Halloohh GanSis semuaanyyyaa!!

Well.. FR (Field Report) ini udah telaaatttt banget sih yaa.. Mungkin juga udah pada lupaa saking lama nyaa.. (*jangan di tiru yaa kebiasaan buruk nunda-nunda kayak gini ) Okay jadi goon bakal ingatin kalian semua dengan ahirnya bikin FR ini juga..

***

Alright.. Sekarang goon mau ceritain mimpi yang jadi nyata bersama KASKUS dan Singapore Tourism Board bahwa dari tulisan, goon beneran bisa liburan gratis ke Singapura!

Berawal dari event KASKUS yang satu ini : >>> Pingin Ke Singapura Gratis? Cek Nih Gan Cara Mudah Wujudkan Mimpimu, goon terpilih sebagai salah satu juara yang berkesempatan terbang gratis ke Singapura bersama satu teman, dan goon ngajakin kakaknya goon karna dia belom pernah ke negeri Singa sebelumnya. Liburan bersama KASKUS dan STB berlangsung pada 12 - 15 April lalu GanSis.. Satu pemenang lainnya sis Mila, ngajakin temannya, Farha.



Jum'at pagi tanggal 12 kami berangkat dari Bandara Soekarno Hatta menuju Changi Airport yang memakan waktu sekitar 1 jam 40 menit.

Sesampainya di Singapura, kami berkeliling mulai dari Merlion Park yang ikonik, Marina Barrage dan gak lupa ke Gardens by the Bay. Karna hari semakin sore, kami pulang ke hotel di Orchard Road untuk beristirahat.

Dalam tulisan yang di lombakan, goon menulis tentang "Hungry Ghost Festival" yang berlangsung di Singapura setiap tanggal 15 di bulan ke tujuh kalendar lunar. Kalo Amerika punya Halloween di bulan Oktober, Singapura punya festival Hungry Ghost ini GanSis!

Selengkapanya baca thread ini yaa.. :

>>> Saatnya Impian Jadi Nyata: Mengamati Budaya "Hungry Ghost Festival" Di Singapura

Dijuluki sebagai "Little Red Dot", Singapura ternyata memiliki kebudayaan yang unik dan beragam lohh GanSis.. Salah satu budaya dan adat di Singapura adalah budaya China dimana Hungry Ghost Festival juga di rayakan oleh warga etnis Tionghoa.

Hari Sabtu 13 April adalah hari dimana goon dan kakaknya goon menjelajahi kebudayaan China di Singapura lebih dalam dengan di temani oleh tour guide dari Singapore Tourism Board, Mr. Tony.

Mr. Tony mengajak kami untuk mencicipi sarapan ala Singaporean yaitu Roti panggang dengan selai kelapa ato biasa disebut dengan "Kaya Toast" lengkap dengan Kopi dan telur yang di rebus sebentar banget lalu di aduk serta di tambahi merica bubuk dan kecap asin sehingga menghasilkan rasa yang gurih. Kaya toast di cocol telur ini rasanya yummy banget! Kakak goon suka banget tuh sama kopi nya, secara dia selalu minum kopi tiap harinya. Tapi kopi hitam wkwkwkwkk..



Selanjutnya kami mengunjungi Budha Tooth Relic dan museum nya. Tempat ini serba merah dan terlihat sangat megah GanSis.. Instagramable banget dehh..
Masih di area ChinaTown, kami juga mampir di kedai teh gitu. Ada banyak racikan teh yang cara penyajiannya tuh tradisional dan unik banget. Masih di area yang gak terlalu jauh, kami melewati Mural Treasure yang menceritakan awal mula budaya China masuk ke Singapura.



Mr. Tony juga ngajakin kami ke ChinaTown Heritage Centre dimana awal mula kehidupan dan budaya China di Singapura berlangsung. Barang-barang serta perabot yang di gunakan di jaman dulu juga tertata rapi di museum itu.

Setelah mengunjungi berbagai tempat tadi, Mr. Tony membawa kami ke sebuah restoran China yang udah berlabel "Halal" GanSis.. Namanya Tongue Tip Noodle. Restoran yang ada di ChinaTown Point Mall ini menyuguhkan mie lidah sapi. Nah yang bikin unik, penyajiannya adalah menggunakan mangkok yang besar banget tujuannya adalah untuk makan bersama-sama gitu deh GanSis..



