• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Suami Siaga, Bantu Istri Melahirkan Sambil Telponan dengan Dokter

AboeyyAvatar border
TS
Aboeyy
Suami Siaga, Bantu Istri Melahirkan Sambil Telponan dengan Dokter



Bagi seorang suami, sudah selayaknya mempersiapkan diri, finansial, alat dan berbagai kebutuhan atau peralatan jabang bayi dan sebagainya, semenjak istri diketahui positif hamil. Hal ini untuk menjamin proses persalinan yang merupakan pertaruhan nyawa bisa berjalan aman dan lancar. Terlebih lagi jika kehamilan istri sudah memasuki usia 7 bulan ke atas.

Pendek kata, suami harus benar-benar dalam kondisi SIAGA 1 untuk mendampingi istri tercinta saat melahirkan buah hatinya. Dan dalam kondisi darurat, suami juga harus bida menjadi BIDAN untuk membantu istri melahirkan, seperti yang dilakukan oleh pria yang satu ini.


SS dari akun FB. Fahmi Jamil

Alkisah, seorang suami bernama Fahmi Jamilmulai panik saat istrinya mengalami kontraksi akan melahirkan. Pria asal Kedah, Malaysia ini panik karena istrinya akan melahirkan sekitar 15 hari lebih cepat dari perkiraan dokter. Terlebih lagi saat dia menelpon mobil ambulans untuk membawa istrinya ke Rumah Sakit, ternyata mobilnya tidak ada.

Menurut prediksi dokter, sang istri yang bernama Noor Kamila itu akan melahirkan sekitar tanggal 24 September 2019. Ternyata pada dini hari 14 September 2019 Noor Kamila mulai sakit perut.

Pagi harinya, setelah menitipkan putrinya kepada pengasuh, Fahmi bergegas membawa istrinya ke Rumah Sakit.

Setelah diperiksa dokter, ternyara Noor Kamila baru mengalami Pembukaan 2, sehingga dibolehkan dokter untuk pulang, yang jarak rumahnya sekitar 10 km.

Beberapa jam kemudian setelah tiba di rumah, tepatnya sekitar pukul 11.00, Noor Kamila yang lagi berada di kamar mandi berteriak memanggil suaminya, “Pah, bayinya akan keluar!”

Sebagai suami siaga, Fahmi langsung menghubungi ambulans Rumah Sakit untuk membawa istrinya. Namun ternyata mobil ambulans sedang tidak ada di tempat karena sedang membawa pasien yang lain. Tentu saja hal ini membuat Fahmi semakin panik, sehingga ia kembali menelpon Rumah Sakit tersebut dengan menceritakan kondisi istrinya yang sudah hampir melahirkan.

Mendengar penjelasan itu, pihak Rumah Sakit segera menghubungkan telpon Fahmi dengan dokter yang menangani persalinan. Lalu dokter itu dengan detil dan tenang memberikan instruksi kepada Fahmi, tentang hal-hal yang harus dilakukan untuk menolong istrinya.

Alasan dokter, kondisi istri Fahmi sudah tidak sempat dibawa ke Rumah Sakit, sebab kemungkinan besar akan melahirkan di perjalanan yang sangat berisiko. Karena itu, lebih baik ditolong melahirkan di rumah saja.

Fahmi pun membunyikan Loud Speaker Handphonenya, lalu mengikuti setiap instruksi sang dokter via telepon.


Dua putri Fahmi Jamil, dari akun FB Fahmi Jamil

Dan akhirnya sang istri dapat melahirkan seorang bayi perempuan dengan selamat. Untungnya, tak lama kemudian mobil ambulans dan perawat Rumah Sakit datang, sehingga bisa merawat bayi dan ibunya yang baru melahirkan. Akhirnya Fahmi baru bisa bernafas lega.
*****
Intinya, seorang suami harus selalu siaga, tenang tidak panik, dan siap lahir batin untuk memghadapi istri yang sedang hamil dan akan melahirkan. Terlebih lagi persiapan keuangan, sebab melahirkan itu memerlukan biaya yang banyak, apalagi jika harus melalui operasi caesar. (*)
Ref, Fb. Fahmi Jamil.
Diubah oleh Aboeyy 15-11-2019 05:17
UriNamiAvatar border
sebelahblogAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
2.9K
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.