Suami dan pacar dari seorang perempuan pastilah mempunyai hubungan yang sangat dekat. Setiap wanita pasti menginginkan sebuah perlindungan dari laki – laki yang mereka cintai. Tetapi kadang harapan itu tidak sesuai dengan kenyataan yang mereka terima. Banyak sekali kasus – kasus kekerasan dalam rumah tangga yang berujung pada menyakiti fisik perempuan. Sementara para perempuan yang masih menjalin hubungan dengan pacarnya, juga tidak lepas dari kekerasan seksual dan kekerasan atas hak perempuan. Penyebab dari kekerasan yang dilakukan oleh pasangan bisa dikarenakan oleh masalah ekonomi, kecemburuan, gangguan emosional dan salah paham. Oleh karena itu untuk para perempuan agar berhati – hati dalam menjalin hubungan dan memilih pasangan, pahami dulu watak dan sifat pasangan dengan baik sebelum memutuskan untuk menjalin hubungan yang serius.

Perempuan biasanya lebih suka curhat dengan sesama jenisnya. Hal itu menandakan bahwa perempuan pasti membutuhkan seseorang untuk dijadikan sebagai teman ataupun sahabat. Ketika ada teman baik pasti ada teman lain yang buruk. Kadang dalam setiap gurauan dan pembicaraan pasti ada salah satu yang berbicara buruk dan mengejek yang lain. Hal itu jika terjadi secara terus menerus bisa termasuk dalam kategori kekerasan. Biasanya perbuatan itu terjadi karena ada beberapa teman yang tidak setuju dengan saran dan pendapat seseorang, bisa juga karena adanya geng antara yang satu dengan yang lain. Sehingga mereka menyerang korban dengan tindakan kekerasan yang berwujud verbal. Meski biasanya perempuan juga mempunyai teman laki – laki, hal itu tidak menyurutkan untuk tidak terjadinya kekerasan pada wanita. Lebih baik dalam memilih teman haruslah memperhatikan akhlak dan tingkah lakunya.

Setiap perempuan mempunyai rutinitasnya sendiri – sendiri. Ada yang bersekolah, ada yang bekerja dan ada juga yang berwirausaha. Karena pada zaman modern sekarang ini batasan – batasan antara perempuan dan laki – laki sudah tidak dipermasalahkan. Tetapi masih banyak tindak kekerasan yang dilakukan oleh atasan baik itu sebagai bos, mandor, pelanggan bahkan pendidik. Banyak jenis kekerasan  yang terjadi ditempat – tempat seperti kantor, sekolah dan pabrik. Dan korbannya kebanyakan para wanita itu sendiri. Hal itu menjadi miris karena terjadi pada zaman modern seperti sekarang ini dengan sumber daya manusia yang katanya berpendidikan tinggi. Para perempuan yang mendapatkan perilaku buruk dari atasan maupun petingginya lebih baik langsung melaporkan hal itu kepada pihak yang berwajib maupun pihak perusahaan. Jangan hanya diam, pasrah, putus asa dan menutup diri saja, karena kemungkinan pelaku akan mengulangi perbuatannya lagi pada orang lain.

Keluarga adalah tempat kembali setelah kegiatan diluar sehari – hari. Setelah seharian bekerja, sekolah maupun kegiatan yang lain, keluarga menjadi tempat berkeluh kesah tentang masalah yang ditemui sehari – hari. Memang kekerasan perempuan di dalam keluarga sepertinya tidak mungkin terjadi. Karena semua anggota keluarga sudah saling mengenal dan mempunyai hubungan sedarah. Tetapi bagaimana kalau keluarga tersebut retak atau bermasalah. Misalkan orang tua bercerai dan menikah lagi, bagaimana nasib anak – anak mereka? Dengan adanya bapak/ibu baru, saudara baru, paman baru kadang hal itu memungkinkan terjadinya masalah kekerasan pada anak terutama pada perempuan. Kasus – kasus pelecehan seksual dan penganiayaan juga bisa terjadi dalam keluarga oleh sebab masalah seperti di atas. Orang tua seharusnya memperhatikan anaknya dengan penuh kasih sayang, orang tua seharusnya juga bisa menjaga dan melindungi anggota keluarganya.

Setiap hari kita pasti bertemu dengan orang – orang baru yang belum kita kenal. Orang asing bisa berarti orang lain, atau bisa juga bermakna orang yang belum kita kenal. Tindak kekerasan pada wanita juga bisa dilakukan oleh orang asing yang belum mengenalnya. Ketika dijalan – jalan biasanya banyak kerumunan orang yang mungkin sedang memandang atau bisa juga mendengar perkataan kotor yang ditujukan pada seseorang. Hal tersebut merupakan sebuah bentuk kekerasan yang biasanya terjadi pada wanita ketika berada di jalan. Biasanya para pemuda bersiul dan memuji seorang wanita yang sedang berjalan di depannya. Jika hal itu membuat wanita tersebut tidak nyaman dan sakit hati berarti itu sebuah bentuk kekerasan. Mungkin bagi wanita jika ingin keluar janganlah sendirian dan lebih baik jangan sampai penampilannya memancing syahwat laki – laki untuk bertindak senonoh.