Viral Pasutri Belanja Gunakan Pakaian Hazmat Bikin Menteri Erick Murka

Beranda

...

Berita dan Politik
Viral Pasutri Belanja Gunakan Pakaian Hazmat Bikin Menteri Erick Murka

.r4hma.

30-03-2020 01:08

Viral Pasutri Belanja Gunakan Pakaian Hazmat Bikin Menteri Erick Murka

Quote:

Viral Pasutri Belanja Gunakan Pakaian Hazmat Bikin Menteri Erick Murka

Suara.com - Belakangan media sosial digegerkan dengan kejadian pasangan suami-istri (pasutri) berbelanja di pusat perbelanjaan Gandaria City mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap untuk tim medis.

Kejadian ini juga ikut mendapatkan kecaman keras dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Kepada wartawan, Erick sangat menyayangkan sikap pasutri itu. Ia bahkan, meminta media massa juga ikut mengecam tindakan ini karena menurutnya hal ini sangat menyakitkan.

"Tolong media kecam kelakuan seperti ini. Sangat menyakitkan," ujar Erick kepada wartawan, Minggu (29/3/2020).

Menurutnya, tindakan pasutri itu perlu dikecam karena tidak menunjukan rasa simpati pada kondisi sekarang ini. Lantaran, tim medis yang notabene memerlukan APD saja masih kekurangan.

Pasutri tersebut malah menggunakannya untuk sekadar berbelanja di mal di tengah kondisi ini. Ia berharap kejadian ini tak terulang karena harusnya masyarakat membantu penyediaan APD bagi tim medis yang tengah memerangi Virus Corona atau Covid-19.

Ketika saudara-saudara kita bertugas di rumah sakit dan kurang APD ada orang-orang seperti ini," katanya.

Sebelumnya, empat orang warga tampak mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) saat berbelanja di sebuah hipermarket di Gandaria City Mall. Kehadiran mereka sempat membuat panik pengunjung mal karena bersamaan dengan merebaknya wabah Virus Corona atau COVID-19.

Hal tersebut sempat diungkap oleh salah satu pengguna akun Twitter @gulamanis__ pada Sabtu (28/3/2020) malam. Ia mengunggah foto yang menunjukkan dua orang pengunjung tengah berbelanja sambi mengenakan APD secara lengkap.

Suara.com berusaha untuk mengonfirmasi kepada pemilik akun Twitter tersebut. Dirinya menyebut kalau kejadian tersebut benar terjadi pada Sabtu (28/3/2020).

"Betul hari ini," ujar pemilik akun @gulamanis__ kepada Suara.com.

Kemudian pemilik akun tersebut menceritakan, kalau dua orang tersebut sempat ditegur oleh petugas keamanan hipermarket lantaran membuat pengunjung lainnya khawatir. Namun, kedua orang tersebut tetap ngotot untuk berbelanja.

Tadi suami istri yang belanja tadi di Lotte Gancit, dan ngeyel ditegur sama satpam, dan jawab 'saya belanja pakai uang saya ini,' bikin orang panik, belanja full pake APD lengkap, padahal enggak tahu susahnya para nakes nyari ini," cuitnya.

Sumber https://amp.suara.com/news/2020/03/2...ri-erick-murka

Opini TS

Kelakuan orang yang ga punya empati ini memang ada, uang memang dapat membeli apapun yang mereka mau. Bayangkan APD di daerah-daerah yang menjadi bencana sangat kekurangan. Pantas lah pak Erick marah-marah.

Mereka rela mengganti APD Hazmat dengan Jas Hujan, bukan itu saja banyak tim medis yang sakit terpapar karena lemahnya sistem perlindungan diri untuk mereka.

Pemerintah sudah berusaha semaksimal mungkin menyediakan APD yang saat ini memang tak mencukupi pasokannya. Tapi dengan santai pasutri ini memakai APD hanya untuk berbelanja?

Sangat disayangkan masih ada masyarakat yang tingkahnya seperti orang yang ingin selamat sendiri, tak perduli dengan orang lain hanya mementingkan hidupnya sendiri. Mungkin itu hanya sebagian kecil, namun bisa saja di masyarakat luas hal itu memang banyak juga.

Individualistis di kota sudah menjadi gaya hidup masyarakat terutama mereka yang kaya dan punya rumah bak istana, tak mengenal tetangga, tak mengenal juga siapa saja pembantunya saking luasnya rumah dan banyak karyawan bisa saja ini terjadi.

Tapi terkadang ulah nyeleneh di zaman modern adalah untuk viewers dan followers, mereka membuat video untuk diunggah di ranah media sosial bisa saja kan! Tapi tak eloklah kalau aksi mereka ternyata untuk membuat konten sampah, seperti youtuber ternama dengan followers jutaan dikasih tau jangan berkumpul masih saja telinganya budek ga di pakai hingga di labrak oleh warga sekitar.

Ini menandakan orang-orang seperti itu memang ada! Tak peduli dengan orang lain, himbauan pemerintah, hingga persetan juga dengan hidup orang lain selama diri bisa mendapatkan uang, makan bahkan keselamatan mereka akan korbankan orang lain.

Inilah Indonesia, saling tolong-menolong dan pengertian sesama tetangga hanya ada di lapisan masyarakat bawah. Walau saking polosnya mereka terkadang bikin pusing juga seperti pasien PDP covid-19 yang meninggal di makamkan seperti biasa, dan banyak juga orang nyelawat akhirnya satu kampung jadi ODP duhh bikin pusingkan.

Tak mau panjang lebar, ane cuma mau ucapin "welcome to Indonesia" aja dah gan.

Diubah oleh .r4hma. 30-03-2020 01:09