Kekalahan Manchester City di pekan ke 8 Liga Inggris menjadi pukulan telak bagi skuat Guardiola. Pertandingan yang berlangsung di markas the citizen justru mempermalukan Manchester City di Etihad Stadium.

Kekalahan ini merupakan kekalahan kedua Manchester City di Liga Inggris setelah sebelumnya kalah dari Norwich City di pekan kelima. Kekalahan dua gol tanpa balas dari Wolverhampton membuat Manchester City harus tertinggal 8 poin dari sang pemuncak klasemen sementara Liverpool. Saat ini The Reds masih berlari mulus di puncak klasemen tanpa menelan satu kekalahan pun dengan total poin sempurna 24 dari 8 laga berlangsung, itu artinya, Manchester City berada di posisi ke dua dengan poin sementara 16. Posisi Manchester Citu cukup berbahaya mengingat hanya berselisih 1 poin dari Arsenal di peringkat ketiga.



Sebenarnya hasil yang diperoleh Manchester City tidak begitu buruk jika dibandingkan klub-klub besar lainnya, namun yang harus diperhatikan adalah target juara liga yang mana saat ini Liverpool sebagai pemuncak terus berlari kencang dengan total poin masih sempurna.

Memang, English Premier League tidak pernah bisa ditebak siapa yang akan jadi juaranya, bisa jadi Liverpool tersandung dipertengahan atau di akhir musim mengingat gelaran liga masih cukup sangat panjang. Namun jika dilihat musim lalu, City menjadi juara hanya berselisih satu pin dari Liverpool sementara sekarang City sudah tertinggal lebih dari dua poin sempurna di dua laga.Tetapi Pep Guardiola menanggapi hal ini dengan santai tanpa perlu cemas dengan ketertinggalan poin, baginya akan lebih baik untk fokus ke pertandingan berikutnya untuk meraih hasil penuh.



Setuju dengan apa yang dikatakan Pep Guardiola, namun alangkah baiknya kedua hal ini sejalan, Pep Guardiola pun harus melihat bagaimana kondisi timnya jika dibandingkan dengan Liverpool yang saat ini berjalan mulus. Liverpool saat ini berada pada posisi diuntungkan karena skuat Manchester City sedang dihantam badai cidera pada lini belakang dan bek tengah murni sehingga performa City jelas akan lebih buruk jika dibandingkan Liverpool. Mental juara sedang berada di para pemain Liverpool, meski tampil di bawah performa terbaiknya Liverpool masih berlari kencang tanpa kekalahan satu pun saat ini.

Dengan begitu, walau pun liga masih menyisahkan 30 pertandingan lagi tentu sesuatu akan terjadi di pertandingan-pertandingan yang akan datang dengan penuh kejutan. Namun apakah Manchester City mampu mengejar ketertinggalan atas tim yang punya mental juara yang kuat?