Tidak terasa dalam hitungan hari tepatnya tanggal 20 Oktober 2019 pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2019-2024 yaitu Bapak Joko Widodo dan Bapak K.H Ma'ruf Amin akan segera digelar. Pelantikan tetap digelar sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum).

Pasca demo besar-besaran yang dilakukan oleh Mahasiswa beberapa waktu lalu, menuntut pembatalkan revisi RUU KUHP dan UU KPK yang dinilai memundurkan bangsa Indonesia, dan bahkan ada tuntutan dari beberapa mahasiswa dengan spanduk bertuliskan "Turunkan Jokowi" nampaknya tidak berpengaruh, pelantikan Presiden tetap dilakukan sesuai jadwal.

Saya adalah salah satu pendukung Bapak Jokowi, walaupun saya tidak mengikuti perjalanan beliau dari awal ketika pertama kali berkarir di dunia politik sebagai wakil kota Solo, namun setelah beliau menjabat sebagai Gubernur Jakarta, saya sebagai pendatang di Ibukota Jakarta benar-benar merasakan perubahan yang signifikan.

Bapak Jokowi menjabat Gubernur di Jakarta sejak tahun 2012-2014 waktu yang cukup singkat. Namun dalam waktu singkat ini, saya benar-benar merasakan bukti nyatanya, sebut saja Banjir di Jakarta. Dari jaman dulu Jakarta sudah sangat identik dengan banjir, warga Jakarta pasti sudah sangat familiar. Tahun 2011 saya bekerja di Mangga Dua Square, butuh waktu 5 jam dari Mangga Dua Square sampai ke kosan saya di Taman Aries, bukan apa musim penghujan dimana-mana banjir, bahkan dibeberapa titik karena banjir terlalu tinggi saya harus menyewa perahu dari warga sekitar agar bisa lewat, benar-benar kenangan yang sangat menggelitik.

Awal tahun 2013, saya melihat banyak petugas memakai seragam Orange membersihkan Got dan sungai, hampir setiap minggu mereka mengeruk lumpur-lumpur yang ada di dalam Got. Belakangan saya baru tahu bahwa itu adalah program Gubernur Jakarta untuk membersikan semua got dan sungai agar ketika musim penghujan datang, got dan sungai mampu menampung air.

Benar saja musim penghujan di tahun 2013 sudah tidak menimbulkan banjir sebanyak tahun lalu. Karena di daerah Green Garden yang dulunya biasa banjir tinggi sampai batas perut orang dewasa, tahun 2013 banjir hanya sebatas mata kaki. Benar-benar usaha yang membuahkan hasil.

Sejak saat itu saya sangat bersimpati dengan beliau, ketika beliau mencalonkan diri sebagai Presiden walaupun saat itu masa jabatanya sebagai Gubernur Jakarta belum berakhir saya tetap mendukungnya, karena saya yakin beliau akan membawa kemajuan untuk Bangsa Indonesia. Benar saja selama beliau menjabat Presiden tahun 2014-2019, sudah banyak program-program beliau yang sangat menuntungkan bagi masyarakat kecil seperti saya. Dan saya kembali ikut merasakan indahnya program kerja masa Pak Jokowi.

sumber gambar

Tahun 2018 keluarga saya menjadi salah satu keluarga penerima bantuan kesehatan melalui program PBI Jaminan Kesehatan bagi keluarga yang kurang mampu. Ibu saya sudah mengidap penyakit sejak beberapa tahun lalu namun belum bisa melakukan operasi karena keterbatasan ekonomi, Alhamdulilah karena bantuan PBI ibu saya bisa melakukan operasi pengangkatan rahim secara gratis. Tanpa biaya sepeserpun. Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Jokowi dan segenap perangkatnya karena sudah membuat program kerja yang sangat membantu masyarakat kurang mampu seperti saya.

Mudah-mudahan diperiode kedua ini, Bapak Jokowi dan Bapak KH Ma'ruf Amin mampu mengemban amanat, melanjutkan perjuangan, serta tetap memperjuangkan rakyat kecil seperti kami. Doa kami selalu menyertaimu Pak Presiden. Alloh menyertaimu.