Hai gansis, yuk bareng ts sharing sama bahas kota sejuta umat.

Yap mana lagi kalau bukan, Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Jakarta.

Kali ini biar beda dan ga ngebosenin, kita ga cuma bahas soal Jakarta aja, tapi juga korelasi antara Jakarta dengan Kanker, penyakit mematikan nomor 1 di dunia. Perlu tahu nih gansis, di sini kanker tuh ada 2, kanker penyakit sama kanker (kantong kering) ini juga mematikan nih wkwk.

Oke kita bahas dulu definisi kanker tuh apa.
Kanker adalah penyakit akibat pertumbuhan tidak normal dari sel-sel jaringan tubuh yang berubah menjadi sel kanker. Dalam perkembangannya, sel-sel kanker ini dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya sehingga dapat menyebabkan kematian. Kanker adalah istilah umum untuk semua jenis tumor ganas. (Berdasarkan Yayasan Kanker Indonesia).

Nah  udah tau kan definisi kanker apa?

Kalau udah tau kita lanjut lagi nih, ke 6 jenis kanker paling mematikan di Indonesia, (kita bahas Indonesia aja, bodo amat sama luar negeri, ntar aja kalau udah punya duit baru bahas itu *TS hemat haha).
1. Kanker Paru, Trakea, dan Bronkus (Kematian di Indonesia menurut WHO 2014: 30.866 orang)
2. Kanker Payudara (Kematian di Indonesia menurut WHO 2014: 19.731 orang)
3. Kanker Kolektoral/ Usus (Kematian di Indonesia menurut WHO 2014: 18.389 orang)
4. Kanker Hati (Kematian di Indonesia menurut WHO 2014: 12.681 orang)
5. Kanker Serviks (Kematian di Indonesia menurut WHO 2014: 9.491 orang)
6. Kanker Prostat (Kematian di Indonesia menurut WHO 2014: 9.176 orang)

Paling banyak dan paling mematikan udah pasti Kanker Paru, Trakea, dan Bronkus, semua berkaitan dengan Ashiiiiiiaaaap eh bukan, asap maksudnya, baik itu asap rokok, asap vape, asap industri, asap knalpot, dll. Selain dari itu judging di masyarakat kita kalau misalkan orang kena kanker paru mesti gara-gara rokoklah, entah itu dia dianggap sebagai perokok aktif maupun perokok pasif.
Memang bukanlah statement yang salah mengingat konsumsi rokok nasional yang semakin tinggi tiap tahun.



Grafik itu cuman sampai 2016 nih gansis, di 2017 dan 2018 mesti ada peningkatan lagi nantinya. Selain dari jumlahnya, trend yang berkembang juga mulai berubah nih, dimana kalau dulu biasanya perokok itu di usia 17 tahun ke atas sekarang sudah mulai berubah dengan menjadi semakin mudanya perokok aktif di Indonesia. (Miris gan, masih sekolah, duit masih minta ortu, ortunya susah payah cari duit, eh akhirnya cuma dibakar-bakar dong).nohope



Memang bener nih asap rokok penyebab kanker!
Iya memang bener, tapi apa iya sih gansis kalau asap rokok itu satu-satunya penyebab kanker?
Apa iya semasif itu rokok menjadi penyebab kanker?
Kalau emang menjadi penyebab kanker kok sampai sekarang masih banyak yang merokok tapi sampai akhir hayat masih sehat? Ga kena kanker?
Atau jangan-jangan emang yang salah bukan rokoknya? Tapi Jokowi? Haha bercanda.



Kalau dilihat dari grafis di atas terlihat kalau 1 dari 13 orang terdiagnosis kanker paru-paru, banyaknya orang yang "TIDAK TERKENA" kanker paru-paru walaupun dia merokok aktif, dimungkinkan oleh beberapa hal:
1. Kuantitas merokok setiap hari
2. Asupan makanan sehat
3. Olahraga yang teratur
4. Kebahagiaan. (Ini penting gansis, soalnya kebahagiaan adalah kunci dari segala macam penyakit).

Oke kesimpulannya memang rokok menjadi penyebab dari kanker paru-paru, dan tidak masalah siapa yang akan merokok dan dimana dia merokok asalkan tidak merugikan orang lain (Gunakan tempat khusus untuk perokok, ex: smoking area).

Terus mana Jakartanya?

Sabar gansis, sebelum kita lanjutin jangan lupa ya buat kasih rate-5, terus disodorin cendolnya, abis itu batanya simpen aja di rumah, gausah dilemparin.

Oke kita masuk ke poin utama nih.

JAKARTA ITU PENYEBAB KANKER!
POKOKNYA JAKARTA ITU PENYEBAB KANKER!!
SETUJU GA SETUJU, KALIAN HARUS SETUJU!!!

Hehe jangan ke-trigger ya itu becanda aja, walaupun bener kalau menurut TS tinggal di Jakarta, itu salah satu penyebab kanker.
YUK DIBAHAS....


Gini gansis, pernah kebayang ga sih berapa banyak kendaraan yang lalu lalang di Jakarta setiap harinya? Yang asalnya dari Jakarta sendiri atau orang yang dari luar Jakarta?
Pernah kebayang ga polusinya seberapa banyak?
Terus berapa banyak rokok yang dibakar setiap harinya?
Tukang bakar sate dan bakar daging di Jakarta setiap harinya?

Kita bahas dari berapa banyak kendaraan yang lalu lalang di Jakarta.

Link lengkap: https://news.detik.com/berita/279480...alanan-jakarta

Kebayang ga gansis? Segitu banyak kendaraan loh, kendaraan makin banyak terus jalan juga ga nambah-nambah, ditambah beberapa kendaraan yang sudah ga layak jalan tapi tetep aja dipaksain jalan, udah menuh-menuhin jalan kadang berhenti seenaknya ngerasa kalau jalanan milik dia mungkin.


Makin hari jalanan makin sempit karena kendaraan makin banyak gansis, macet makin sering dan juga makin panjaaaaannngg.

Terus KOPAJA juga semakin lama semakin ga enak aja diliat, udah ga layak jalan dan kadang remblong aja dibiarin, berhentinya kalau udah nabrak orang, terus digebukin warga, abis itu dibakar. Nah baru selesai tuh karir si kopaja. Masa iya sih harus nunggu gitu dulu.
Kebijakan buat ganjil genap juga lama-lama ga mempan karena yang orang kaya biasanya punya kendaraan lebih dari 2 dan juga kalau yang ga punya mobil cadangan bisa dong beli plat cadangan, satu ganjil, satu genap. Selesai masalah.
Keliatan ga sih kalau misalnya dulu pas awal-awal ganjil-genap diberlakuin jalanan langsung kerasa kosong?
Kalau sekarang?
Kayanya ga ada bedanya mau ganjil-genap, ganjil-ganjil, genap-genap.


Nah Jakarta itu penyebab kanker gansis. Pertama: Dari asap kendaraan gansis itu, serem lho. Banyak unsur kimia yang dikeluarin bareng sama asap kendaraan itu. Ada karbondioksida (CO2), ada karbon monoksida (CO), dan lain sebagainya.

Link: https://www.merdeka.com/peristiwa/po...ini-kedua.html

Yang kita lihat di gambar sebelumnya itu bukannya kabut karena udara pagi kaya di desa-desa gitu gansis, itu Polusi. P-O-L-U-S-I.

Link: https://beritagar.id/artikel/kesehat...nker-paru-paru

Tahun 2015 banyak orang yang sudah aware dengan keadaan ini, kondisi udara di Jakarta yang udah ga sehat lagi harusnya menjadi concern kita bersama, pembatasan kendaraan berdasarkan emisi juga harus dilakukan.
Peningkatan layanan transportasi umum juga perlu dilakukan, dengan terintegrasinya makin banyak lokasi dengan transportasi umum maka secara tidak langsung akan menggerakan warga sendiri untuk pindah ke transportasi umum. Kawasan hijau juga perlu diperbanyak karena sekarang ini malah banyak lahan hijau yang diubah menjadi kawasan perkantoran. So sad.



Ruang terbuka hijau di pinggir Waduk Pluit, Jakarta Utara, Jumat (6/2/2015)

Udah sepakat ya sampe sini kalau Jakarta itu penyebab kanker? Bukannya Rokok? Hehe
Masih belum?
Oke kita lanjutkan pembahasan ini:


Udah liat di atas?
Ah itu kan cuma macet doang, bahasannya mesti polusi lagi.
Wait! Tunggu dulu wahai kisanak , ini bukan ngeliat ke itunya.
Coba gansis liat ke raut wajah mereka yang kena macet, apa keliatan mereka bahagia? Apa keliatan mereka menikmatinya?
Apakah merea senang dengan situasi itu?
Atau jangan-jangan mereka kesal, emosi, dan stress?
Mana yang bener menurut gansis?

Kalau menurut TS sih ini stress ya.
Terus hubungannya?
Hubungan TS baik-baik aja kok

Oke serius, wkwk, kaya hubungan kita gitu deh diseriusin

Gini, jadi stress itu awal dari banyaknya penyakit. Jadi semakin bahagia orang, semakin relaks orang, maka semakin sedikit penyakit yang mungkin diderita. Begitu pula sebaliknya.



"Nah Jakarta tidak bisa membiarkan orang-orangnya untuk bahagia, tepatnya untuk kebanyakan orang. Mereka akan disibukkan dengan rutinitas macet di jalan, pekerjaan dengan deadline yang ditentukan, kemudian gaji yang kecil tapi dengan biaya hidup yang tinggi."-TS 2018.

Di bawah ini ada gambaran dari beberapa rutinitas pegawai yang bekerja keras bagai kuda, dan juga beberapa wirausaha:
Vid 1. Kerja Keras Bagai Kuda Seorang Pegawai Swasta
&t=14s

Vid 2. Rutinitas Pegawai Swasta dan Gaji 2 Digit di Ibukota
&t=3s

Vid 3. Wawancara Eksklusif dengan Penerus Roti Bakar Eddy. (Turut berduka cita atas meninggalnya Founder Roti Bakar Eddy).
&t=2s

Selain dari video di atas, TS juga bisa menyarankan kepada reader gansis semua kalau misalkan mau escape cari udara segar di Jakarta bisa mengunjungi lokasi-lokasi ini gansis:

Vid 1. Ragunan, The best place to reach oxygen in south Jekardah.

&t=866s

Vid 2. Tempat nyari Godzilla, Minim polusi, tempat asoy buat hunting foto, sama buat pre-wedd. (Tangerang)


Vid 3. Rumah bahan kayu, dikelilingi pohon dan sawah. (Depok)
&t=209s

Vid 4. Pengen Ke Jepang lihat Sakura? Belum kesampaian? Ke sini aja. Mantep (Jakarta).



Nah gansis sekian dulu ya thread ini, jangan lupa buat dukung ts yang lagi asyik buat ngerintis YT juga.
Kalau mau kunjungin channelnya di http://www.youtube.com/yustisianatikahapsari/
Klik subscribe, buat langganan, idupin loncengnya juga ya gansis.
Terus kalau liat videonya jangan lupa buat di like comment juga .

Byeee see you on the next threaaaaddd yaaaa