Viral Video Ningsih Tinampi Panggil Para Malaikat dan Nabi

Beranda

...

Berita dan Politik
Viral Video Ningsih Tinampi Panggil Para Malaikat dan Nabi

.r4hma.

17-01-2020 12:04

Viral Video Ningsih Tinampi Panggil Para Malaikat dan Nabi

Quote:

Isi Berita

Pasuruan - Ningsih Tinampi kembali membuat kontroversi. Warga Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan ini mengaku bisa memanggil para malaikat dan nabi.

Pengakuan Ningsih terekam dalam video yang diunggah di channel Youtube Ningsih Tinampi. Video itu berjudul 'Ningsih Tinampi, Penunjukan Ilmu Milik Ningsih'.

Dalam video itu, Ningsih tampak tengah mengobati pasien yang disebutnya punya indra keenam. Melalui pasien perempuan itu, Ningsih seakan ingin menegaskan ke pemirsa channel-nya bahwa ilmu pengobatan dan kesaktian yang dimilikinya bukan berasal dari jin.

"Ini saya buka. Nanti sampeyan tahu siapa di sekeliling aku. Kemarin-kemarin orang cerita saya itu punya khodam atau apa. Saya nggak punya khodam. Saya nggak mau berurusan dengan khodam. Saya nggak mau berurusan dengan jin. Saya nggak mau berurusan dengan setan. Karena saya nggak mau sama sekali berurusan dengan mereka. Nanti anak bapak ini (pasien yang disebut punya indra keenam) insyaallah akan tahu," kata Ningsih seperti dalam video yang dilihat detikcom, Jumat (17/1/2020).

Ningsih kemudian mengusap kening si pasien yang terlentang di depannya. "Terang benderang kan? Di sini terang benderang," ujar Ningsih menerjemahkan perubahan penglihatan yang dialami pasien.

Ningsih lalu mengatakan pada pasien perempuan itu, bahwa dia akan menunjukkan makhluk-makhluk yang selama ini bersamanya. Untuk meyakinkan tak ada rekayasa, Ningsih menegaskan bahwa dia sebelumnya tak mengenal si pasien.

Setelah itu Ningsih membaca doa. Sesaat kemudian Ningsih bertanya pada pasien. "Siapa yang datang? Siapa yang datang? Dia adalah para malaikat. Iya kan? Pasti nangis. Yang datang adalah para malaikat," imbuhnya.

Si pasien kemudian mengangguk dan tersenyum bahagia. Beberapa saat kemudian pasien menangis. "Saya tak mengada-ada. Saya tak punya khodam. Saya tak punya jin. Dia (pasien) punya indra. Saya berani seluruh Indonesia yang punya indra silakan datang ke sini," ujar Ningsih.

Pasien kemudian menangis sesenggukan. "Kenapa nangis? Kamu nggak kuat melihatnya. Padahal ini para malaikat yang aku undang. Sekarang yang saya undang adalah para nabi," lanjut Ningsih sambil memperagakan gesture berdoa.

Assalamualaikum ya nabi, ya rasul, datanglah. Bismillah," Ningsih lalu membaca Surat Al Fatihah.

Setelah berdoa, pasien kembali menangis. Tangisannya semakin panjang. "Ini yang datang adalah para nabi. Saya tidak bohong. Demi Allah," sambungnya.

Setelah itu Ningsih melakukan sejumlah hal termasuk mengklaim memperlihatkan isi bumi kepada sejumlah pasien. Tangis sejumlah pasien pun pecah. Seperti video lainnya, Video berdurasi 47.51 menit ini juga menyedot perhatian banyak pemirsa. Video ini sudah 4.316 kali ditonton dan menuai beragam komentar.

Seperti yang dilihat detikcom, sebagian besar komentar cenderung bernada negatif. "Masa sih Bu bisa didatangi malaikat makhluk suci Allah. Nggak sampai di situ ibu bilang nabi pun hadir. Jin adalah musuh yang nyata Bu. Hati-hati dengan tipu dayanya. Semoga kita semua diampuni Allah," kata seorang netizen, Angga Prayoga di kolom komentar.

