nibrasulhaqAvatar border
TS
nibrasulhaq
4 Rahasia Pasangan yang Wajib Diketahui, yang Ke 4 Butuh Ilmu Penerawangankah?
Tips-tips Berumah Tangga



Sumber gbr: Pinterest

Assalamu'alaykum

Jumpa kembali gansist dengan thread ane, gansist sehat-sehat selalu bukan? Semoga demikian, Aamiin

Berumah tangga merupakan satu fase di setiap kehidupan manusia. Dan fase inilah fase yang hampir lebih dari separo kehidupan manusia.

Namun sayangnya ilmu berumah tangga itu tidak diberikan di jenjang pendidikan manapun. Sehingga sebagian besar manusia berumah tangga memperoleh ilmunya hanya dari bagaimana kedua orang tuanya berumah tangga.

Untuk itu berikut ada sedikit bekal untuk kehidupan berumah tangga yang diidam-idamkan.

Sebelum berumah tangga hendaknya memiliki pengetahuan siapa itu laki-laki, siapa pula itu perempuan yang akan mendampingi hidup kita hingga akhir hayat kelak. Kita perlu ketahui fakta bahwa:

1. Sambungan Otak yang Berbeda

Sumber gbr: google


Sambungan otak kanan dan kiri antara laki-laki dan perempuan itu jauh berbeda. Seorang perempuan memiliki sambungan otak lebih banyak dibanding dengan sambungan otak yang dimiliki oleh laki-laki.

Karena itulah seorang laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan dalam berkata-kata atau berbicara.

Dari sebuah penelitian, dalam 1 hari perempuan itu mampu berkata 25.000 kata sampai 27.000 kata perhari sedangkan laki-laki maksimal 7000 kata perhari.

Adapun untuk laki-laki yang pendiam bisa berkata hanya sekitar 5000 kata per hari sehingga jangan heran atau kaget ketika istri berbicara panjang namun sang suami hanya menjawab dengan berkata *YA* atau *tidak* saja, begitupun juga ketika dikirimkan pesan WA yang panjang. Pasti jawabannya akan singkat dan padat.

Dan bahkan terkadang suami hanya akan menjawab dengan huruf *Y* atau icon jempol. Dari sini setelah kita tahu, karena memahami sebagian teori tentang laki-laki, maka seharusnya seorang perempuan lebih bangga dengan suaminya karena suaminya ini adalah laki-laki tulen karena jawabannya ketika ditanya, diajak ngobrol, di WA panjang lebar hanya menjawab dengan singkat.

Dan seorang laki-laki atau suami pun harusnya juga senang dan bangga ketika sang istri ngomel-ngomel ataupun cerewet. Karena disitu menunjukkan bahwa istri kita adalah perempuan sejati. Dengan cerewet fi sabilillahnya.

Untuk para suami, ketika istrinya mulai bicara, ngomel, cerewet, maka dengarkanlah baik-baik, berikan perhatian dan dukungan saja. Karena sejatinya perempuan itu hanya sedang ingin didengarkan saja.

2. Lelaki Cenderung Diam ketika Bermasalah


Sumber gbr: Pinterest


Para lelaki pada umumnya ketika memiliki masalah, cenderung diam dan merenungkannya. Sedangkan seorang perempuan ketika mendapat masalah cenderung ingin berbicara.

Perempuan akan ngomong, berbicara, bercerita apapun yang dikeluhkan, dilihatnya ataupun yang didengarnya, apalagi ketika suatu hal itu dianggap masalah serius baginya. Bisa-bisa ceritanya itu panjang kali lebar kali tinggi dan tak bertepi.

Seperti halnya sebuah contoh dari rumah tangga uswah kita Rasulullah Muhammad Sallallahu 'alayhi wa sallam, ketika mendapat sebuah masalah yaitu ketika mendapatkan wahyu pertama kali, bagaimana sang istri Khodijah menyikapi masalah suaminya karena diangkat Allah menjadi rasul, bagi beliau itu tugas besar, masalah besar yang harus dihadapi.

Ketika pulang ke rumah, beliau hanya minta untuk zammiluny! zammiluny. Bagaimana istri beliau Khodijah lebih pintar tentang psikologis laki-laki, maka beliau hanya menyelimutinya dan meninggalkannya di kamar, tanpa memberondong banyak pertanyaan kepada suaminya yang sedang kalut itu.

Andai saja Khodijah itu seperti wanita-wanita atau perempuan-perempuan masa kini pasti akan ditanya; mas gak cerita masalahnya kepadaku? sudah tidak percaya padaku? Sudah bosan denganku? dan berondong pertanyaan yang bermacam-macam.

Luar biasa ibunda Khadijah, beberapa abad silam sudah paham bagaimana karakter laki-laki atau suami ketika mendapati masalah. Pasti lebih suka merenung dan menyendiri.

Quote:


Untuk itu wahai para suami, ketika istri sedang mengungkit masalah-masalah yang telah lalu, pahamilah bahwa itu memang bawaan dasar perempuan yang sukanya historis.

Suami jangan ikut terpancing dan emosi, dengarkanlah dahulu, kemudian kalau sudah selesai atau reda emosinya, cukup katakan padanya, "ma'afkanlah aku, karena belum menjadi suami yang terbaik untukmu." In sya Allah semua akan baik-baik saja atas izinNya.

