Salam sejahtera para kaskuser 



Belakangan ini saya pribadi dikejutkan oleh tingkah seorang pengendara sepeda motor yang pada waktu itu terkena razia lalu lintas oleh pihak kepolisian. Entah ini rekayasa atau nyata, karena jika dilihat dari sumber video, tertera watermark salah satu stasiun televisi. Terlepas dari kejadian ini nyata atau tidak, saya akan coba memberikan tautan dan sedikit penjelasan terhadap tingkah laku pengendara ini. Sebut saja Bu Siti namanya.


Video yang dibagikan oleh akun instagram @smart.gram ini telah mengundang reaksi atau bahkan hiburan bagi kita semua yang melihatnya. Pasalnya tingkah laku Ibu Siti yang tidak terima saat ditilang begitu menghebohkan jagad kepolisian yang sedang bertugas. Kalau agan dan sista sempat dihebohkan dengan teriakan Lucinta luna yang super rock n roll, kali ini si Ibu Siti bisa mengalahkan teriakan itu.









Jika dilihat dari ruas jalan pada video tersebut, kejadian tersebut kemungkinan terjadi di sekitar jalan Ahmad Yani di bawah jalan layang tol yang mengarah ke PGC. Ibu Siti terpaksa diberhentikan oleh petugas dikarenakan memasuki jalur cepat yang dikhususkan untuk pengendara roda empat, sementara Ibu Siti menggunakan sepeda motor. Tak terima diberhentikan dengan alasan ingin memutar-balik, Ibu Siti kian memanas karena sebenarnya untuk memutar balik harus melalui lampu merah yang ada di depan jalan tersebut.

Ibu Siti masih berusaha agar tidak ditilang dengan melakukan negosiasi kepada polisi dengan memohon agar dilakukan peringatan terlebih dahulu sebelum ditilang. Namun polisi tetap pada tugasnya untuk menindak si Ibu. Masih tak terima, Ibu Siti lantas menelpol kenalannya yang juga seorang polisi entah ada pembicaraan apa, namun sepertinya penindakan tilang tetap dilanjutkan.


Karena permintaannya tak digubris oleh petugas, Ibu Siti kian meronta dan berteriak-teriak agar surat-suratnya dikembalikan. Uniknya dari kejadian ini, saking bersemangatnya Ibu Siti meminta surat-suratnya dikembalikan, aksesoris (headset) si Ibu tertarik hingga putus, kemudian ia menyalahkan petugas karena telah menarik headset Ibu Siti. Ia tidak terima headsetnya putus dan meminta ganti rugi sebesar 700 ribu agar dapat digantikan dengan headset original.


"Yang membuat video ini menjadi heboh adalah teriakan si Ibu Siti yang tidak biasa."


Dari gejadian tersebut, ada beberapa hal yang patut dijadikan pelajaran bagi pengendara kendaraan bermotor. Sepatutnya kita harus lebih bersikap dewasa dan bisa mengontrol diri apabila memang sedang dilakukan razia kepolisian. Banyak dari kita yang sebanarnya sudah jelas dan sadar melakukan kesalahan namun ketika di razia dan diberhentikan kita selalu mengelak dan mencari alasan untuk membenarkan perbuatan kita. Padahal sebelum kita bertindak melanggar kita pun sebenarnya sadar bahwa itu salah, namun kita tetap melakukannya dengan dalih "mempercepat jarak tempuh". Ini yang perlu kita sadari bahwa cepat belum tentu kita akan selamat.


Selain itu, yang membuat saya bertanya-tanya adalah headset dari Ibu Siti ini bisa sampai seharga 700 ribu. apakah Agan dan Sista sekalian ada yang tahu merek dari headset dan modelnya itu seperti apa. Kalau memang benar yang dipakai ibu itu 700 ribu kenapa bisa cepat putus, namun jika tidak benar seharga itu, si Ibu bisa digolongkan sebagai perbuatan pemerasan.



Baca thread ane yang lain

di mari gan.