• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Bingung Penuhi Urusan Perut Keluarga, Orang Ini Jadi Kanibal Mengerikan...

tipscantiktvAvatar border
TS
tipscantiktv
Bingung Penuhi Urusan Perut Keluarga, Orang Ini Jadi Kanibal Mengerikan...




      
   Lima film blockbuster Hollywood yang mengerikan telah sukses menampilkan karakter  kanibal yang dikenal sebagai Hannibal Lecter atau dikenal dengan julukan “Hanibal the Canibal”.
Tapi gaiss, kalau kalian pernah membaca atau mendengar kisah seseorang bernama Sawney Bean, maka julukan Hanibal the Canibal di film tersebut nggak akan ada apa-apanya…

Sebenarnya hanya sedikit orang yang mengetahui pasti kehidupan awal Sawney bean, kecuali dia lahir pada abad ke-15 dia East Lothian dan berprofesi sebagai penyamak. tapi kalau mengenai kisah masa-masa terakhir hidupnya, hampir seluruh orang Skotlandia mengetahuinya.

 Sawney bean dan istrinya yang baru menikah mendirikan rumah di sebuah Gua di Ayrshire, Skotlandia yang bernama Gua Benanne. Gua tersebut merupakan tempat tinggal yang sangat mengesankan, dengan terowongan menembus batu padat dan memanjang lebih dari satu mil. Selain itu gua tersebut mempunyai lorong samping yang dapat memperluas rumah tersebut.
 Karena tidak memiliki hal untuk diual dan tidak bekerja, Sawney berencana untuk memenuhi kebutuhan istrinya dengan merampok. Dia menyergap para pelancong di jalan-jalan sempit yang sunyi yang menghubugkan desa-desa di daerah itu. Kemudian, dia membunuh para korbannya untuk menghilangkan jejaknya, dan yang lebih parahnya lagi, dia menjadikan mayat para korbannya untuk dijadikan makanan dia dan istrinya.
Makanan yang dikosnsumsi mereka ternyata berhasil melahirkan 14 bayi yang semuanya memiliki nafsu yang sama-sama mengerikan, yaitu menyantap daging manusia. ngeri banget ya gaiss….

Seiring berjalannya waktu, anggota keluarga melakukan perkawiann inses dan anggota mereka bertambah semakin banyak sekaligus menambah kebutuhan mereka akan makanan mereka.
Lebih dari dua dekade hidup di gua, keluarga Sawney semakin mengasah kemampuan mereka untuk membunuh manusia, serta cara mengolah dan cara mengawetkannya.

Suatu hari, potongan-potongan tubuh yang sudah diawetkan ditemukan hanyut dan menepi di beberapa pantai di dekat gua tempat tinggal mereka. Dan pada saat itu juga, pihak berwenang sangat kebingungan untuk menemukan orang yang dilaporkan hilang yang terus bertambah banyak dari tahun ke tahun, tanpa sedikitpun curiga untuk memeriksa Gua Benanne tempat tinggal Sawney dan keluarganya.

Seiring berlalunya waktu, keluarga Sawney semakin bertambah banyak dan berkembang. Dan seiring keluarga tumbuh, selera makan mereka juga semakin meningkat.
Sebanyak setengah lusin korban akan disergap dan dibunuh pada malam hari oleh keluarga Sawney, dan mayatnya dibawa ke gua untuk dipersiapkan dengan hati-hati oleh para wanita dikeluarga tersebut.

Namun gaisss, perbuatan mereka selama dua dekade akhirnya mengalami kesalahan fatal. Suatu malam, ketika mereka menyerang serorang pria dan wanita mereka mengalami kekalahan dan pria yang diserang oleh mereka berhasil melarikan diri, dan keluarga Sawney meninggalkan barang bukti yang semakin menyudutkan mereka.
Tak lama kemudian seorang hakim kepala  Glasgow menerima laporan dari penyerangan tersebut dan kemudian mencocokan bukti dengan daftar orang hilang yang selama ini dia cari.

Raja James I langsung mendatangi kota Ayrshire dengan pasukan yang terdiri dari 400 orang dan sekawanan anjing pelacak, dan bersama-sama dengan sekelompok relawan setempat untuk melakukan perburuan besar atas kasus tersebut.
Karena masih belum menemukan hasil, akhirnya pencarian diperluas sampai pedesaan dan garis pantai Ayrshire, tapi hasilnya tetap nihil. Sampai kemudian anjing pelacak menemukan aroma daging busuk saat melewati sebagian gua yang tergenang air.

Dan akhirnya, mereka masuk ke Gua tempat tinggal Sawney, dengan bermodalkan cahaya obor mereka menemukan pemandangan mengerikan. Dinding gua yang lembab dipenuhi deretan anggota tubuh dan tubuh manusia, seperti daging yang tergantung di toko daging…selain itu mereka menemukan tumpukan pakaian, jam tangan dan cincin, dan tumpukan tulang.

Setelah perkelahian singkat, akhirnya keluarga Sawney yang berjumlah 48 orang ditangkap dan dibawa ke Edinburgh oleh Raja James.
Kejahatan mereka dianggap sangat kejam sehingga pengadilan menjatuhkan hukuman mati kepada seluruh keluarga. dan keeseokan hari setelah diadili, mereka langsung menerima hukuman mereka dengan cara yang nggak kalah mengerikan.

Harap dicatat ya gaisss, meskipun kisah Sawney Bean dan keluarganya tercatat dalam beberapa publikasi penting, dokumentasi faktual masih kurang untuk memvalidasi peristiwa tersebut.


anasabilaAvatar border
sebelahblogAvatar border
4iinchAvatar border
4iinch dan 4 lainnya memberi reputasi
5
2.2K
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.