Gansis masih ingat dengan kasus pembunuhan bocah 6 tahun berinisial APA, yang dilakukan oleh remaja perempuan berumur 15 tahun dengan inisial NF yang terjadi di Sawah Besar, tepatnya hari Jumat 6 Maret kita digegerkan oleh berita mengejutkan ini ya gansis, begitu tega seorang remaja perempuan bisa melakukan pembunuhan dengan cara menenggelamkan bocah tersebut bahkan ia sempat bermalam dengan mayat bocah APA yang ia simpan di dalam lemarinya berdasarkan penyelidikan pembunuhan itu dilakukan karena tersangka terinspirasi dari film horor yang gemar ia tonton yakni film chucky dan slenderman.

Lalu sedikit demi sedikit fakta mulai bermunculan mulai dari tersangka yang cenderung psikopat melihat dari catatan dan gambar -gambar yang ia buat menggambarkan kesedihan mendalam, atau dari kata-kata yang ia tulis dalam bahasa inggris yang memiliki makna menyeramkan dan fakta bahwa setelah melakukan pembunuhan keesokan harinya ia menyerahkan diri ke polisi dan menceritakan semua yang telah NF perbuat.



Sebelumnya ane sendiri juga sangat geram dengan berita ini, tersangka itu perempuan terus kok bisa tega sih membunuh anak kecil cuman karena terinspirasi film, ternyata kali ini ada fakta terbaru dari kasus ini gansis yaitu tersangka NF ini merupakan korban kekerasan seksual dari dua paman dan pacarnya bahkan ia kini tengah hamil 14 minggu, pencabulan dialami NF kurang lebih sebanyak 19 kali, diketahui juga pacar dari NF yang berumur 25 tahun ini memiliki kelainan seksual yang menginspirasi NF membuat gambar seorang wanita yang tengah terikat sama seperti yang dilakukan oleh pacarnya.

Berada di Balai Rehabilitasi Sosial Anak Handayani, Jakarta Timur kini kondisi NF semakin membaik dan mulai terbuka kepada para petugas dan ada keinginan dari NF yang ingin mepertahankan kehamilannya dan meminta pendampingan hingga bayinya lahir, fakta baru tersebut akan menambah pertimbangan lagi untuk NF apakah menerima hukuman atau rehabilitasi.

Semoga kejadian seperti ini tidak akan pernah terjadi lagi ya gansis, dan jadikan pelajaran juga untuk kita.