Handphone atau telepon genggam sudah bukan benda asing lagi bagi kita. Dari anak-anak hingga orang dewasa kini memiliki telepon genggam untuk membantu memudahkan pekerjaan sehari-hari.

Dalam membeli sebuah telepon genggam biasanya orang-orang akan melihat pada merek apa yang memiliki kualitas terbaik. Di pasaran sendiri, berbagai macam merek seakan-akan berlomba-lomba memberikan gadget dengan harga terjangkau namun memiliki kualitas yang baik.

Di Indonesia sendiri, iPhone kerap dianggap menjadi ponsel orang kaya, namun berbeda dengan China. Di negara tersebut, iPhone justru dianggap sebagai ponsel orang miskin.

Menurut riset dari MobData, pengguna iPhone di China rata-rata adalah orang yang berpenghasilan 3.000 yuan atau sekitar Rp 6 jutaan per bulan.

Di sana iPhone kebanyakan digunakan kalangan wanita yang belum menikah yaitu antara usia 18-24 tahun.

Lalu, orang-orang kaya disana pakai ponsel jenis apa?

Masih menurut MobData, orang-orang kaya yang berpenghasilan Rp 10 juta hingga Rp 40 juta di sana ternyata lebih tertarik memakai ponsel Huawei dan Xiaomi. Penggunanya kebanyakan adalah kaum pria.

Hal ini terbukti dari latar belakang pemilik Huawei dan iPhone.

Banyak pemilik Huawei yang mempunyai apartemen dan mobil, tapi pengguna iPhone tidak.

Kini, popularitas iPhone di China semakin berkurang dan Huawei, Vivo, Oppo hingga Xiaomi justru menjadi ponsel yang populer di sana.

Sumber