husnamutiaAvatar border
TS
husnamutia
Indonesia Berhasil Identifikasi Covid-19, Lega Atau Khawatir?

Hai Gan! Masih pantengin berita virus Corona?

Gak seekstrem awal-awal ya, Gan? Dimana kita melihat dalam berita-berita betapa mengerikannya virus ini. Hingga mengubah Wuhan seperti kota mati. Keganasannya seperti pada film-film Zombie.

Mungkin telinga dan mata kita sudah terbiasa melihatnya, sehingga hal ini menjadi hal yang biasa pula. Apa lagi di Indonesia hingga saat ini belum ditemukan satu kasus pun. Cukup melegakan ya, gan?

Rasa syukur, lega dan bangga dengan tidak ditemukannya virus ini di Indonesia. Walaupun demikian Indonesia menjadi pusat perhatian dan kridibilitasnya di ragukan oleh sejumlah negara dan WHO tentunya. Dimulai dari lemahnya sistem pendeteksi hingga kemungkinan terjadinya keteledoran.

Virus Corona atau Covid19 telah menyebar hingga 50 negara di dunia. Data terakhir menurut KOMPAS.com – Jumlah kasus infeksi virus corona terus mengalami peningkatan. Hingga Jumat (28/2/2020) pagi kasus virus corona secara global mencapai 83.265 dengan jumlah kematian mencapai 2.858.

Belum adanya penemuan kasus positif Corona di Indonesia, memicu kekhawatiran WHO dengan sistem pendeteksi virus yang kurang memadai sehingga memungkinkan lolos dari pengawasan.

Jakarta, CNBC Indonesia - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menilai Indonesia harus melakukan persiapan lebih matang lagi demi menghadapi risiko penyebaran virus corona. WHO khawatir Indonesia tidak bisa mendeteksi virus tersebut. Padahal negara-negara tetangga sudah melaporkan beberapa orang terjangkit.

Berbagai spekulasi bermunculan, dari lemahnya sistem pendeteksi. Hingga kebohongan pemerintah menutupi kasus ini yang kemudian terbantahkan dengan sendirinya.

Jika memang virus Corona lolos dari pendeteksi kemungkinan besar akan ada banyak terjadi kematian mengingat berapa cepatnya persebaran virus ini. Namun pada kenyataannya hingga saat ini tidak terjadi.

Jika pemerintah berbohong dan menutupi akan adanya kasus ini. Lantas tujuannya apa? Bukankah hal ini akan mengakibatkan hal yang lebih fatal? Tentu nantinya Indonesia tidak dipercayai dunia, bahkan warga negara Indonesia pun akan luntur kepercayaannya terhadap pemerintah.

Namun menurut Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia dan Persatuan Rumah Sakit Seluruh Infonesia, Hermawan Saputra, hal ini dikarenakan karena Ras Melayu memiliki reseptor berbeda dengan warga negara yang terpapar virus Corona. Karena itulah Indonesia dianggap aman. Pesan ini disampaikan pada diskusi bertajuk 'Mengukur Efek Corona; siapa kita?' di hotel Ibis Thamrin JL. KH Wahid Hasyim Jakarta Pusat pada hati sabtu 29 Februari 2020 keamrin. Hal ini di langsir dari detiknews.com

Akhirnya pada tanggal 2 Maret 2020, Presiden Joko Widodo mengumumkan dua WNI positiv Corona. Seorang ibu (64) dan anak (31). Hal ini memicu kekhawatiran dan kelegaan bersamaan. Lega dengan teridentifikasinya virus menunjukan bahwa pemerintah benar-benar bekerja serius untuk mendeteksi. Namun demikian, menyebabkan kekhawatiran, itu artinya virus ini benar-benar telah sampai ke Indonesia dan memungkinkan untuk menyebar.

Namun perlu diingat WHO sendiri tidak lagi menggunakan istilah pandemi pada wabah virus Covid-19. Juru bicara WHO, Tarik Jasarevic mengatakan bahwa virus ini tidak lagi menginfeksi banyak orang meskipun keadaanya masih darurat dan berpotensi menyebar luas ke negara-negara yang belum terinfeksi. Di langsir dari CNBC Indonesia.

Pemerintah Indonesia sendiri telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah dan menekan persebaran virus Covod-19 diantaranya:

1. Thermo Scaner

Pemerintah telah mengaktifkan 135 unit Thermo Scaner di pintu-pintu masuk bandara internasional yang memungkinkan warga asing masuk.

2. Larangan Terbang

Pemerintah melarang penerbangan dengan tujuan Wuhan, provinsi Hubei, China sebagi pusat persebaran virus.

3. Kapsul Evakuasi

Kementerian kesehatan mengaktifkan 21 unit Kapsul Evakuasi di beberapa bandara internasional.

4. Mengevakuasi WNI yang berada di wilayah krisis.

5. Pemerintah juga menjadikan pulau seribu sebagai tempat khusus untuk observasi WNI Anak Buah Kapal World Dream yang terdampak virus Corona Vovid-19.

Lantas bagaimana kita sebagai warga negara. Indonesia? Haruskah merasa khawatir dengan virus Corona?

Untuk menekan rasa kekhawatiran ada baiknya kita mencegah virus ini dengan cara:


1. Rajin mencuci tangan mengunakan sabun atau hand sanitizer.

2. Menggunakan Masker bedah atau masker N95 dengan benar yaitu bagian putih menghadap wajah sementara sisi berwarna menghadap ke luar.

3. Menjaga daya tahan tubuh. Hal ini penting mengingat virus mudah menyerang pada kondisi tubuh yang lemah. Virus apa pun itu.

4. Jangan berpergian ke negara yang terjangkit virus.

5. Jangan memakan hewan atau kontak langsung dengan hewan yang kemungkinan menjadi perantara penularan virus ini.

Demikian ulasan dari ane ya, Gan. Tingkatkan kewaspadaan dan tepis rasa kekhawatiran. Jangan pernah lupa untuk berdoa dan mohon perlindungan pada Allah SWT. Semoga negara kita dihindarkan dari segala huru hara virus Corona. Aamiin.

Sumber
Kompas.com
detik.com
CBC Indonesia.Co
TEMPO.CO
alodokter.com
Gambar
CNN.com
Kompas.com
TEMPO.CO
Suara.com





999999999Avatar border
bintangtsurayyaAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 27 lainnya memberi reputasi
28
10.3K
123
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.