The Jakmania benar-benar sedih lihat tampilan Persija Jakarta yang alami penurunan dengan perform. Hal tersebut mencapai puncak sesudah mereka cuma bermain seri 1-1 menantang Bhayangkara FC di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu (10/8/2019). 

Jakmania benar-benar sangat vokal mengatakan kekecewaannya atas tampilan jelek team kecintaannya itu. Dalam pertandingan Persija Jakarta versus Bhayangkara tempo hari, paling tidak ada 10 banner kritik yang dipasang di semua pelosok stadion.

“Sangat menyedihkan. 2x pertandingan kandang sesudah final harusnya jadi titik balik Persija bangun. Tempo hari kalah di Makassar. Harusnya menantang Bhayangkara FC dapat menang untuk angkat mental ,” tutur Sekjen Jakmania, Diky Budi Ramadhan pada wartawan.

Pengakuan Diky jelas beralasan. Karena, dalam 10 laga paling akhir Persija hanya mendapatkan tiga kemenangan, lima seimbang, serta dua kekalahan. Hal tersebut membuat Persija tidak jua bergerak dari zone merah. Mereka ada di posisi 17 hasil delapan point dari sembilan laga.

“Persija semestinya tidak semacam ini. Persija harusnya tidak berada di tempatnya saat ini. Kualitas pemain sama kok dari musim kemarin, hanya beberapa yang hadir untuk menambal. Permasalahan taktik saya tidak pahami. Tetapi jujur, jadi fan kami sedih sekali,” sebut ia.

Ketertarikan Jakmania untuk melihat Persija memang turun mencolok. Dalam pertandingan menantang Bhayangkara FC, tertera paling tidak hanya 12 ribu penonon yang ada di Stadion Patriot.

“Mereka sebetulnya capek. Telah memberi dukungan semua jenis tetapi kok semacam ini,” kata Diky


Selalu update berita bola terbaru seputar Berita Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com