- Beranda
- Berita dan Politik
Benarkah Puan Salahkan Rakyat Karena Rutin Makan dan Sebabkan Harga Beras Naik?
...
TS
hansiphoax
Benarkah Puan Salahkan Rakyat Karena Rutin Makan dan Sebabkan Harga Beras Naik?
Quote:
Dengarkan berita klarifikasi informasi hoaks ini melalui program HansipHoax hanya di KASKUS Podcast!
Baru-baru ini viral sebuah narasi di media sosial yang menyebut harga semua beras akan naik dan Puan Maharani menyalahkan rakyat karena rutin makan. Narasi ini diunggah oleh pengguna Facebook bernama Ngadimin pada Jum’at, 13 September 2019 pukul 17:37 WIB.
Dalam unggahannya, Ngadimin hanya membagikan tautan berita yang berjudul “Harga Semua Beras Bakal Naik, Puan Malah Salahkan Rakyat Karna Rutin Makan”. Melihat judul berita yang kontroversial tersebut, banyak warganet yang menyampaikan pendapatnya. Beberapa komentar dari warganet diantaranya adalah:
“halloooo...yg kerja kita, yg beli beras kita terus yg makan kita juga kan knp disalahin...apa ada yg salah dg kita 😂😂😂” ucap pengguna bernama Yustikawati Vera.
Selain itu pengguna bernama Rahmat Muaz Neldi juga menyebut, “Kok orang spt ini boleh menjadi menteri yg ada nyusah kan rakyat. Kalau tidak sanggup ya lebih baik mundur saja ,masih banyak tu pengganti nya yg lebih baik”.
Hingga tulisan ini dibuat, unggahan tersebut telah dibagikan sebanyak 3ribu kali dan dikomentari warganet sebanyak 817 kali.
Lantas bagaimana kebenaran informasi yang sedang viral tersebut?
PEMERIKSAAN FAKTA
Melansir dari situs TurnBackHoax.id, Hansip Hoax mendapatkan fakta bahwa artikel yang dibagikan Ngadimin dari merdekaind.blogspot.com merupakan situs berita yang tidak jelas kredibilitasnya.
Selain itu, isi dari artikel tersebut merupakan hasil daur ulang dari sejumlah artikel media arus utama. Salah satu pernyataan mengenai kenaikan harga beras yang diklaim dalam artikel juga bukan merupakan pernyataan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan tersebut. Pernyataan tersebut sebenarnya dikemukakan oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto.
Salah satu argumen yang diklaim merupakan pernyataan Puan dalam artikel tersebut adalah,
“Dibanding dengan tahun 2018, rata-rata harga beras di penggilingan untuk kualitas premium, medium, dan rendah mengalami kenaikan masing-masing 0,76 persen, 0,56 persen, dan 0,79 persen,”
Padahal pernyataan tersebut pernah dipublikasikan oleh situs berita Kompas.com melansir dari pernyataan Kepala BPS Suhariyanto pada Senin, 2 September 2019.
Selain itu, dalam artikel yang diunggah Ngadimin juga mengutip pernyataan Puan yang cenderung dilebih-lebihkan. Misalnya seperti,
“Puan Maharani yang dengan nada kesal mengatakan ke awak media Sambil berseloroh, Puan meminta rakyat miskin jangan terlalu rutin makan, diet lah jangan makan terus”
Kutipan pernyataan tersebut sebenarnya juga pernah dipublikasikan oleh situs Merdeka.com. Namun kata-kata dalam artikel yang dibagikan oleh pengunggah tidak sesuai dengan konteks yang sebenarnya.
“Puan Maharani yang hadir dalam acara penyaluran raskin langsung menjawab permintaan Gubernur. Sambil berseloroh, Puan meminta rakyat miskin untuk diet dan tidak makan terlalu banyak.”
Dari perbandingan itu sudah dapat terlihat bahwa artikel yang berjudul “Harga Semua Beras Bakal Naik, Puan Malah Salahkan Rakyat Karna Rutin Makan”merupakan hasil pelintiran dari beberapa situs berita yang kredibel. Jadi bisa dibilang bahwa isi konten yang terlampir dalam situs merdekaind.blogspot.com tersebut adalah konten yang menyesatkan. Dan, seharusnya orang-orang yang terpancing dengan isi konten tersebut mengecek terlebih dahulu kebenarannya.
Sebarkan ya informasi klarifikasi ini ke rekan dan keluarga kalian agar terhindar dari hoax yang menyesatkan.
nona212 dan 15 lainnya memberi reputasi
14
23.7K
126
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
669.7KThread•40.1KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru