Sony nampaknya ingin bernostalgia dengan console legendarisnya yang sukses menyingkirkan kehebatan Sega dan Nitendo. Console Playstation pertama pun akan di publikasikan dan di jual kembali dengan nama Playstation Classic.



Entah ini blunder atau memang Sony ingin bernostalgia, mereka tidak memaksakan peluncuran playstation 5 tapi malah menelurkan Playstation Jadul dengan 20 judul game ikonik seperti Final Fantasy VII, Metal Gear Solid, hingga Rayman dan Grand Theft Auto (GTA) termasuk yang masuk dalam daftar.



Nah bagi kamu yang ingin bernostalgia tanpa emulator dengan game-game klasik, nampaknya Sony membuat pilihan yang tepat. Tapi tentu saja buat kamu yang tinggal di Indonesia console tersebut belum bisa kamu beli, karena rilis perdana hanya untuk di Jepang.

Kabarnya lewat beberapa media console PlayStation Classic sendiri akan mulai dirilis pada 3 Desember mendatang khusus daerah Jepang dengan harga sekitar 9.980 Yen atau setara Rp 1,3 jutaan. Cukup murah dibandingkan harus membeli playstation second yang sudah tak di produksi lagi.



Apakah agan berminat, nampaknya harus menunggu apakah pihak Sony akan menjualnya ke seluruh dunia atau dikhususkan untuk negara Jepang saja. Tentu saja para gamers Indonesia lebih senang bermain game mobile saat ini dibandingkan game console. Lebih praktis dan juga mudah di bawa kemana-mana.



Bahkan para penggemar console masih setia dengan Playstation 4 dan yang 4 pro, bahkan mereka menunggu kehadiran Playstation 5 yang belum tahu kapan akan dihadirkan pihak Sony. Tentu saja game yang dihadirkan lebih halus dan smooth serta graphic yang memukau mata lebih di suka, namun dari story game Playstation pertama pun tak kalah kelas.



Setidaknya inilah yang bisa dihadirkan Sony saat ini sembari menunggu kelanjutannya, dengan console terbaru. Nampaknya Sony sudah lelah bermain di bidang ponsel karena pasarannya tidak bisa mencegah maraknya ponsel China yang lebih berkualitas dan bertenaga, Sony pun lebih senang menjual sensor dan lensa camera untuk ponsel kepada pabrikan asal China ini dibandingkan harus menjual ponselnya sendiri. Hingga Sony pun nampaknya lebih fokus berkarya di bidang console yang memang tak ada lawannya hingga kini. Monggo serupuutt



c4punk@2018

referensi