Jalan - jalan ke sebuah kota tentunya tak lengkap jika tidak berkunjung ke wisata belanjanya. Entah pasar tradisional, supermarket, sentra oleh - oleh sampai Mall rasanya jadi destinasi wajib untuk disambangi. Perjalanan ane melancong ke kota Kediri menggugah keingintahuan dalam diri ane tentang Mall di kota ini. Hanya ingin membandingkan antara mall di kota tempat ane tinggal dan di kota orang. Siapa tau nanti ane menemukan hal unik yang tidak bisa dijumpai di tempat ane. Mall ini dulunya bernama Mall Sri Ratu, tapi sekarang telah diubah menjadi Transmart Carrefour Mall Kediri.



Ternyata benar gan... Mall Kediri ini beda sekali dengan pusat perbelanjaan yang selama ini pernah ane kunjungi. Bangunan berwarna merah yang tinggi menjulang ini ternyata terdiri atas 3 lantai dengan penataan yang minimalis. Tidak terlalu banyak penjual yang menjajakan dagangannya disini. Lantai satu hanya ada dua restoran franchisetersohor di tanah air dan satu orang penjual pakaian. Lantai dua terdapat orang yang menjual pernak - pernik seperti jam tangan, kacamata dan peralatan elektronik.

Menuju ke lantai berikutnya terdapat supermarket yang ramai dipenuhi pegawai, mereka sedang menata roti untuk ditawarkan kepada pengunjung. Di lantai paling atas disediakan stand khusus untuk penjual minuman kemasan dan jajanan ringan, dimana stand tersebut berhadapan langsung dengan foodcourt dan wahana permainan untuk anak - anak. Ini ane sempat rekam suasana di dalam Mall Kediri yang mencengangkan :



Pengunjung mall tidak terlalu banyak, bahkan tergolong sangat sepi. Ane begitu tercengang melihat penampakan ini, baru sekarang ane berkunjung ke dalam pusat perbelanjaan yang seolah kurang diminati oleh banyak pengunjung. Mungkin karena pas ane kesana bukan saat liburan atau akhir pekan kali ya? Jadinya sepi begini. Akhirnya ane jalan - jalan di mallnya cuma sebentar, mungkin sekitar 15 menit aja. Cukup kecewa sih, sudah jauh - jauh jalan kaki di hari yang begitu terik namun pas di lokasi justru tidak sesuai ekspektasi. Langsung deh ane keluar dari mall.

Nengok ke kiri ada tulisan gede Kentucky 5000. Karena ane penasaran, ya ane samperin ke lapak penjual ayam. Lihat - lihat harganya, eh beneran lhoh cuma 5.000 rupiah. Kalau pakai nasi, sambal dan mentimun tinggal nambah 2000 perak. Jadi sekotak nasi lengkap pakai ayam cuma 7.000. Murah meriah banget memang kuliner di Kediri. Rasanya lumayan juga. Seketika perasaan kecewa ane tadi luntur, terobati dengan ayam kentucky yang digeprek pakai sambal ini.



Mungkin lain kali ane harus coba ke wisata belanja pasar tradisional dan Alun - alun di kota ini yang konon katanya di malam hari terdapat sentra kuliner khas Kediri. Barangkali di kedua tempat tersebut kesannya lebih memuaskan. Jadi nggak sabar ane mau melancong ke Kediri lagi dan menumpahkan pengalaman jelajah ane pada ente semua gan.