Setelah kenyang menghabiskan satu mangkok besar mie, kami menuju destinasi selanjutnya yaitu "Thian Hock Keng Temple". Kuil ini merupakan kuil tertua dan terpenting bagi penganut agama Tao di Singapura. Kuil utama di bangun untuk Dewi Maco, Dewi laut dan pelindung pelaut. Kuil kedua yang terletak di belakang adalah kuil Buddha yang di bangun untuk Guan Yin.



Mr. Tony juga mengajak kami ke "Haw Par Villa", sebuah taman diorama yang di bangun oleh dua bersaudara Haw Par yang menemukan Tiger Balm. Konon tujuan di bangunnya taman ini adalah untuk para orang tua mengajarkan budi pekerti untuk anak-anak mereka karena banyak sekali pesan moral yang disampaikan melalui diorama dan patung-patung yang memenuhi taman. Selain itu ada bangunan yang bernama "Ten Courts of Hell" ato pengadilan neraka gitu GanSis..
Disana di ceritakan bahwa jika manusia berbuat jahat semasa hidup di dunia, maka sekecil apapun perbuatan mereka akan mendapat ganjaran yang setimpal yaitu siksa neraka!
Serem banget dehh di dalamnya..



Setelah melihat berbagai gambaran siksa neraka, pergi ke masa lalu dengan mengulik kiaah awal kehidupan dan budaya China di Singapura, kami berpindah ke tempat yang super modern dan kekinian banget!

Habibat by Honestbee merupakan startup yang menyediakan berbagai perlengkapan kebutuhan sehari-hari dan bisa di bilang seperti mall modern masa kini yang semua transaksi nya di hanya bisa dilakukan menggunakan Aplikasi di Hanphone. Jadi tempat ini mengusung cashless. Ada juga restoran di dalamnya. Kebanyakan pengunjung tempat ini adalah para millenial. Kami nyobain wagyu beef rendang, fish and chips, matcha tea daaannn... Pancake!



Pancake ini favorit nya goon banget dehh.. Lembut dan yummy banget lahh hahahaha

Ohya.. setelah ambil belanjaan kita bisa tinggal nongkrong ato makan dulu karena proses belanjaan di kasir itu di lakukan oleh robot!
Ahh keren banget deh disana.. Xixixixixiii

Hari itu bener-bener melelahkan tapi there's was so much fun! Kayak sedih gitu mau pisah sama Mr. Tony yang udah nemenin kami kemana-mana.. Tapi udab waktunya berpisah.. hahahaa

Hari kedua, Minggu 14 April adalah waktunya buat sis Mila sama temannya, Farha, yang akan menjelajahi bagian Singapura lainnya.

Selengkapnya GanSis silakan tonton video kami saat berada di Singapura di Kaskus TV berikut ini yaa.. :



Nah pada hari terahir kami di Singapura, Senin 15 April sebelum pulang ke Indonesia kami mampir dulu ke Design Orchard. Beneran surga belanja dehh..



Disana nggak hanya menjual berbagi karya dari designer lokal tapi juga sebagai tempat kumpulnya beragam komunitas di Singapura. Goon beli tote bag unicorn dan kakak beli kaos yang bertuliskan "Prata Kosong".
FYI GanSis.. Prata adalah Indian food yang mempunyai nama Melayu dan di makan oleh orang-orang China. Wahh.. Betapa racial harmony di Singapura begitu sangat erat yaa..
"Prata Kosong" artinya hanya roti prata nya aja tanpa kuah kari. Umumnya roti prata di makan dengan cocolan kuah kari ato anak-anak lebih menyukai memakan roti prata dengan gula pasir.

Sore nya kami harus kembali ke Indonedia setelah menghabiskan waktu yang menyenangkan di Singapura.

Goon dan kakak mengucapkan Terimakasih banyak buat KASKUS serta seluruh kru nya yang udah super baik pada kami dan Singapore Tourism Board yang udah membuat mimpi jadi nyata!

"Passion Made Possible"

***

Semoga sering-sering dehh KASKUS ngadain thread competition semacam ini lagi..
Buat para Kaskus Kreator, semangat nulis yaa Gan! Siapa tau kalian yang akan jadi pemenang di thread competition selanjutnya.