“Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas komitmen yang tinggi dalam menerapkan SNI secara konsisten dan berkelanjutan, serta mampu mengembangkan inovasi yang signifikan untuk pengembangan bisnis berkelanjutan,” ucap Bakir.

Dalam kancah industri pupuk dunia, Pupuk Kaltim juga meraih Gold Medal dalam ajang International Fertilizer Association (IFA) Industry Stewardship Champions di Versailles Prancis pada 2019. 

Penghargaan ini juga menjadi kebanggan sebab pada 2016, Pupuk Kaltim menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang meraih sertifikat IFA Protect and Sustain. Pupuk Kaltim telah diakui dunia internasional, produk-produk Perusahaan bukan hanya memiliki kualitas tinggi, tapi juga aman dan baik bagi konsumen serta ramah lingkungan.“Melalui penghargaan ini, Pupuk Kaltim mensejajarkan posisi dengan perusahaan kelas dunia,” terang Bakir.

Masih dalam skala internasional, pada ajang APQO International Conference ke-25 danInternational Quality and Productivity Convention (IQPC) 2019 pada 2019, Pupuk Kaltim meraih predikat Platinum, sebagai penghargaan tertinggi di Asia Pasifik bagi industri yang berhasil menerapkan inovasi berkelanjutan dalam mencapai kinerja terbaik dan sejalan dengan implementasi Industri 4.0 Readiness Index. 

Dalam ajang yang sama, Pupuk Kaltim juga berhasil mempertahankan predikat World Class Global Performance Excellence Award (GPEA), serta Senior Leadership Commitment to Quality APQO International Individual Awards (AIIA) 2019 kepada Bakir Pasaman, atas kinerja kepemimpinan yang dinilai berkomitmen terhadap kualitas dan mutu produk melalui penerapan inovasi berkelanjutan di lingkungan Perusahaan.
Peningkatan daya saing juga tercapai secara signifikan, ditunjukkan melalui inovasi dan penghargaan berskala nasional maupun internasional, termasuk penerapan digitalisasi dengan menempatkan IT sebagai transformer. 

Hal ini dibuktikan dengan diraihnya berbagai peng-hargaan dalam bidang IT. Salah satunya adalah keberhasilan Pupuk Kaltim menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang meraih penghargaan Indonesia Industry 4.0 Readiness Index (INDI 4.0) dari Kementerian Perindustrian RI pada 2019, atas dukungan terhadap implementasi Making Indonesia 4.0. 

“Pengembangan teknologi berbasis informasi digagas sebagai langkah efisiensi sekaligus peningkatan daya saing Perusahaan di kancah nasional maupun global,” kata Bakir.

[img]https://miro.S E N S O Rmax/1660/1*OwvlBeNX1yiExy0woGZ_7w.jpeg[/img]

Transformasi bisnis juga sangat menentukan perkembangan Perusahaan, dengan menjalankan strategi andal melalui integrasi inovasi, HR strategy dan digital transformation secara terpadu dan sistematis. Upaya ini mengantarkan Pupuk Kaltim meraih predikat Excellence dengan rating AA, pada ajang HR Excellence Awards 2020 kategori Learning and Development Strategy dan HR Transformation. 

“Capaian ini melihat perjalanan transformasi bisnis Perusahaan yang lekat dengan manajemen modern, khususnya di era industri 4.0 yang diterapkan melalui sejumlah strategi dalam meningkatkan daya saing perusahaan di kancah global,” kata Bakir.

Pupuk Kaltim juga memiliki perhatian tinggi terhadap perbaikan lingkungan dan ekosistem dalam menjalankan aktivitas bisnis di lingkungan Perusahaan. Perusahaan konsisten dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat, khususnya dukungan terhadap pencapaian17 indikator tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) dengan hasil signifikan.

Pupuk Kaltim juga terus mengedepankan aspek continous improvement dan inovasi di segala bidang, khususnya dalam pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) dan Creating Shared Value (CSV) secara berkelanjutan, turut andil dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat bersama Pemerintah melalui penerapan beyond compliance dengan berbagai program. 

Hal ini dibuktikan dengan diraihnya penghargaan Proper Nasional peringkat Emas pada 2019. Bahkan Pupuk Kaltim menjadi perusahaan industri pupuk pertama di Indonesia yang meraih peringkat Emas selama tiga tahun berturut(2017–2019). 

“Penghargaan ini merupakan bukti komitmen Pupuk Kaltim yang terus peduli terhadap lingkungan dan masyarakat, yang dilaksanakan secara berkesinambungan di berbagai bidang,” kata Bakir.

Seluruh penghargaan ini menjadi semangat dan motivasi bagi Pupuk Kaltim untuk terus meningkatkan performa di berbagai bidang. “Tak hanya realisasi target, namun juga pembinaan masyarakat melalui CSR juga terus dikembangkan pada berbagai bidang,”terang Bakir. Inovasi di berbagai bidang juga turut menjadi komitmen Pupuk Kaltim.


Setiap tahun Pupuk Kaltim terus mengembangkan berbagai aplikasi untuk menunjang kinerja Perusahaan, sebagai langkah inovasi yang sejalan konsep digitalisasi industri 4.0. 

“Semua ini untuk mendorong efisiensi sekaligus peningkatan nilai tambah dan daya saing Pupuk Kaltim sebagai salah satu perusahaan petrochemical industry bertaraf internasional,” terang Bakir.
0
224
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Bisnis
Bisnis
icon
69.8KThread11.4KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.