Gambar: Twitter

Perubahan zaman turut mengubah pula pola transportasi manusia. Kini, masyarakat sudah begitu akrab dengan berbagai transportasi daring mulai dari taksi, ojek, pengiriman barang hingga pengiriman makanan. Jika dahulu kita ingin menaiki ojek harus jalan kaki terlebih dahulu dari rumah ke pangkalan, yang mana pangkalannya dihuni orang-orang "menyeramkan". Kadang, harus berpikir dua kali untuk melakukan itu.

Juga kalau hendak naik taksi, mesti berdiri di jalan raya sembari menunggu taksi kosong untuk memberhentikannya dengan melambaikan tangan. Kadang suka jengkel kalau sudah menunggu lama tapi taksi tak kunjung datang, apalagi jika sudah larut malam. Tarifnya pun sangat menguras kantong. Namun kini hanya dengan sekali klik di aplikasi angkutan umum daring, kita tinggal menunggu taksi atau ojek maupun makanan datang ke tempat yang kita tentukan. Lebih mudah dan sederhana. Selain itu, transportasi daring seperti ojek juga sebagai salah satu solusi cepat bagi masyarakat yang tinggal di kota besar dengan kondisi lalu lintas yang selalu macet saat jam-jam berangkat dan pulang kantor.

Gambar: Tribunnews

Dengan geliat minat masyarakat yang begitu besar pada transportasi daring, banyak orang yang beralih menjadi pengemudi taksi atau pengendera ojek. Tak tanggung-tanggung, di masa permulaan rilis para sopir bisa meraup penghasilan kotor yang fantastis yakni sekitar 10 juta rupiah, bahkan lebih. Namun karena semakin lama jumlah sopir semakin banyak, penghasilan para sopir transportasi daring ini pun mulai menurun. Banyak siangan, peluang pasti menipis.

Bagi para sopir taksi daring yang sudah lama atau berpengalaman pasti tahu betul suka dukanya, mulai dari pesanan palsu, penumpang yang melebihi kapasitas semestinya, jorok, berisik dan emosian. Hal tak mengenakan ini ternyata di alami juga oleh seorang sopir taksi daring yang curhat di Twitter tentang penumpangnya. Dia menulis jika penumpangnya itu meninggalkan "bra" di jok belakang.

Gambar: Instagram

Dalam cuitan tersebut, sang sopir sebelumnya disuruh untuk tidak menengok ke belakang karena penumpang wanita tersebut hendak ganti pakaian. Namun, ternyata dia tidak mengambil bra yang dipakai sebelumnya dan malah meninggalkannya di kursi belakang. Cuitan ini pun kontan viral di Twitter dan dibagikan ulang di media sosial lainnya seperti Instagram maupun Facebook.

Aduh, Mbak ... lain kali jangan seperti ini, ya. Malu dong sama usia!