Fashion merupakan suatu hal yang tidak akan berhenti dan akan selalu berkembang GanSis. Seiring berjalannya waktu, pasti akan selalu muncul model-model fashion terbaru yang akan menjadi hits. Orang-orang yang selalu memiliki ide-ide kreatif yang fresh, akan memiliki peluang yang cukup besar untuk bersaing dalam ranah fashion desainer loh. Seperti salah satu wanita asal Indonesia ini yang karyanya tidak kalah dengan desainer papan atas lainnya.

Namanya adalah Hanaika Heydi, seorang wanita asal Surabaya yang kini berprofesi sebagai seorang fahion designer sekaligus pengajar di LaSalle Collage Surabaya. Sejak kecil ia memiliki kesukaan tersendiri dengan dunia fashion loh Sis. Hebatnya, impiannya sejak kecil tersebut bisa tercapai Sis. Penasaran ga sih bagaimana cerita Hanaika sebagai seorang fashion desainer? Lagsung aja kiba bahas yuk!

Impian dan Bakat Sejak Kecil

Hanaika Heydi memiliki ketertarikan pada dunia fashion sejak kecil loh GanSis, apalagi ketika ia melihat majalah fashion. Dibalik ketertarikannya tersebut, ternyata Hanaika juga sudah memiliki bakat menjahit secara otodidak sejak kecil loh. Terbukti, ketika ia mendesain dan menjahit sendiri bajunya.

Mencari Uang Sendiri Untuk Bisa Sekolah Fashion

Untuk bisa mewujudkan impiannya sebagai seorang fashion desainer, Hanaika ingin sekali bisa sekolah di sekolah fashion, GanSis. Terlebih dengan hadirnya sekolah fashion yang berada di tempat asalnya, Surabaya. Namun untuk bisa sekolah di sekolah fashion, Hanaika belum memiliki cukup uang GanSis. Oleh karena itu, Hanaika berjuang mencari uang dengan mengikuti berbagai lomba yang nantinya, hadiah uang yang ia dapatkan bisa digunakan untuk membiayai sekolah fashionnya.

Beasiswa Sekolah Fashion

Tapi siapa sangka GanSis, ternyata salah satu lomba yang dimenangkan oleh Hanaika justru memberikan hadiah sebuah beasiswa untuk bersekolah di sekolah fashion tersebut loh. Keren banget ya? Hadiah tersebut pun ia manfaatkan dengan komitmen untuk belajar dengan serius di sekolah tersebut.

Sempat Tidak Didukung Orangtuanya

Sebagai fashion desainer yang kini sudah sukses, ternyata awalnya sempat tidak didukung oleh orangtuanya loh GanSis. Orangtua Hanaika menganggap bahwa profesi sebagai fashion desainer tidak akan menjadi orang yang sukses. Tapi walaupun begitu, ia tetap berusaha keras untuk membuktikan bahwa pikiran orangtuanya itu salah.

Fokus Pada Gaun Wedding dan Couture Dress

Hanaika bukan fokus pada desain pakaian yang ready to wear GanSis, tapi ia lebih fokus pada gaun wedding dan juga couture dress. Untuk mengembangkan brand dan menaikkan omsetnya, ia selalu memiliki target yang harus dicapai setiap tahunnya GanSis.

Mendesain Baju Untuk Acara Charity

Tapi jangan salah ya, walaupun ia tidak berfokus pada desain pakaian yang ready to wear, ia pernah membuat pakaian ini untuk acara charity loh. Dan hasilnya akan didonasikan untuk anak-anak di NTT yang membutuhkan GanSis.

Karakter Desain Hanaika

Setiap desainer pasti memiliki karakter fashionnya masing-masing Sis. Nah, kalau karakter fashion yang didesain oleh Hanaika ini lebih ke pakaian yang clean, minimalis dan gak ribet GanSis. Dan pastinya ia termasuk orang yang detail, karena ia selalu memerhatikan detail dan cutting untuk setiap pakaian yang dibuatnya.

Mengacu Pada Tren Fashion

Fashion yang didesain oleh Hanaika mengacu pada tren fashion yang sedang hits GanSis. Hanya mengacu ya GanSis, jadi karakter Hanaika tetap ada dalam desain tersebut. Misalnya, model tartan dan citru dengan warna merah dan warna-warni.

Menjadi Pengajar Di Sekolah Fashion

Setelah lulus menjalani sekolah fashion, ia langsung ditawari oleh sang kepala sekolahnya untuk menjadi pengajar Sis. Pesan yang sangat diingat oleh Hanaika dari kepala sekolahnya adalah kalau bekerja jangan melihat dari nilainya, karena suatu saat nanti kamu pasti akan mendapat balasan atas apa yang telah kamu kerjakan. Catat itu GanSis, mungkin bisa jadi acuan buat GanSis juga.

Tahan Kritik

Hanaika menanamkan bahwa, desainer itu harus mau dikritik GanSis. Desainer harus bisa menerima kritik sepedas apapun itu, dan menjadikannya acuan, bukan justru malah menjadi beban. Karena untuk menjadi berhasil itu ga instan GanSis, akan banyak sekali hal yang harus kalian perbaiki untuk menjadi sukses!

Itu dia cerita dari salah seorang fashion desainer asal Surabaya, Indonesia, Hanaika Heydi. Semoga Menginspirasi ya GanSis!