• Beranda
  • ...
  • Banyuwangi
  • Wisata Kawah Ijen Banyuwangi, Pesona Alam yang Unik dan Menakjubkan

bmkunAvatar border
TS
bmkun
Wisata Kawah Ijen Banyuwangi, Pesona Alam yang Unik dan Menakjubkan
Kawah ijen banyuwangi adalah danau kawah terbesar di Jawa. Danau kawah belerang terletak di antara bendungan alami batu berukir dalam. Kedalamannya 200 meter dan mengandung sekitar 36 juta meter kubik air asam yang mengepul, diselimuti awan belerang yang beraroma harum. Di dalam kawah warna dan ukuran batu yang berbeda ditemukan. Memang kawah Ijen adalah taman batu yang indah juga.

Pemandangan penambang belerang yang memanjat dan turun ke kawah juga menakjubkan. Seorang lelaki menempatkan sekitar 10 kg batu kekuningan ke dalam keranjangnya, sebelum dia turun ke lereng gunung untuk menjual muatannya, membawa keranjang yang sama, pergi ke arah yang sama, menggali mineral yang sama. Ini adalah gambaran alami yang bisa dilihat setiap hari.

Baca selengkapnya : [url=https://exploreb[img]https://s.kaskus.id/images/2020/06/06/9252595_20200606100540.jpg[/img]wi.com/paket-wisata-1-hari/]Paket Wisata 1D[/url] 

Dataran ijen banyuwangi terletak di pusat Cagar Alam Ijen-Merapi Malang, yang membentang di sebagian besar wilayah pegunungan tepat di sebelah barat Banyuwangi dan berbatasan dengan Taman Nasional Baluran di timur laut. Seperti di Mt. Bromo, kaldera paling baik dilihat dari udara. Untungnya, hampir semua penerbangan komersial yang beroperasi antara Denpasar - Surabaya, Yogyakarta atau Jakarta biasanya terbang, jika tidak secara langsung berakhir, kemudian ditutup oleh dataran tinggi Ijen, di mana danau kawah biru / hijau yang kelihatannya bercahaya membentuk tengara yang jelas. Pemandangannya indah dan terletak sekitar 32 km di barat laut Banyuwangi.

Daya tarik utama di Ijen adalah Danau Kawah besar yang memiliki banyak belerang, yang terletak tersembunyi di antara dinding-dinding tipis batu yang sangat berkerut pada lebih dari 200 meter. Kawah Ijen sendiri terletak sekitar 2.300 meter di atas permukaan laut. Ini membentuk gunung berapi kembar dengan Gunung Merapi yang sekarang sudah punah. Danau Kawah yang sangat besar, yang dalamnya 200 meter dan meliputi area lebih dari satu meter, satu juta meter persegi, berisi sekitar 36 juta meter kubik air asam yang mengepul.

Baca selengkapnya : Paket Wisata 2D/1N

Kawah ijen banyuwangi menunjukkan jenis khusus fitur vulkanik yang umum di Indonesia, berdiameter sekitar 1 kilometer dan kedalaman 175 meter. Lantai ditutupi sepenuhnya oleh danau yang hangat, berwarna biru kehijauan dalam warna yang ditahan oleh sebuah bendungan yang dibangun bertahun-tahun yang lalu oleh Belanda, untuk menjaga agar air yang panas dan sarat mineral tidak menghujani tanah tanaman di bawah.

Kawah dapat dicapai baik dari timur atau barat dengan kendaraan apa pun, tetapi bagian kedua perjalanan mencakup jarak 3 km dengan berjalan kaki (trek hutan). Namun, yang terakhir adalah pendekatan yang lebih populer, karena pendakian dari ujung jalan ke tepi danau hanya satu setengah jam. Dan berjalan di sekitar danau membutuhkan satu hari penuh.

Suhunya turun di malam hari, di dekat tepi kawah itu bisa jatuh sekitar 5 ° Celcius. Jalan berakhir di Jampit, di mana tempat tinggal yang sangat mendasar tersedia. Dimungkinkan juga untuk tidur di stasiun vulkanologi lama di atas bukit, sekarang digunakan oleh pengumpul belerang, tetapi izin harus diperoleh terlebih dahulu.

Baca selengkapnya : Paket Wisata 3D/2N

Belerang diangkut seluruhnya dengan berjalan kaki. Di masa lalu, kuda digunakan tetapi mereka ditemukan kurang praktis di medan berbahaya. Hari ini, tambang menghasilkan sembilan hingga dua belas ton belerang per hari.

Laki-laki membawa beban masing-masing hingga 70 kg, sering tanpa alas kaki, ke tepi kawah dan kemudian 17 km menuruni lereng gunung ke sebuah pabrik di dekat Banyuwangi. Porter dibayar berdasarkan berat. Saran paling penting jika Anda bepergian ke Ijen adalah: "Jika Anda tersesat, lihat saja jejak belerang". Maknanya jelas, karena arus lalu lintas dua arah yang terus-menerus, membawa belerang menuruni lereng gunung dari danau dan berjalan dengan susah payah untuk memuat ulang, telah meninggalkan jejak kuning di jalan yang sudah usang. Waktu terbaik untuk melihat Kawah Ijen adalah pukul 8 hingga 9 pagi.
Diubah oleh bmkun 06-06-2020 03:06
BuluKemaluanAvatar border
BuluKemaluan memberi reputasi
1
349
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Banyuwangi
Banyuwangi
icon
523Thread669Anggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.