noisscatAvatar border
TS
noisscat
Pernah Diberangkatkan ke Maroko, Pedagang Ini Beri Ahok Kerak Telor



JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok diberi kerak telor oleh seorang pedagang saat berkunjung ke Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Hal itu diketahui dari vlog berjudul "Pertama Kali ke Lapangan Banteng" yang diunggah di akun Youtube "Panggil Saya BTP", Selasa (9/7/2019).

Pedagang itu memberikan kerak telor kepada Ahok sebagai ungkapan terima kasih karena pernah diberangkatkan ke Maroko.

"Mau memberi kerak telor. Waktu zamannya Pak Ahok menjadi gubernur, saya pernah diberangkatkan ke Maroko," kata pedagang itu dalam vlog Ahok.

Selain tiket gratis, pedagang itu juga mengaku mendapat uang makan Rp 1 juta per hari.

Ahok mulanya tidak ingat. Pedagang itu kemudian menjelaskan bahwa ia berdagang di Casablanca, kota di Maroko.

"Oh waktu ada acara itu, buat acara makan ya," kata Ahok.

"Iya, acara makan di Casablanca," jawab pedagang itu.

Ahok kemudian memuji kemasan kerak telor yang dijual pedagang tersebut. Dia juga mempromosikan kerak telor yang dijual pedagang itu.

"Kalau yang suka kerak telor, ini yang Lapangan Banteng, pesan aja nih, tinggal lihat nomor WhatsApp, Facebook, Youtube, juga Instagram," ucap Ahok.


https://megapolitan.kompas.com/read/...ok-kerak-telor


Seorang pedagangkerak telor bercerita kepada mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) yang berkunjung ke Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/7/2019).

Hal itu diketahui dari vlog berjudul "Pertama Kali ke Lapangan Banteng" yang diunggah di akun Youtube "Panggil Saya BTP", Selasa (9/7/2019).

Dalam vlog tersebut, pedagang kerak telor itu mengaku sudah berjualan di luar area Taman Lapangan Banteng sejak 1977. Namun, sekarang dia dan para pedagang tidak difasilitasi tempat berjualan dan sering ditertibkan Satpol PP.

"Dari tahun 1977, saya sudah di sini, zaman terminal, makanya namanya Kerak TelorLapangan Banteng. Saya sudah dari kecil di sini, (tapi sekarang) berapa kali diangkut, enggak dikasih tempat sampai sekarang," kata pedagang itu curhat ke Ahok.

Pedagang tersebut mengaku tidak lagi diizinkan berjualan di Balai Kota DKI Jakarta. Padahal, saat Ahok masih menjabat sebagai gubernur, dia mengaku boleh berjualan di sana tiap Sabtu dan Minggu.

"Zamannya Bapak, saya bisa dagang di Balai Kota, kerak telor, dagang saya. Sekarang udah enggak bisa dagang lagi. Setiap Sabtu-Minggu saya dagang (saat era Ahok)," ujarnya.

Menurut Ahok, para pedagang seharusnya difasilitasi tempat untuk berjualan di Taman Lapangan Banteng. Setiap tempat wisata di luar negeri, kata Ahok, selalu menyediakan tempat untuk berjualan.

"Harusnya kan boleh. Maksudnya diatur gitu loh," kata Ahok.

Ahok pun menyarankan pedagang tersebut untuk mengajukan surat permohonan agar Pemprov DKI menyediakan tempat berdagang di Taman Lapangan Banteng.

"Bikin aja ramai-ramai bikin surat supaya sediain beberapa tempat titik. Saya di luar negeri pun, tempat wisata gitu, pasti ada titik untuk orang dagang, harus ada titiknya, tapi enggak boleh banyak, udah ditentuin-tentuin," tambahnya.

Dalam vlog tersebut, pedagang itu memberikan kerak telor kepada Ahok. Kerak telor itu merupakan ucapan terima kasih karena dia pernah diberangkatkan ke Maroko saat Ahok menjabat sebagai gubernur DKI.


https://megapolitan.kompas.com/read/...mpat-dagang-di


emoticon-Mewek emoticon-Mewek emoticon-Mewek
Diubah oleh noisscat 09-07-2019 14:08
Roberto BagioAvatar border
rizaradriAvatar border
comrade.friasAvatar border
comrade.frias dan 24 lainnya memberi reputasi
25
6.4K
85
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.