Halo ketemu lagi bareng TS ...




Tidak terasa tahun 2018 akan meninggalkan kita dan tahun 2019 sudah menanti. Tinggal menunggu hitungan hari. Tentu agan dan sista sudah tidak sabar menyambut acara tahun baru. Bersama keluarga atau pasangan meniup terompet, menyalakan kembang api, menonton konser atau mungkin cari tempat sepi. Tempat sepi biasanya favorit pasangan muda-mudi yang introvert, mereka lebih suka menyendiri merayakan tahun baru daripada memilih membaur dengan masyarakat.

Yang masih sendiri mungkin nongkrong bareng temen. Minum kopi yang ada free wifi, nyalain petasan atau konvoi naik motor yang suara knalpotnya itu berisik.



Namun ada hal yang menarik dari malam tahun baru selain dari perayaannya itu sendiri. Yaitu tahun baru sebagai simbol awal yang baru. Pada malam itu semua orang punya harapan, berharap agar tahun ini lebih baik daripada tahun sebelumnya.

Karena pada dasarnya setiap manusia memiliki satu keinginan mendasar yaitu yang disebut harapan. Setiap manusia akan berharap lebih baik dari tahun sebelumnya dan tahun baru adalah titik start untuk memulainya. Misalnya yang jomblo berdoa agar tahun ini dapat pacar, yang mertuanya galak berharap dapat pencerahan supaya jadi agak kalem atau yang nganggur juga berdoa semoga cepat dapat kerja.
Banyak orang ingin mengakhiri penderitaan yang terjadi di tahun sebelumnya kemudian berharap dan menyusun sesuatu hal baru di tahun berikutnya.



Tapi setelah kita sedikit merenung kemudian melihat kepada diri kita sendiri, apa yang terjadi?
Pada kenyataanya tahun-tahun sebelumnya sampai tahun sekarang ini kehidupan kita masih sama. Dan apa yang akan terjadi di tahun 2019 nanti? Ya benar, akan tetap gitu-gitu aja.

Tahun baru itu datang membawa harapan palsu. Ketika kalian semua berangan-angan jika tahun ini dapat menjadi lebih baik dari sebelumnya tapi kenyataan berkata lain. Kenyataan itu pahit dan hidup itu memang kejam, ayolah semua orang tahu itu. Kamu akan mengalami banyak masalah dan tidak ada lagi jalan keluar untukmu. Alhasil akan membuatmu harus terkurung selama beberapa waktu di hari-hari yang suram. Kamu akan mengalami kegagalan dan benar saja, tahun depan tidak ada yang berubah.

Tetapi yang namanya harapan tidak akan pernah mati. Itu sudah seperti candu.
Ketika kamu mencoba berpikir lebih dalam lagi dan sadar bahwa tahun 2019 tidak ada bedanya dengan tahun 2018 karena sesungguhnya waktu hanyalah konsep abstrak yang diciptakan manusia.