Osvaldo Haay (sumber: PSSI)

Ane yakin, agan-agan semua paham sejak edisi 2001 sepak bola SEA Games memberikan batasan usia para pemain yg boleh ikut. Timnas U-23 berjuang menggantikan tempat timnas senior. Tapi gak seluruhnya anak muda kok, dibolehin 3 pemain di atas usia tersebut untuk ikut tampil.

Sejak ada pembatasan itu, gak ada lagi prestasi diraih timnas kita di SEA Games. Indonesia memang sudah 6 kali tampil di final, tapi soal juara hanya 2 kali... dan itupun sebelum ada pembatasan usia. Tahun ini Indonesia mencapai final ke-7.


Setelah ngalahin Malaysia tahun 1987 di Jakarta, medali emas kedua diraih tahun 1991 di Manila. Setelah itu? Sial seribu sial, dua kali kita mencapai final ketika SEA Games digelar di Jakarta, 1997 dan 2011, dua kali pula hasilnya zonk... amsyong!

Di hadapan pendukung sendiri, timnas Indonesia kalah di final. Seolah, kita ini kena kutukan gak boleh banget juara lagi, walau di turnamen yg usia pesertanya dimudain demi pematangan pemain muda.




Dua final berikut muncul di Naypydaw/Yangon (Myanmar) 2013... dan kini di Manila 2019. Kalo di Myanmar timnas kita dikalahin Thailand 0-1, bagaimana dengan ending final SEA Games 2019?

Jawabannya akan dimulai pada Selasa, 10 Desember 2019, jam 7 malam.