methadone.500mgAvatar border
TS
methadone.500mg
Pesawat Amerika yang Dirancang untuk 'Hari Kiamat' Malah Keok Ditabrak Burung


[ E-6B Mercury adalah pesawat Boeing 707 milik militer Amerika Serikat yang dirancang untuk tahan menghadapi ledakan nuklir. Tapi, di balik kehebatannya menghadapi ledakan nuklir, "pesawat hari kiamat" ini ternyata malah keok ditabrak seekor burung.

Seekor burung membuat salah satu di antara empat mesin E-6B rusak pada 2 Oktober lalu. Pihak Angkatan Laut AS menyebut kejadian itu sebagai "kecelakaan Kelas A" yang berarti ini menyebabkan kerugian di atas 2 juta dolar AS atau sekitar Rp 28 miliar akibat kerusakan, kematian, atau cacat permanen.


Tim Boulay, juru bicara Naval Air Warfare Center Aircraft Division, menjelaskan bahwa kecelakaan ini terjadi ketika E-6B Mercury melakukan manuver mendarat dan lepas landas. Ia mengungkap, sebagaimana dilansir Live Science, bahwa hal ini terjadi di Naval Air Station Patuxent River di Maryland, AS.





[ltr]This 'Doomsday' Plane Was Designed to Survive a Nuclear Attack. A Bird Just Took It Down. [url=https://S E N S O RRV4s95RCJr][color=#2b7bb9]http://dlvr.it/RGQ0Cr [/color][/url][/ltr]





Untungnya, tidak ada korban jiwa akibat kejadian tabrakan antara burung dengan pesawat ini. Menurut laporan, pesawat berhasil mendarat dengan aman pada pukul 3.12 sore waktu setempat.


Sekarang, pesawat E-68 Mercury sendiri telah menjalani perbaikan dan kembali bertugas.


"Mesin yang rusak telah diganti dan pesawat ini telah kembali mengudara," ungkap Boulay, kepada Military.


Kejadian kecelakaan Kelas A sudah dua kali terjadi pada 'pesawat hari kiamat' ini. Pada Februari lalu, pesawat E-68 lain menabrak hangar pesawat saat sedang dipindahkan.


Pesawat E-68 Mercury sendiri punya tugas menjadi pusat komando dan komunikasi AL AS jika terjadi perang nuklir. Menurut Center for the National Interest AS, sistem pesawat ini dirancang untuk bisa bertahan dari dampak hantaman elektromagnetik yang berasal dari ledakan bom nuklir di bawahnya.


E-68 Mercury menggunakan sistem komunikasi frekuensi rendah. Ini membuat para pemimpin AL AS bisa berkomunikasi dengan kapal selam di lautan yang membawa senjata nuklir mereka.


Selain itu, pesawat ini juga bisa memiliki sistem kendali rudal jarak jauh. Ini berarti para pemimpin militer AS bisa meluncurkan rudal antar benua dari pesawat ini.


Kejadian burung menabrak pesawat memang lumayan sering terjadi. Menurut Department of Defense Partners in Flight (DoD PIF), setiap tahun ada 3.000 kejadian pesawat militer AS ditabrak hewan liar.


Telah banyak program yang dilakukan untuk mencegah agar hal ini tidak terjadi lagi. Misalnya, dengan melakukan modifikasi habitat dan menakuti burung agar menjauhi landasan terbang. Tapi, DoD PIF menambahkan bahwa memahami perilaku dan gerakan burung di lingkungan daerah landasan terbang juga termasuk faktor penting untuk mengurangi kecelak aan seperti ini.


https://kumparan.com/kumparansains/p...g-1s6DZqNeqGK

Diubah oleh methadone.500mg 24-10-2019 06:55
simsol...Avatar border
sebelahblogAvatar border
anasabilaAvatar border
anasabila dan 13 lainnya memberi reputasi
14
7.4K
83
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar Negeri
icon
78.8KThread10.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.