Kemudian untuk para istri, ketika mendapati suami sedang tidak baik-baik saja, berikan waktu dan kesempatan kepada para suami untuk merenungkan dan memikirkan penyelesaian masalahnya. Jangan diberondong dengan banyak pertanyaan apalagi tuduhan-tuduhan.

Karena sejatinya para suami tidak ingin merepotkan para istri dengan masalah yang tengah dihadapinya. Dan memang sunnatullahnya, lelaki itu menyelesaikan masalah dengan cara berpikir dan menggunakan logikanya.

Sehingga butuh ketenangan untuk menyelesaikannya. Jangan ganggu para suami yang sedang berpikir keras, berikan waktu untuknya berpikir. Cukup katakan pada suami, "Mas, kalau butuh cerita, jangan sungkan-sungkan panggil adik ya?"

3. Perempuan Mampu Melakukan Pekerjaan dalam Satu Waktu.


Sumber gbr: Pinterest


Seorang istri, ibu, perempuan mampu melakukan lebih dari satu pekerjaan dalam satu waktu, sedangkan seorang laki-laki seperti mengamalkan surat Al-Insyirah yaitu 'faidza faroghta fanshob' apabila kamu selesai mengerjakan suatu pekerjaan maka kerjakanlah urusan yang lain.

Dari ayat tersebut itulah para suami akan mengerjakan satu pekerjaan hingga tuntas dan dengan semaksimal mungkin, baru kemudian akan mengerjakan pekerjaan yang lain.

Sedangkan seorang perempuan dalam satu waktu mampu melakukan beberapa pekerjaan sekaligus, seperti memasak, mencuci, menggendong, menyapu dalam satu waktu bisa dilakoninya tanpa kebingungan yang berarti.

Adapun laki-laki ketika diberi pesan banyak hal, banyak macam pekerjaan, pasti seorang laki-laki akan merasa kesulitan. Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa laki-laki hanya mampu mengerjakan 1 per 1 pekerjaan saja secara bergantian.

Untuk itu seorang istri tidak perlu berbangga dengan kelebihannya mampu melakukan banyak hal dalam satu waktu dibandingkan dengan para suami. Karena memang otak laki-laki dan perempuan diciptakan berbeda dengan segala kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Kenyataan lainnya yaitu ketika seorang laki-laki yang sedang konsentrasi di depan laptop, HP, televisi maka yang terjadi adalah fungsi pendengarannya akan berkurang, sehingga ketika istri berbicara apapun kepadanya, maka ia tidak akan dapat mendengarkannya dengan baik. Itu karena saking konsentrasinya dengan apa yang ada di hadapannya.

Dengan demikian seorang istri tidak perlu marah kepada suami yang tidak menanggapi kata-katanya, karena itu sudah sunnatullah. Ketika seorang laki-laki konsentrasi full dihadapannya, maka secara otomatis fungsi pendengarannya berkurang.

Untuk itu agar apapun yang istri katakan atau sampaikan itu didengar dan direspon sang suami, maka berbicaralah tepat di hadapan suami dan pastikan suami itu sedang menatap istri yang tengah berbicara untuk menyampaikan pesannya.

In sya Allah pesan ataupun perkataan istri telah sampai pada sang suami. Seorang istri jangan berbicara sambil lalu, jika ingin perkataannya didengar dengan baik.

4. Perempuan dengan Bahasa Tersirat


Sumber gbr: Pinterest


Kenyataan keempat tentang perempuan. Seorang perempuan cenderung bahasa yang digunakannya adalah bahasa tersirat bahasa tidak langsung, apabila seorang laki-laki tidak paham dengan bahasa yang hanya tersirat tentu para suami tidak akan pernah paham dengan apa yang di mau dari istrinya. Dari ketidak pahaman suami akan bahasa tersirat itulah yang akhirnya memicu adanya perselisihan di dalam rumah tangga.

Ane beri contoh ya? Dalam sebuah perjalanan, istri berkata kepada suaminya, "Bang, itu ada warung makan enak dan terkenal loh." Kalimat ini mengandung kode, istri ingin diajak suami makan di warung makan tersebut.

Seringkali suami tidak paham kode itu. Mungkin kalimat itu dianggap suami hanya sebuah informasi saja. Untuk itu wahai para suami pahamilah bahasa-bahasa tersirat dari para istri. Karena itulah memang kodrat seorang perempuan. In sya Allah akan meminimalisir perselisihan jika mampu saling memahami.

Oke gansist sahabat kaskus yang kece badai, sampai sini dulu ya thread ane kali ini, semoga bermanfaat. Aamiin. Jangan lupa rate oke, cendol, komen, share and subscribe, Oke? Maturtengkiyu semuahh.

Wassalamu'alaykum

Sampai jumpa, bye ...



Penulis: Nibrasulhaq

Narasi: Oppri

Sumber gbr: google, pinterest
Diubah oleh nibrasulhaq 28-10-2021 05:59
dalledalmintoAvatar border
istijabahAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 33 lainnya memberi reputasi
34
7.4K
221
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Wedding & Family
Wedding & Family
icon
8.8KThread9.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.