Makassar: Tim Penyidik Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Ditreskrimsus Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel) menggeledah Rumah Jabatan Bupati Gowa. Sebelumnya, polisi memeriksa sejumlah kantor dan ruang kerja Bupati Gowa.


'Penggeledahan terkait Dana Imtaq Tahun 2018 senilai Rp5,5 miliar,' kata Kasubdit III Ditreskrimsus Polda Sulsel, Kompol Yudha Wiradjati, di sela-sela pemeriksaan, Selasa, 14 Mei 2019.


Penyidik yang dipimpin langsung Kompol Yudha Wiradjati memeriksa sejumlah kantor dan ruangan Kantor Dinas Pendidikan, Ruang Keuangan, Ruang Kerja Bupati Gowa, dan Ruang Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa.


Belum diketahui apa yang menjadi target dan dokumen yang disita tim Tipikor dari Rumah Jabatan Bupati Gowa.


Sejauh ini sejumlah dokumen sudah diamankan dari beberapa kantor dan ruangan yang digeledah. Sebanyak dua boks dibawa tim gabungan Brimob, Provost, dan Tipikor Polda Sulsel.


Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani menjelaskan, penggeledahan itu terkait penanganan kasus dugaan Tindak Pidana Korupsi pengadaan alat peraga IMTAQ pada Dinas pendidikan Kabupaten Gowa Tahun Anggaran 2018.


Pengadaan barang berupa alat peraga bernilai kontrak Rp5,5 miliar itu diduga telah digelembungan penyedia PT. Arsa Putra Mandiri yang dipinjam untuk digunakan oleh Rahmawati Bangsawan alias Neno.


'Dari hasil kegiatan penyelidikan Subdit Tipikor Polda Sulsel di Yogyakarta (lokasi sumber barang) uang yang dikeluarkan untuk pekerjaan kurang lebih Rp1,5 miliar,' katanya.


Pengadaan juga terlambat, Pada Februari 2019, masih terjadi pengiriman barang dari Yogyakarta ke Makassar. Sementara berdasarkan BAST progres pekerjaan dinyatakan 100% pada September 2018.



 

Sumber : http://news.metrotvnews.com/daerah/D...an-bupati-gowa

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Bedah Editorial MI: Langkah Mundur Perangi Korupsi

- Langkah Mundur Perangi Korupsi

- Langkah Mundur Perangi Korupsi