"Akhirnya pelan-pelan terbongkar. Mana ada manusia biasa yang dulu sering ke dukun bisa panggil malaikat dan nabi. Kebodohan dan pembodohan. Allah tidak tidur, kebohongan akan tetap terbongkar," ujar akun Meionk Nanda.

Oh ini yang namanya Ningsih. Mungkin pengobatannya bener adanya. Tapi yang dibilang sesatnya ngaku bisa manggil malaikat dan rosul," tambah Edi Sudrajat.

Namun ada beberapa komentar yang membela Ningsih. "Dari banyak video Bu Ningsih yang saya tonton, banyak pesan baik untuk lebih taat kepada Allah. Selalu melakukan perbuatan baik tak ada ajaran yang menyesatkan dari ajaran Islam," kata Rusty Graphical.

sumber berita

Opini TS

Zaman sekarang emang manusia dah kurang waras, entah kenapa mereka mau saja di bodohi dengan hal-hal yang berbau klenik apalagi kalau bersentuhan dengan hal gaib. Pasti peminatnya bisa ribuan bahkan jutaan, ini semua sebenarnya bukan salah masyarakatnya tapi salah pendidikan di masyarakat yang memang tak bisa berfikir lebih rasional.

Terkadang di zaman yang sudah setengah edan ini banyak sekali manusia percaya akan perkataan manusia namun dusta. Ada yang membuat kerajaan baru hingga menjadi kerajaan antar dunia, baik itu kerajaan nyata maupun ghaib.

Bahkan ada pula yang mengaku nabi hingga jelmaan malaikat, namun semuanya auto masuk hotel prodeo karena telah meresahkan masyarakat itu alasannya, tapi kebenarannya ada rasa takut agama lama tersaingi atau kerajaan baru akan bertindak makar dan menjadi berdaulat. Kalau ini terjadi bisa repot dah semuanya, mumpung masih bibit ya dihajar saja hingga tuntas sampai ke akarnya seperti membumi hanguskan PKI dari tanah ibu pertiwi.

Tapi kalau ada orang yang mengaku bisa memanggil nabi dan malaikat, tentu saja ini tidak akan berpolemik toh masyarakat yang menjalani ritual kesembuhan akibat adanya mahluk gaib yang menempel bahasa kerennya kesurupan memang di akui oleh masyarakat Indonesia hal ini benar adanya.

Walau ada orang skeptis terhadap mahluk astral, mereka mengatakan schizo dan paranoid atau sebangsanya itu sah-sah saja. Tapi Ningsih Tinampi membuktikan praktek sihir itu memang nyata, ada sesuatu hal yang tak bisa di ungkap secara gamblang karena berupa hal metafisika. Walau perkataannya menuai pro dan kontra antara berbohong dan fakta, namun masih banyak masyarakat yang percaya pada Ningsih dan bisa dibilang itu merupakan tanda bahwa Indonesia pendidikannya masih tersimpan pendidikan klenik dan juga mistis, tidak bisa dihilangkan begitu saja.

Terkadang dokter bekerja dengan hal yang kasat mata, sedangkan untuk yang tak kasat mata ada beberapa orang khusus yang bermain di ranah tersebut. Nah untuk hal seperti ini akan banyak orang yang tertipu, seperti Dimas Kanjeng sukses menipu orang yang berpendidikan tinggi bahkan sekelas orang dari majelis ulama Indonesia pun terpedaya.

Selama rasional di pinggirkan, jangan harap praktek seperti ini tak akan tumbuh subur jadi percuma juga yang koar-koar bahwa dukun palsu dan sebagainya tapi review dari pasien positif semua. Biarin dah namanya juga cari rejeki.... yuk kita ikut cari rejeki juga jadi dukun beranak kayanya enak tuh...

emoticon-Leh Uga