ZenMan1Avatar border
TS
ZenMan1
PM Kanada Minta Maaf Atas Foto Rasis 'Aladdin' di Masa Lalu


Ottawa - Perdana Menteri (PM) Kanada, Justin Trudeau, meminta maaf kepada publik setelah beredar foto masa lalunya yang dikecam karena rasis. Dalam foto tersebut, Trudeau yang saat itu masih menjadi guru tampak mewarnai wajahnya menjadi cokelat ketika berdandan sebagai 'Aladdin' dalam sebuah acara sekolah.

Seperti dilansir AFP dan Associated Press, Kamis (19/9/2019), Majalah TIME menjadi yang pertama mempublikasikan foto Trudeau itu. Disebutkan TIME bahwa foto itu dimuat dalam buku tahunan West Point Grey Academy, sebuah sekolah swasta di British Columbia, yang pernah menjadi tempat Trudeau bekerja sebagai guru sebelum terjun ke dunia politik.

Dalam foto tersebut, Trudeau yang saat itu berusia 29 tahun tampak memakai serban dan jubah warna putih, dengan makeup warna gelap di wajah, tangan dan lehernya. Praktik mendandani wajah dan kulit menjadi gelap, atau sering disebut sebagai 'blackface' atau 'brownface', dianggap sebagai aksi rasis.

Dalam pernyataannya, Trudeau mengakui foto itu diambil dalam sebuah acara makan malam akhir tahun yang bertema 'Arabian Nights'. Saat itu, beberapa tamu yang hadir memakai berbagai kostum. Menurut Trudeau, saat itu dirinya berdandan sebagai karakter Disney 'Aladdin'.

"Saya telah bekerja sepanjang hidup saya untuk berusaha menciptakan kesempatan bagi semua orang, memerangi rasisme dan intoleransi," ucap Trudeau kepada wartawan yang mendampinginya dalam pesawat di tengah rangkaian kampanye pemilu Kanada.

"Saya bisa mengatakan bahwa saya melakukan kesalahan saat saya muda dan saya harap saya tidak melakukannya. Saya harap saya memahami lebih baik, tapi tidak demikian, dan saya sungguh-sungguh minta maaf untuk itu," imbuhnya.

[Gambas:Twitter]

Trudeau mengakui foto itu memang rasis, namun dia menyebut bahwa dirinya pada saat itu tidak menganggapnya demikian. "Saya kesal pada diri saya sendiri, saya kecewa pada diri saya," tegas PM Kanada yang berusia 47 tahun ini.

Lebih lanjut, diakui oleh Trudeau bahwa momen dalam foto itu, bukan menjadi momen pertamanya mewarnai wajahnya menjadi gelap. Dia mengaku pernah melakukan hal serupa saat tampil dalam sebuah acara bakat dengan menampilkan lagu dari penyanyi Amerika keturunan Jamaika, Harry Belafonte.

"Saya akan meminta warga Kanada untuk memaafkan saya atas apa yang sudah saya lakukan. Saya seharusnya tidak melakukan itu. Saya akan bertanggung jawab atas hal itu. Itu sungguh hal yang bodoh untuk dilakukan," ujarnya.

"Ini adalah situasi yang sangat saya sesali," imbuh Trudeau.


Foto rasis ini mencuat saat Trudeau sedang dalam rangkaian kampanye untuk pemilu yang akan digelar 21 Oktober. Pekan lalu, Trudeau mengumumkan dirinya akan mencalonkan diri dalam pemilu mendatang. Untuk sementara, Trudeau ada dalam posisi sama kuat dengan kandidat Partai Konservatif, Andrew Scheer.

"Saya berdiri di sini di hadapan warga Kanada, karena saya akan melanjutkan kampanye ini dan bicara soal upaya-upaya yang harus kita lakukan untuk menjadikan negara ini lebih baik secara bersama-sama. Dan saya akan tetap fokus pada hal itu dan terus berupaya memerangi intoleransi dan diskriminasi, meskipun jelas saya membuat kesalahan di masa lalu," tandasnya.

sumur



https://news.detik.com/internasional...di-masa-lalu/2

banyak kasus ini orang. harus segera turun emoticon-Big Grin
sebelahblogAvatar border
anasabilaAvatar border
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
1.3K
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar Negeri
icon
78.8KThread10.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.