KBRN, Medan: Kepolisian Sektor (Polsek) Medan Sunggal masih terus melakukan penyelidikan terhadap tewasnya seorang ibu rumah tangga bernama Susanti, warga Dusun XII Kodam Lama, Medan Krio, Kecamatan Sunggal.

Susanti tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Amal Depan MICC, Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal pada Minggu (26/1) siang.

Namun, sebelum kecelakaan terjadi, Susanti yang berboncengan anaknya sempat dikejar oleh dua orang dengan mengendarai sepeda motor matic.

Pihak kepolisian Polsek Sunggal telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah terjadinya aksi jambret atau begal.

Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi mengatakan, kejadian tersebut merupakan kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil Daihatsu Xenia BK 1695 UQ kontra pengendara sepeda motor Honda Beat BK 6554 AAD.

"Duduk kejadian sementara, informasi yang di TKP, sebelum terjadinya laka lantas tersebut mobil Xenia BK 1695 UQ datang dari arah barat (arah Jl TB Simatupang) menuju ke arah timur (arah Ring Road).

Saat itu mobil melaju dengan kecepatan tinggi dan mengambil jalur kanan jalan," ujarnya, Selasa (28/1).

Dikatakan Yasir, pengendara sepeda motor Honda Beat BK 6554 AAD yang dikendarai Susanti dan anaknya dari arah yang berlawanan membentur bagian samping kanan depan mobil.

Pengendara sepeda motor lepas kendali dan terseret di atas badan jalan. "Pengendara sepeda motor bernama Kana Rizky Ramadhani (19) mengalami luka robek pada tangan dan kaki kanan,” ujarnya.

Namun dari penyebab laka lantass ada dugaan percobaan pencurian dengan modus ingin merampas barang bawaan almarhum Susanti yang diambil di loket bus yang berada di Jalan Ringroad Medan.

Sementara pengemudi mobil Xenia BK 1695 UQ, Hendry (40) tidak mengalami luka-luka. Korban Susanti (39) meninggal dunia usai mengalami luka robek pada bagian kepala kaki dan tangan.

"Penanganan terhadap korban yaitu dalam perkara kecelakaan lalu lintas dan percobaan pencurian dengan kekerasan,” kata dia.

Kapolsek mengatakan, sejauh ini sudah memeriksa enam orang saksi terkait insiden tersebut. Para saksi yang diperiksa, antara lain pengendara sepeda motor dan pengendara mobil Xenia.

“Yang pasti korban meninggal karena kecelakaan. Kecelakaan ini sendiri bisa faktor manusia di mana ibu itu mendapatkan gangguan dari pengendara lain seperti percobaan jambret sehingga anak korban tidak konsentrasi membawa sepeda motor sehingga terjatuh," ujarnya.

Sebelumnya seorang ibu bernama Susanti (49) bersama putrinya, Kana Rizky Ramadhani (18) warga Dusun XII Kodam Lama, Medan Krio, Kecamatan Sunggal, menjadi korban keganasan begal di simpang Jalan Amal, Ringroad, Kota Medan, Minggu (26/1/2020).

Susanti meninggal dunia, sedangkan putrinya mengalami luka – luka. Kini Jenazah Susanti telah dimakamkan di TPU Medan Krio pada Senin (27/1) siang. Sementara anaknya Kana menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bina Kasih Medan Sunggal. (Joko Saputra)

http://rri.co.id/medan/post/berita/7..._di_medan.html
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Ingat anak2, hanya ada dua makhluk di dunia yang mengatakan medan aman

1. Mukakpetak sumut (obviously)

2. Jenderal dan pejabat bangcat

Ok, sekarang saatnya UTS bagi para penggemar berita medan dan pembaca setia dalam bentuk soal pilihan berganda


Soal:

1. Bani saya jadi bandit di kampung sendiri

2. Bani saya jadi bandit di kampung orang lain

3. Bani saya jadi bandit di propinsi orang lain

4. Bani saya membantai dan merampok satu keluarga Jawa di Jakarta

5. Bani saya membantai dan merampok satu keluarga chinese malaysia

6. Bani saya sebagai bani jenderal, maka semua jalan wajib hukum nya banjir preman plus inflasi

7. Bani saya menggetarkan kerajaan inggris di seberang samudera sono


Bani apakah saya ?

Hints :

https://megapolitan.kompas.com/read/...nuh.di.pulomas

http://www.utusan.com.my/berita/jena...tetak-1.808172

https://kumparan.com/kumparannews/wn...up-1sahV1fI08K



Mukakpetak sumut jaminan produsen bangcat sejak jauh sebelum kita lahir