Kurang dari dua hari lagi pesta belanja online akan dimulai Gan. Udah kebayang belum mau beli apa Gan? mulai list dari sekarang aja Gan apa yang mau di beli...

Seperti tahun – tahun sebelumnya, event ini selalu menyita banyak perhatian netizen. Tua, muda, wanita, bahkan kaum pria juga ikut meramaikan ajang ini.

Selain mudah dan hemat waktu, sebenarnya apa sih sensasi yang membuat orang berbondong – bondong belanja online?

Nah berikut ini Ane nyoba ngebandingin sensasi belanja online dengan belanja offline:

Salah satu alasan orang males untuk belanja offline saat musim diskon adalah gak mau kontak fisik atau sikut – sikutan sama pembeli lain. Kalau Agan masih ingat, saat Nike mengadakan sale besar – besaran di salah satu pusat perbelanjaan di jakarta, ratusan orang berdesak – desakan untuk mendapatkan produk yang mereka inginkan.

Nah bedanya sama online, sensasi sikut – sikutan tersebut berganti menjadi cepet – cepetan. Contohnya saat smartphone reelme mulai dijual di salah satu marketplace di Jakarta. Gak nyampe satu jam, smartphone dengan harga miring tersebut langsung ludes.

Erat kaitannya dengan yang diatas, saat belanja offline Agan butuh tenaga ekstra untuk mendapatkan barang yang diinginkan. Agan harus pindah dari satu toko ke toko lain untuk mendapatkan diskon yang besar, bahkan pindah dari satu mall ke mall lain.

Sementara untuk belanja online, sensasinya didapat ketika Agan harus mendapatkan koneksi bagus untuk mendapatkan barang yang dicari. Banyaknya user yang login ke satu website online shop, membuat akses menuju website tersebut menjadi sulit. Biasanya, pejuang belanja online menyikapinya dengan “refresh”. Berharap mereka bisa login dan beli barang yang diinginkan.

Selanjutnya adalah masalah durasi belanja. Belanja offline umumnya memiliki jam operational sendiri. Biasanya dimulai dari jam 10 pagi hingga jam 10 malam atau sekitar 12 jam. Tapi terkadang mereka memperpanjang durasi operasi saat hari – hari tertentu.

Berbeda dengan offline, belanja online biasanya bisa dilakukan kapanpun dan dimanapun. Gak menutup kemungkinan, tengah malam pun bisa terjadi transaksi. Jadi, saat Agan di siang hari sibuk, maka Agan bisa nge – set waktu belanja di malam hari.

Salah satu keuntungan belanja offline adalah ketika pembeli bisa memiliki barang sesaat setelah transaksi dilakukan. Sedangkan belanja online, sensasinya adalah ketika Agan menunggu kedatangan barang yang Agan beli dengan harga diskon sampai ke rumah Agan. Walaupun butuh waktu 2 – 3 hari, pejuang online sangat senang ketika barang yang ditunggunya datang.