Wahana Mars Express milik Lembaga Antariksa Eropa (European Space Agency ; ESA) memotret permukaan Mars yang terkena dan tidak terkena sinar Matahari. Wilayah yang dipotret ini bernama Terra Cimmeria, sebuah dataran tinggi yang terletak di bagian selatan planet Mars.

Di Mars diperkirakan pernah terjadinya aktivitas vulkanik. Terdapat gunung berapi Olympus Mons di planet ini. Olympus Mons sendiri adalah gunung berapi terbesar di Tata Surya. Selain itu, ada 2 wilayah yang terdapat banyak gunung berapi di Mars, yaitu Tharsis dan Elysium. Gunung-gunung berapi di kedua wilayah ini mengeluarkan abu dan debu, serta membuat Mars kaya akan mineral.

Berdasarkan data dari Mars Express, bagian kanan atas pada gambar (daerah gelap) kaya akan basalt yang berasal dari aktivitas vulkanik. Sedangkan bagian kiri bawah (daerah terang) kaya akan debu silikat.

Di foto ini juga terdapat lembah, yang terlihat di pojok kanan atas. Sedangkan di bagian kiri dan tengah terlihat garis-garis tipis berwarna hitam. Garis-garis ini berasal dari pusaran angin dan pasir, serta hembusan angin lokal.

Kawah terbesar pada potret ini memiliki diameter 25 km dan kedalaman 300 m. Kedalaman kawah ini relatif dangkal dibandingkan dengan kawah lainnya.

Wahana Mars Express ini tidak hanya memotret dari atas saja, tetapi juga memotret perspektif dan topografi Terra Cimmeria.






Sumber:
European Space Agency (ESA) - https://www.esa.int/Our_Activities/S..._light_on_Mars

Physics On The Sky

Line: @ROT9595H
Instagram: physicsonthesky
Kaskus: physicsonthesky
Facebook: Physics On The Sky