tafakoerAvatar border
TS
tafakoer
Apakah Menikah Dengan Orang yang Dicintai Membuat Hidup Tak Bahagia?
Menikah adalah sesuatu hal yang didamba oleh banyak orang, hal ini karena setiap orang pada umumnya pasti ingin menikah baik itu saat masih usia muda atau sudah berumur. Menikah terkadang menjadi kebanggaan bagi setiap orang yang menjalaninya, hal ini karena menikah adalah salah satu pencapaian terbaik yang mungkin tak mudah dilupakan selama perjalanan hidup dan selalu membekas di dalam ingatan setiap orang yang menikah.

Credit : duapah.com

Tak dapat dipungkiri bahwa perjalanan menuju pernikahan memang bukanlah sesuatu yang mudah, namun hal itu bukanlah hal tersulit dalam hidup karena mempertahankan rumah tangga setelah menikah itu merupakan tantangan tersendiri bagi setiap orang yang sudah menikah terlebih bila sering tercipta konflik sana-sini yang membuat terasa tak kuat dalam menjalani rumah tangga. Cerita rumah tangga memang selalu menarik seperti halnya cerita rumah tangga orang lain yang ada di sekitar kehidupan ane dimana orang tersebut sebelumnya bercerai dengan istri pertamanya yang dulu sangat dia cintai dan dia kejar sebelum menikah untuk menjadi pendamping hidupnya, sebelum menikah dia sempat dinasihati oleh calon mertuanya tentang kesiapan menghadapi anaknya sebelum menikah dan dirinya menyanggupi. Setelah bercerai beberapa waktu kemudian dirinya menikah lagi dengan seseorang yang tak dia cintai sebelumnya namun dirinya disukai perempuan tersebut dan hasilnya dia malah bahagia dengan istrinya saat ini karena telah memberi perhatian lebih untuknya.

Dari cerita tersebut ada satu hal yang menarik perhatian dan memunculkan pertanyaan, apakah menikah dengan orang yang dicintai membuat hidup tak bahagia? jawabannya bisa iya dan bisa juga tidak. Menikah adalah pilihan, memilih orang yang dicintai untuk menjadi pasangan hidup adalah sah-sah saja namun bukan berarti tanpa ada pertimbangan yang matang. Tak jarang ada orang yang menikahi pasangannya karena sayang dan cinta banget namun ujung-ujungnya malah bercerai, hal ini menandakan bahwa ada proses menuju pernikahan yang salah dan juga cara menjalani rumah tangga yang tak tepat.

Menikah bukanlah sesuatu yang sembarangan, untuk rumah tangga yang baik tentu harus bisa menemukan pasangan hidup kita yang tepat dan bisa sesuai atau saling melengkapi satu sama lain. Banyaknya pertentangan dan juga konflik membuat keharmonisan rumah tangga menjadi terganggu dan ujungnya malah bercerai. Menikah dengan orang yang dicintai merupakan pilihan yang bagus jika memang sudah mengenal calon pasangan dengan baik dan kita sendiri merasa banyak kecocokan dengannya. Masukan dari orang tua dan juga calon mertua juga tak bisa dianggap remeh, sebelum melangkah lebih jauh menuju pernikahan maka sudah semestinya pertimbangkan dengan matang saran mereka sebelum meyakinkan diri memantapkan hati menuju pernikahan.

Credit : jurnas.com

Menikah dengan orang yang tak dicintai memang tak selamanya bahagia namun bukan berarti tak bisa bahagia. Bahagianya menjalani rumah tangga terletak pada penjatuhan pilihan kita pada calon pasangan yang tepat, jika memang bisa tepat menentukan pilihan maka bukan tak mungkin kita bisa bahagia menikah dengan orang yang dicintai. Untuk itulah pertimbangkan dengan matang dan jangan terburu-buru saat kita akan menikah agar tiada penyesalan di kemudian hari. Demikian paparan tulisan ane kali ini, bagaimana pendapat agan dan sista? silahkan sampaikan di kolom komentar dan sampai jumpa di tulisan selanjutnya. emoticon-Big Grin

Sumber : Opini Pribadi dan Inspirasi Kehidupan
Sumber gambar via google images
Gimi96Avatar border
justlazymeAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 14 lainnya memberi reputasi
13
5.2K
48
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Wedding & Family
Wedding & Family
icon
8.8KThread9.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.