• Beranda
  • ...
  • Sports
  • Setuju Gak, Kalau Ahsan/Hendra yang Tampil di Olimpiade Tokyo?

jonmaliboAvatar border
TS
jonmalibo
Setuju Gak, Kalau Ahsan/Hendra yang Tampil di Olimpiade Tokyo?
OLIMPIADE TOKYO UDAH TINGGAL BEBERAPA BULAN LAGI, GAN SIS!!



Kayak yang sama-sama kita tau ya, Gan Sis, setiap kali Olimpiade digelar, Indonesia pasti membidik medali emas dari cabang andalan, yaitu bulu tangkis. Kayak yang udah-udah, cuma di tahun 2012 aja Indonesia gagal dapet medali emas di bulu tangkis, selebihnya selalu jadi juara sejak bulu tangkis dipertandingkan di Olimpiade Barcelona 1992

Susy Susanti dan Alan Budikusuma berhasil mengawinkan medali emas di tahun 1992 lewat sektor tunggal putri dan tunggal putra. Empat tahun kemudian, giliran pasangan ganda putra Ricky Subagja/Rexy Mainaky yang meraih medali emas di Atlanta. Selanjutnya di Olimpiade 2000, pasangan ganda putra, Chandra Wijaya/Tony Gunawan sukses menjadi juara.

Tradisi emas Olimpiade dilanjutkan oleh Taufik Hidayat di Athena 2004 dan Markis Kido/Hendra Setiawan di Beijing 2008. Sempat terhenti di London 2012, tradisi emas Olimpiade sukses dikembalikan oleh pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Lliliyana Natsir yang berhasil juara di Rio de Janeiro



Buat Olimpiade Tokyo 2020 ane rasa sih bulu tangkis tetap dipercaya buat jadi tumpuan meraih medali emas. Kalau dikerucutkan lagi, menurut ane untuk kali ini sektor ganda putra yang bakal jadi andalan utama dibanding empat sektor lainnya

Ga susah buat ngebuktiin itu semua. Coba liat peringkat dunia BWF, ada tiga pasangan ganda putra Indonesia yang sekarang ada di posisi delapan besar dunia. Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya ada di posisi pertama. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan ada di posisi kedua. Fajar Alfian/M. Rian Ardianto ada di posisi keenam (sampai pekan ketiga 2020)

Akan tetapi di peraturan yang berlaku, setiap negara hanya bisa mengirim maksimal dua wakil ke Olimpiade. Untuk sektor ganda putra, hal itu bisa dilakukan jika ada dua pasangan yang masuk di posisi delapan besar dunia, sampai babak kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 berakhir, yakni April 2020

Pertanyaannya, jika Marcus/Kevin akan menjadi andalan, lalu siapa yang pantas mendampingi mereka? Ahsan/Hendra atau Fajar/Rian?



Alasan memilih Ahsan/Hendra menurut ane jelas karena pengalaman mereka. Keduanya sudah dua kali tampil di Olimpiade. Hendra bersama Kido di Beijing 2008 dan meraih medali emas. Ahsan bersama Bona di London 2012. Kemudian Ahsan dan Hendra berpasangan di Rio de Janeiro 2016 lalu

Alasan selanjutnya karena performa mereka yang ternyata masih bisa terus berada di level tertinggi. Ahsan/Hendra sempat dipisah sebelum akhirnya kembali berpasangan di tahun 2018 dengan status profesional. Gak ada yang menyangka, sederet gelar bergengsi ternyata masih bisa mereka dapatkan, All England, Kejuaraan Dunia, dan BWF World Tour Finals 2019



Lalu bagimana dengan Fajar/Rian? Menurut ane pasangan ini memang terus menunjukkan performa yang meningkat. Tapi sayangnya, Fajar/Rian belum bisa tampil konsisten. Apakah faktor usia yang masih terbilang cukup muda? Keduanya saat ini berusia 23 tahun

Jadi menurut ane, untuk Olimpiade Tokyo 2020 mendatang mungkin Indonesia bisa mengirim Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra, jika keduanya bisa terus berada di delapan besar dunia. Untuk Fajar/Rian, pasangan ini bisa menjadi pemain yang ditakutkan jika bisa tampil konsisten, dan mereka bisa jadi tumpuan utama di Olimpiade berikutnya

kumaniaksAvatar border
nona212Avatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 14 lainnya memberi reputasi
15
5.6K
64
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
Sports
icon
22.9KThread10.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.