iskrimAvatar border
TS
iskrim
Pendukung GMaps Dan Waze Mana Suaranya, Inikah yang Terbaik?

[ HT# 525 ]

Menggunakan aplikasi penunjuk jalan atau peta digital ke suatu tempat kini sepertinya menjadi hal yang wajib bagi siapapun, terutama mereka yang kesehariannya hidup diatas aspal. Bukan karena malas untuk bertanya, atau kuper wilayah, tapi karena aplikasi ini memang memudahkan dan praktis saat digunakan.

Berbicara aplikasi penunjuk arah, terutama jalan-jalan yang belum pernah dilalui dalam perkembangannya aplikasi ini kini semakin lengkap karena sudah dilengkapi dengan beberapa fitur yang memang dibutuhkan pengendara. Spbu, Restaurant, Rumah Sakit, dan masih banyak lagi tersedia lengkap dalam satu genggaman smartphone.



Kalau saya biasanya yang paling sering saya amati adalah lokasi Spbu, dan info jalur kepadatan jalan raya yang ingin saya lalui. Jika jalur berwana merah berarti saya harus dengan amat sabar menanti antrian atau mencoba jalur alternatif lainnya saja.

Tapi satu hal yang sering menjadi perbincangan hangat di lingkungan saya saat ini adalah membanding-bandingan aplikasi A katanya lebih baik dari aplikasi B. Aplikasi A sering membuat kita kesasar jalan, aplikasi B sering mengarahkan kita ke jalan sempit, dan lain sebagainya. Sebenarnya sih banyak kasus lain yang pada intinya aplikasi-aplikasi ini tidak benar-benar sempurna untuk diandalkan, dalam realitanya kita tidak cukup mengandalkan aplikasi ini, tapi insting dan kemauan untuk bertanya tetap berperan penting.

Saya punya teman, profesi dia adalah seorang supir taksi berwarna biru yang telah berpengalaman 10 tahunan, bercerita pernah mendapatkan penumpang minta diantar kesuatu tempat, teman saya sebetulnya tahu benar jalur mana yang harus dilewati, tapi si penumpang meminta teman saya untuk di pandu lewat penunjuk arah aplikasi yang dia miliki lewat smartphonenya saja, dalam perjalanan apa mau dikata ternyata jalur yang dilalui justeru lebih jauh, bahkan menemukan jalan buntu dan sempit!



Kejadian lain saya pernah menonton sebuah  review pengalaman mudik seorang youtuber ke Sumatera, kampung halamannya. Dengan mengandalkan aplikasi dalam perjalanan lama-kelamaan si driver merasa aneh karena jalur yang dilewati kok semakin sepi dari kendaraan lain, tapi karena percaya dengan aplikasi ini dia tetap melaju, tapi pada akhirnya dia menyerah karena jalur yang dilewati harus melewati jalan tepian hutan, dengan kondisi jalan yang lama-lama seperti kubangan.

Menurutnya hampir satu jam dia mengikuti petunjuk aplikasi padahal kondisi saat itu sudah semakin sore, ada rasa khawatir, itu sudah pasti, apalagi di daerah sana bisa jadi rawan sesuatu. Beruntung pada akhirnya dia bertemu dengan salah satu penduduk asli disana, dengan dipandu motor si youtuber harus keluar dari jalur 'neraka' sejauh dua puluh kilometer dengan jalur yang semakin parah, kondisi mobilnya pun sudah seperti habis membajak sawah.


Nah, kalau ini pengalaman yang saya alami sendiri. Waktu itu saya dan keluarga menuju arah pulang setelah jalan-jalan dari pantai Parangtritis, Jawa Tengah. Dengan pedenya saya mengandalkan aplikasi bawaan smartphone saya, terlihat dengan amat jelas kalau jalur yang harus dilalui di depan akan terpecah jadi dua, lurus terus atau saya harus ke kanan, menurut aplikasi saya harus memilih jalur lurus, namun ketika sudah lurus dan sudah jalan sekitar lima ratusan meter ternyata di depan bertemu jalan buntu!

Benar-benar jalan buntu seperti jalan terpotong yang dipenuhi oleh semak belukar, padahal melihat kondisi jalan ini adalah jalan besar dan terawat, apakah ini proyek mangkrak? Tapi kenapa aplikasi ini mengenali sebagai jalan pilihan padahal jalan ini terputus, entahlah. Beruntungnya saya, kejadian ini tidak berlangsung lama, setelah putar balik ternyata saya harus 'ngeyel' ambil jalur kanan saja yang tadi saya lewati dan ternyata sampai tujuan tanpa kendala.




Jadi kali ini saya ingin bertanya kepada agan en sista dimari, aplikasi handalan mana yang menurutmu mendekati akurat, cepat dan mudah untuk di gunakan. Ada GMaps dan Waze sih biasanya pemakai terbanyak saat ini. 




Kalau menurut kawan saya GMaps memiliki fitur jangkauan peta lebih lengkap dan termasuk info jalur ganjil-genap juga ada, tapi WAZE yang sebetulnya juga sudah diakuisisi Google pada 2013 memiliki keunggulan fitur realtimekondisi jalan saat itu, lebih cepat seperti laporan langsung tentang adanya kemacetan, kecelakaan, perbaikan jalan, keberadaan petugas, dan kasus lalu lintas lainnya dimana sesama pengguna bisa saling menginformasikan kondisi saat itu, tapi kekurangannya adalah fitur realtime ini bisa disalah gunakan untuk memberikan informasi palsu yang dilakukan oleh sesama pengguna yang tak bertanggung jawab.

Nah, kesimpulan plus dan minus ke dua aplikasi ini apakah GMaps hanya cocok untuk jangkauan lebih luas dan WAZE hanya unggul untuk di gunakan di perkotaan saja, betul kah?

Kalau saya sendiri lebih baik install saja ke duanya, pakai sesuai kebutuhannya, tujuan dekat ya pakainya Waze, jarak jauh dan buta jalur lebih baik pakai GMaps.

Sekarang tolong kasih saran dan tips dong gan, mana terbaik dan sertakan alasannya, terimakasih sudah membaca tulisan ini dan membantu memberikan solusi buat saya dan bahkan mungkin buat teman-teman yang pernah mengalami kejadian diatas bisa berguna buat mereka.




Copyright © 2016 - 2019 iskrim

All Rights Reserved | Member of Thread Creator Gen. 1 - KASKUS

Sumur: opini | Sotoshop : iskrim  

Polling
0 suara
Aplikasi terbaik sehari-hari di gunakan, GMaps atau WAZE, gan?
Diubah oleh iskrim 09-09-2019 00:34
ivan94Avatar border
swiitdebbyAvatar border
pablooAvatar border
pabloo dan 17 lainnya memberi reputasi
18
14K
164
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.8KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.