• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Wanita Ini Selalu Tidak Mau Bayar Ketika Pesan Makanan Via Ojol (Malah Marah-marah)

ebipoAvatar border
TS
ebipo 
Wanita Ini Selalu Tidak Mau Bayar Ketika Pesan Makanan Via Ojol (Malah Marah-marah)

Apa jadinya ketika mendapati seorang driver ojek online yang kebingungan mencari sesuatu alamat? dimana dengan alamat inilah ia mengantarkan salah satu pesanan yang sudah dipesan dan ditunggu oleh pelanggan setianya. Justru lebih enak bukan jika mempunyai beberapa pengguna alias pelanggan konsumen yang menjadi langganan setiap hari, tidak usah mencari malah datang sendiri sudah pesan seperti biasa bahkan sudah hafal karena terbiasa.

Beda hal dengan driver ojol masih mencari atau belum mempunyai konsumen setianya, pasti banyak kendala atau masalah yang dihadapi dalam hal menepati waktu yang sudah sesuai pesanan. Cepat atau tidaknya tergantung dari antrian sedikit banyaknya yang disana, masa mau menyerobot antrian gitu saja kan tidak enak, mereka disana juga antri jadi tidak ada jalur cepat khusus terlebih untuk driver online.

Jika sudah dalam situasi kondisi seperti ini, pihak driver yang sudah masuk nomor antrian lama, harus memberitahu terlebih dulu ke pemesan bahwa pesanannya bisa lama sampai dan tanya juga apa bisa sabar sedikit menunggunya? enak bukan tinggal tanya baik-baik ya walaupun ada pemesan yang tidak sabaran. Harap dimaklumi juga karena tiap orang itu berbeda dan tidak sama satu dengan yang lain.

Nah ada salah satu kejadian yang terbilang dilakukan sengaja oleh seorang wanita, dimana ia selalu tidak mau membayar pesanan makanan yang sudah dipesan lewat aplikasi ojek online.


Mengenai lokasinya yang berada di Medan dalam kawasan area kos-kosan yang bernama kos cerita dekat dengan indomaret, ia dengan gampangnya malah marah-marah dengan mencari 1001 alasan supaya tidak ditagih uang pembayaran driver ojol tersebut. Alasannya pun beragam bahkan banyak yang diluar nalar salah satunya ia malah menyalahkan driver karena pelayanannya buruk.

Eit... bukan itu saja, aneh bin ajaib bin bikin mlongo, coba lihat video diatas yang sudah ane embed via instagram. Setelah melihat video tersebut, malah ada dua driver ojek online beda aplikasi yang menjadi pelampiasan amarah oleh wanita tersebut. Ia justru lebih emosi tinggi dan tidak mau mengalah bahkan ia menganggap bahwa yang dilakukannya itu benar dan hanya mereka yang salah.

Duh haduh kalau begini jadinya ketika ketemu konsumen yang kolot minta ampun, makanya kalau lagi tidak ada uang itu jangan pesan makanan via ojek online, dikira gratis apa tanpa bayar makanya jadi begini ada dua driver yabg datang membawa masing-masing pesanannya. Kasihan bukan dari pihak driver yang sudah membeli dan mengantri penuh harap, eh yang pesan seperti ini sungguh membuat pusing lagi.

Nih ane kasih momen teganya wanita ini yang sengaja mempermainkan driver ojek online.

Quote:

Gimana gan? ini mempermainkan dengan sengaja loh, bukan hanya satu atau dua kali wanita itu sikapnya selalu tidak mau membayar pesanannya. Nih biar kapok dan malu ketika videonya menjadi viral, agar tidak ada lagi yang suka mempermainkan seorang driver ojek online. Mereka juga punya hati, jadi jangan seenaknya sendiri membatalkan driver online.

Kalau tidak buat salah atau masalah, apa mau cancel atau kasih bintang 1. Kasihan iya pasti tapi ada timbal baliknya nanti jika mendapati hal yang kurang beruntung. Intip boleh, kasih bintang apalagi, komen dan share terima kasih gan.

Quote:


Quote:






--------------------------------------
Penulis : ebipo
Referensi: Disini
Ilustrasi: Disini

Diubah oleh ebipo 04-07-2019 07:30
gpanditaAvatar border
.doflamingo.Avatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 31 lainnya memberi reputasi
30
210.4K
282
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.6KThread81.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.