Ricardo mengucapkan dua kalimat syahadat di Masjid Baiturrahim Ulee Lheue, Kota Banda Aceh, Aceh pada Jumat, 19 Juni 2020. (Foto: Tagar/Istimewa)

Banda Aceh - Seorang warga Kota Banda Aceh keturunan Tionghoa, Ricardo, resmi masuk agama Islam. Sebelumnya, pemuda berusia 20 tahun itu beragama Budha.

Pemuda yang saat ini menetap di Desa Lam Ara, Kecamatan Banda Raya, Kota Banda Aceh, Aceh itu mengucapkan dua kalimat syahadat yang dipandu Ustaz Buchari Harun di Masjid Baiturrahim Ulee Lheue, kota setempat pada Jumat, 19 Juni 2020.

Setelah resmi masuk Islam, Ricardo berganti nama menjadi Rizky Hidayat. Prosesi pengucapan dua kalimat syahadat itu juga disaksikan puluhan jemaah salat Jumat Masjid Baiturrahim.

Saya masuk Islam tidak ada paksaan, tulus dari hati saya sendiri, ikhlas karena Allah, Alhamdulillah.

Usai mengucapkan dua kalimat syahadat, Rizky Hidayat mengaku terharu setelah resmi masuk Islam. Niatnya menjadi orang Islam adalah kesadaran sendiri dan tak ada paksaan dari siapa pun.

"Saya masuk Islam tidak ada paksaan, tulus dari hati saya sendiri, ikhlas karena Allah, Alhamdulillah," ujar Rizky.

Di keluarga Rizky, ia bukan orang pertama yang masuk Islam. Sebelumnya, ayah Rizky terlebih dahulu mendapat hidayah dan resmi memeluk Islam sekitar 10 tahun silam.

"Saya lihat orang tua saya terbuka ingin memeluk agama Islam. Apalagi yang saya sembah selama ini saya sadari patung itu yang dibuat manusia," tutur Rizky.

Setelah resmi menjadi seorang Muslim, Rizki semakin termotivasi untuk belajar tentang Islam. Ia pun akan mencari teman yang berasal dari agama Islam.

"Saya sudah mulai belajar Islam dan mengaji dari teman-teman saya yang beragama Islam. Belajar mengaji juga setelah pulang kerja, juga diajarkan teman-teman tentang Islam," kata dia. []

source: https://www.tagar.id/tanpa-paksaan-p...-islam-di-aceh

Alhamdulillah