TS
agityunita
Aku (Bukan) Wanita Setengah Jiwa
Menamatkan Rasa
Agit Yunita
Setelah bergulat dengan dengan segala keangkuhan
menjadikan kehilangan sebagai tameng yang menyedihkan
kini saatnya menamatkan segala rasa
mengembalikan keadaan seperti semula
Hati itu mungkin sudah terlalu sering patah
tetapi hidup nyatanya tak mengenal kalah
ia akan selalu menemui pagi
setelah malam begitu gelisah terlalui
Inilah usainya
tak ada lagi tempat untuk mengatasnamakan cinta
mereka tetap suci
sedang aku begitu bersepai
Mereka yang mungkin pernah kulukai
semoga masih punya hati untuk memaafkan
karena ia tak akan pernah kembali
sudah waktunya untuk merelakan
Selesai sudah
segala rasa yang selalu membuat gundah
meskipun pernah tercipta secuil bahagia
namun itu hanya fatamorgana
Bantul, 23 September 201
Menamatkan Kisah
Agit Yunita
Segala yang pernah dimulai
pasti akan menemukan akhir
begitupun dengan kisah ini
ia memang harus seger usai
Meskipun ada ego yang tak inginkan semua itu selesai
namun pilihan yang terbaik adalah membiarkan segalanya berhenti
tak perlu lagi bermain hati
karena pasti sudah tak punya hati
Kisah ini mungkin tidak diawali oleh kalimat pada suatu hari
tetapi ia harus menemukan tamatnya hari ini
ini adalah titik yang terakhir
kau tak perlu menambahkan kata setelahnya
biarkan mereka menjadi usang karena termakan jemawanya sendiri
Tak perlu ada salam perpisahan
tak perlu saling menitipkan ucapan selamat tinggal
mereka akan segera menghilang
bersamaan dengan datangnya kisah yang baru
Bantul, 23 September 2019
Aku Bukan Wanita Setengah Jiwa
Agit Yunita
Kehilangan
Ketidakmengertian
Amarah
Rasa tidak pernah berarti
Semua adalah mula yang begitu menyakitkan
menjadikan segala rasa yang buruk itu adalah raja
karena diri terlalu lemah untuk berontak
aku terlalu takut menjadi yang benar-benar tak bermakna
Namun yang telah pergi untuk selamanya
tak akan pernah kembali lagi
ketidakmengertian yang menyelimuti hati
adalah imbas dari diri yang tak mau peduli
aku marah pada diriku sendiri
aku marah pada keadaan
hingga aku kehilangan arti
dan tak ada yang pernah tahu
Ini masa tersesat yang terlalu lama
tetapi Allah tak membiarkanku benar-benar hilang
ia membebaskanku berkelana
mungkin agar aku menyadari
semua ini hanya sia-sia belaka
hingga jiwa ini merindukan pulang
Mungkin hati
cinta
jiwaku tak utuh lagi
namun masih ada bagian yang terselamatkan
dan aku akan melanjutkan hidup
dengan jiwa dan rasa yang tersisa
Bantul, 23 September 2019
Agit Yunita
Setelah bergulat dengan dengan segala keangkuhan
menjadikan kehilangan sebagai tameng yang menyedihkan
kini saatnya menamatkan segala rasa
mengembalikan keadaan seperti semula
Hati itu mungkin sudah terlalu sering patah
tetapi hidup nyatanya tak mengenal kalah
ia akan selalu menemui pagi
setelah malam begitu gelisah terlalui
Inilah usainya
tak ada lagi tempat untuk mengatasnamakan cinta
mereka tetap suci
sedang aku begitu bersepai
Mereka yang mungkin pernah kulukai
semoga masih punya hati untuk memaafkan
karena ia tak akan pernah kembali
sudah waktunya untuk merelakan
Selesai sudah
segala rasa yang selalu membuat gundah
meskipun pernah tercipta secuil bahagia
namun itu hanya fatamorgana
Bantul, 23 September 201
Menamatkan Kisah
Agit Yunita
Segala yang pernah dimulai
pasti akan menemukan akhir
begitupun dengan kisah ini
ia memang harus seger usai
Meskipun ada ego yang tak inginkan semua itu selesai
namun pilihan yang terbaik adalah membiarkan segalanya berhenti
tak perlu lagi bermain hati
karena pasti sudah tak punya hati
Kisah ini mungkin tidak diawali oleh kalimat pada suatu hari
tetapi ia harus menemukan tamatnya hari ini
ini adalah titik yang terakhir
kau tak perlu menambahkan kata setelahnya
biarkan mereka menjadi usang karena termakan jemawanya sendiri
Tak perlu ada salam perpisahan
tak perlu saling menitipkan ucapan selamat tinggal
mereka akan segera menghilang
bersamaan dengan datangnya kisah yang baru
Bantul, 23 September 2019
Aku Bukan Wanita Setengah Jiwa
Agit Yunita
Kehilangan
Ketidakmengertian
Amarah
Rasa tidak pernah berarti
Semua adalah mula yang begitu menyakitkan
menjadikan segala rasa yang buruk itu adalah raja
karena diri terlalu lemah untuk berontak
aku terlalu takut menjadi yang benar-benar tak bermakna
Namun yang telah pergi untuk selamanya
tak akan pernah kembali lagi
ketidakmengertian yang menyelimuti hati
adalah imbas dari diri yang tak mau peduli
aku marah pada diriku sendiri
aku marah pada keadaan
hingga aku kehilangan arti
dan tak ada yang pernah tahu
Ini masa tersesat yang terlalu lama
tetapi Allah tak membiarkanku benar-benar hilang
ia membebaskanku berkelana
mungkin agar aku menyadari
semua ini hanya sia-sia belaka
hingga jiwa ini merindukan pulang
Mungkin hati
cinta
jiwaku tak utuh lagi
namun masih ada bagian yang terselamatkan
dan aku akan melanjutkan hidup
dengan jiwa dan rasa yang tersisa
Bantul, 23 September 2019
0
153
0
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Poetry
6.1KThread•5.7KAnggota
Thread Digembok