berbagi274Avatar border
TS
berbagi274
Jangan Sampai Kebanggaan Terhadap Bangsa Ini Ternoda
Siapa yang tak bangga menjadi anak negeri dengan sejuta pesona.




Satu dari sekian banyak hal yang saya banggakan dari Bangsa Indonesia ini adalah penduduknya yang ramah. Keramahtamahan penduduknya terbukti dengan dengan sikap yang tercermin dalam kehidupan sehari-hari. Hingga saat ini saya masih mudah menemukan orang yang meski tidak kenal tapi tak sungkan untuk melempar senyuman, menganggukan kepala tanda hormat, atau sekedar memberikan pertolongan kecil seperti menyeberangkan seseorang di jalan raya.

Saya pernah mengikuti kegiatan di Merapi, Jawa Tengah kurang lebih sepuluh hari. Tinggal dan bergaul dengan masyarakat di sana sungguh menyenangkan. Mereka belum mengenal saya sama sekali. Saya pun belum pernah memberikan jasa baik kepada mereka sebelumnya. Namun, sikap mereka dalam menjamu saya sebagai tamu sungguh luar biasa.

Kamar yang rapi dan bersih dalam gubuk bambu sederhana sudah tersedia. Sebuah selimut pun tersedia di atas bantal yang akan saya pakai. Mungkin mereka tahu bahwa suhu udara Merapi akan membuat saya akan kedinginan di malam hari.

Hampir setiap malam saya pulang ke rumah tempat saya menginap itu lewat pukul sembilan. Merapi yang belum lama terkena dampak erupsi saat itu sangat sunyi. Merinding sebenarnya melewati jalan menanjak yang di pinggirnya ada jurang cukup dalam. Sesampainya di rumah, bapak sang pemilik rumah masih terjaga menunggu saya pulang. Di sebuah dipan tempat duduk santai sudah tersedia tempe goreng dan teh hangat yang sudah mulai dingin. Beliau setia menunggu saya pulang dan memastikan selamat sampai ke rumah. Setelah itu beliau langsung pamit untuk beristirahat.

Itu cerita pengalaman saya pribadi. Sebagian kecil saja, karena memang dalam kehidupan saya sehari-hari masyarakat yang saya temui di pasar, masjid, sekolah, dan tempat-tempat lainnya masih mencitrakan bahwa Indonesia adalah negara yang ramah penduduknya.

Sikap ramah penduduknya ini pun diakui oleh dunia. Saya coba kutip dari travel.kompas.com.


Quote:


Disebutkan pula dalam tulisan tersebut bahwasannya sangat sulit menggeneralisir bangsa Indonesia karena keberagamannya. Namun, dari semua keberagamannya itu sikap ramah tamah itu dijumpai hampir di seluruh pelosok bangsa ini. 

Quote:



Namun, nilai positif yang tadi dipaparkan akhir-akhir ini sudah ternoda. Terlebih saat momen pesta demokrasi bulan April lalu. Rasanya tak hanya di media sosial, dalam kehidupan sehari-hari pun banyak kejadian di mana pendukung masing-masing calon berdebat hingga terjadi perkelahian--berantem. 


Spoiler for Video Emak-emak berantem karena beda pilihan:


Di 74 Tahun Indonesia merdeka ini, mari kembali merangkul satu sama lain. Berpegangan tangan erat demi Bangsa ini. Kembalikan bangsa ini seperti dulu di mana penduduknya tak sungkan memberikan senyuman, meski tak saling kenal. Semoga Nusantara semakin jaya, penduduknya semakin bahagia, hingga kembali menjadi warga yang ramah. Amin.




Salam dari kami Anak Bangsa, Masa Depan Nusantara

mbakendutAvatar border
anasabilaAvatar border
4iinchAvatar border
4iinch dan 13 lainnya memberi reputasi
14
1.1K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.7KThread82KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.