• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Persaingan Alfamart-Indomaret Kerap Jadi Ikon, Mengapa Pasar Tradisonal Tidak?

dionlanangAvatar border
TS
dionlanang
Persaingan Alfamart-Indomaret Kerap Jadi Ikon, Mengapa Pasar Tradisonal Tidak?

artis Tamara Blazensky sedang belanja di pasar tradisonal. sumber; detik.com

Persaingan dalam dunia usaha merupakan suatu yang lumrah dan tidak bisa dihindari. Justru adanya persaingan usaha merupakan suatu hal yang bagus karena nantinya konsumen lah yang akan di untungkan. Kok bisa? sebut saja seperti dalam dunia operator seluler, dulu operator seluler hanya ada satu-dua provider saja, namun sekrang kita bisa melihat banyak sekali operator seluler yang bermunculan. Dampaknya adalah para operator ini akan saling berlomba untuk bisa mengambil hati para konsumen, dan akhirnya akan banyak promo yang menghampiri para konsumen. seperti contohnya: ada yang kuota internet + Gratis Telpon, kuota internet + gratis Unlimited Youtube,  kuota internet + gratis Unlimited Games,  kuota internet + gratis Unlimited FB/IG/WA dll. Operator yang bersaing namun Kita yang di untungkan.
BACA JUGA: Syarat Nikah Di Desa Ini Unik, Harus Tunjukan Surat Visum Hasil Tes Keperwanan

Spoiler for Indomaret dan Alfamart:

BACA JUGA: Beliau Pak Ustad Tajir Yang Kerap Danai Klub Bola
Dalam dunia perdagangan terutama riteil, Persaingan antara Indomaret dan Alfamart kerap dijadikan ikon untuk persaingan sebuah usaha. Indomaret dan Alfamart kerap dibahas dan diulas karena tak jarang toko mereka sering berdekatan satu sama lain. Indomaret dan Alfamart yang mempunyai tipikal  jualan serupa memang kerap terlihat mempunyai yang berdekatan. Bagi sebagian orang mungkin ini dianggap sebagai contoh persaingan usaha yang sehat dan bagus karena mesti jualannya sama kedua toko retail modern ini tak pernah terdengar ada ribut mesti tokonya berdampingan.
Spoiler for spoiler:


Namun sebenarnya persaingan usaha yang seperti itu jauh-jauh hari sebelum Indomaret dan Alfamart ada telah dipraktekan di pasar tradisional. Saat masuk ke Pasar Tradisional kita bisa menemui deretan pedagang baju yang ada dilantai yang sama (tidak cuma 2 pedagang yang berampingan), kita juga bisa melihat deretan penjual daging, sayur, bumbu dapur, hingga penjual alat rumah tangga yang dikumpulkan di dalam satu area yang sama. Meski mereka berkumpul berjualan di satu tempat yang sama dengan dagangan yang sama mereka juga tidak pernah ribut berebut pembeli. 


Spoiler for pedgang pasar tradisional:


Mereka pun juga bersaing dengan caranya sendiri, seperti menjual dengan sikap yang ceria, kerap memberikan tambahan barang, kerap memberi diskon, dll. 
Dan agar pasar tradisional mampu bersaing dengan toko modern hingga supermarket besar maka kreatifitas para pemimpin daerah pun di uji disini. Dan ane ada beberapa ide, saran dan masukan yang mungkin bisa diterapkan ke pasar tradional (Siapa tau yang baca Tread ini ada kepala daerah heheemoticon-Big Grin). Antara lain:


1. Perbaiki atap dan lantai pasar tradisional. Ini penting, hilangkan kesan becek, bocor, hingga hawa panas di pasar tradional agar pengunjung nyaman berada disana.
2. Siapkan Troli disetiap pintu masuk, jangan sampai pembeli capek karena kebanyakan barang yang dibawa. Kasian bree.
3. Beri LCD besar yang menunjukan Update soal harga Barang kebutuhan Pokok, Kepastian itu penting.
4. Siapkan banyak tempat Duduk.
5. Pasangi AC, kalau perlu kasi eskalator agar tidak perlu naik tangga jika mau pindah lantai.

Video: Suasana Mall


 
sumber video;Youtube Feedback
6. Siapkan Banyak Timbangan Digital di beberapa titik, Untuk para pembeli mengecek sendiri berat dagangan yang mereka bawa (jangan sampai dicurangi oknum pedagang nakal).
7. Siapkan ATM Center, Umumnya orang kelas atas tidak suka membawa uang cash dengan jumlah banyak, oleh karena itu siapkan ATM center seperti di Mall-Mall.
8. Ajak Penjual menerima pembayaran Non Tunai, semisal pakai debet hingga scan Barcode. (kan keren yak umpama beli sayur tapi bayarnya pakai debet, yakan yakan?)
9. Pasangi CCTV dan siapkan security yang banyak. Ingat sinetron Preman Pensiun? Jangan sampe banyak copet di pasar Tradisional.
10. Siapkan Food Corner yang nyaman, Buat kesan Pasar Tradisional tidak cuma jadi tempat untuk belanja, tapi juga bisa jadi tempat mencari makan yang asyik dan nagih.
11. Siapkan Toilet umum yang bersih dan Gratis.
12. Pasangi banyak sound untuk puter musik, kayak di mall-mall gitu lah.
13. Siapkan tempat parkir yang bertanggung jawab, jangan sampai tukang parkirnya hanya mungut uang, tapi tidak ada tanggung jawab terhadap kendaraan kepanasan/hilang.
14. dan yang terakhir, Ketersediaan Sarana Ibadah jangan dilupakan, Biar Barokah.

(Sumber; Opini dan Gagaran Penulis)emoticon-Traveller


Baca Hot Tread ane Yang Lain Gan:
1. Ini Alasanya ada Anak-Anak dala Pertandingan Bola
2. Mengapa Listrik Suka Padam saat Hujan? Ini Alasanya
3. Banyak Prank OJOL, Grab dan Gojek Angkat Bicara!
4. Miris, Stadion 800 Milyar Ini Terbengkalai


Butuh CV untuk ngelamar kerja?. Kunjungi @cv15rb yuk, Hanya 15rb saja dan dapatkan fasilitas lainnya juga. Buruan

Diubah oleh dionlanang 10-12-2022 22:06
AraminaAvatar border
anasabilaAvatar border
4iinchAvatar border
4iinch dan 16 lainnya memberi reputasi
15
9.4K
90
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.