Dear
365 hari yang lalu tepat sebelum pintu hatiku terketuk oleh gadis kecil jelita, di sudut kantor aku duduk berdiam diri di sebuah kursi hitam, mataku menatap kosong pada sebuah pandang gelapnya jendela yang terlapiskan plastik hitam.
Seorang gadis berdiri tepat di depan sebuah gerbang, berkerudungkan hitam memakai kemeja putih dan celana hitam, menggendong tas berwarna abu-abu melirik seketika dari balik gerbang memanggil security yang sedang jaga.
Ya, itulah awal ketika mataku tiba-tiba terpana pada gerak gerikmu. Tak lepas pandang sepasang bola mata ini terus menatap tajam penuh tanya, wajah mu terlihat samar namun tak buram.
Seketika, ku beranjak berdiri mengambil sebungkus rokok yang terletak di sebelah layar komputer berjalan keluar menuruni tangga dan menghampirimu berjalan perlahan.
"Siang pak" ucapmu tersenyum manis malu-malu
"Siang juga" jawabku masih menatapmu pergi meninggalkanku menuju ke dalam.
Ini awal kisah kita
#UntukMudikalaSenja