• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Orang Indonesia Bukan Ahli ? Bagaimana Dengan 3 Orang Cerdas Indonesia Ini !!!

bej0corner
TS
bej0corner
Orang Indonesia Bukan Ahli ? Bagaimana Dengan 3 Orang Cerdas Indonesia Ini !!!


Hallo agan dan sista semua, semoga tidak bosen nongkrongi thread-thread saya ya hehehe...emoticon-Baby Boy


Spoiler for "Suka Main Game ? Inilah Orang Dibalik Pembuatan Game Yang Kamu Sukai":


Lagi heboh beberapa tahun terakhir akibat maraknya warga negara Tiongkok yang bekerja di Indonesia, sorotan tajam pun tertuju pada pemerintah saat ini yang mengatakan bahwa pekerja asing dari Tiongkok tersebut adalah seorang ahli bukan pekerja kasar..emoticon-Marah
 
Penasaran dengan argumentasi dari pemerintah yang menganggap bahwa pekerja asing itu adalah orang ahli, lalu apakah orang Indonesia itu semuanya hanya orang-orang yang dilahirkan untuk jadi buruh kasar ? lalu 3 orang Indonesia cerdas ini, apakah bukan ahli ?.emoticon-Turut Berduka
 
Saya akan mengajak anda untuk mengenal 3 orang cerdas asal Indonesia yang ternyata bisa juga menjadi ahli di negara lain..
 
Dr. Khoirul Anwar
 

 
 
Lelaki berkaca mata yang lahir 40 tahun yang lalu itu merupakan seorang ahli teknologi di Negara Jepang.
 
Bagaiamana tidak disebut ahli, beliau menciptakan sebuah inovasi yang menurut saya “Fantastis”, lalu apa yang sebenarnya beliau ciptakan ?
 
Beliau menciptakan sebuah broadband yang nantinya akan menjadi sebuah teknologi yang dipakai oleh hampir seluruh penduduk di dunia, dan saat ini anda sedang menikmatinya untuk membuka situs Kaskus dan membaca tulisan saya.emoticon-Wow
 
Ya !!! beliau menciptakan sebuah teknologi yang merupakan cikal bakal dari lahirnya generasi mobile, 4G LTE.emoticon-Selamat
 
Dalam sebuah wawancara di TV Swasta, beliau merasa ingin kembali ke Indonesia dan memberikan ilmu yang dia miliki untuk negerinya ini.
 
Namun menurut beliau, selain karena faktor kurangnya peralatan untuk mengadakan penelitian, pemerintah sebagai stakeholder menurutnya kurang support dengan apa yang dilakukannya dan lebih condong kepada produk luar negeri.
 
Hal ini sangat ironis, karena orang sepintar Dr. Khoirul Anwar lebih dihargai negara lain ketimbang negaranya sendiri.emoticon-Cape deeehh
 
Arfi’an Fuadi


 
Arfian atau saya lebih suka menyebutnya dengan sebutan “Manusia Dengan Rasa Penasaran”, bukan tanpa alasan saya menyebutnya begitu karena memang kisah hidup dari seorang Mas Arfi’an yang luar biasa.emoticon-Coblos
 
Lulus dari SMK Negeri favorit di Kota Semarang dengan jurusan otomotif membuatnya pede untuk mendaftar di salah satu Universitas Negeri Favorit di Kota Semarang.
 
Namun, karena minatnya lebih condong ke dunia elektro membuatnya mendaftar di jurusan elektro. Namun sayang, karena beliau ditolak begitu saja dengan bakat yang besar.emoticon-Hammer2
 
Karena rasa kecewanya, beliau bersama adiknya mencoba menekuni di dunia desain.
 
Dengan bebang sebagai seorang “Tulang Punggung Keluarga”membuat Mas Arfi’an terus mendalami desain ini.
 
Mas Arfi’an pun tidak hanya menjadi desain saja, tetapi juga menyambi sebagai mekanik bengkel, tukang penjual susu, tukang cuci motor, dan kuli pasir.
 
Walaupun dengan keterbatasan perlatan, tidak membuat Mas Arfi’an dan adiknya menyerah begitu saja. Mereka memanfaatkan saudaranya yang memiliki komputer untuk belajar...
 
Atas kerja kerasnya ini, dua bersaudara ini pun saat ini sudah memiliki dua karyawan dan juga pernah menyabet juara ke-3 desain 3D. Di USA dengan mengalahkan 700 peserta dari 56 Negara..
 
Bahkan mereka berdua berhasil menaklukan Doktor Mahasiswa S3 diluar negeri pada kompetisi CAD...
 
Usaha mereka berdua saat ini, dinamakan “D-Tech Enginering Salatiga”...
 
Warsito P Taruno


 
Orang Indonesia yang berhasil menyelesaikan program S3 nya di negeri tempat Nobita dan Doraemo tinggal yaitu Jepang. Dan saya lebih suka menyebut beliau “Pendekar” karena tidak mudah putus asa.
 
Dengan latar belakang seorang ahli kimia, membuat beliau begitu semangat menciptakan beberapa penemuan yang dirasanya berguna untuk dunia terutama dalam hal kesehatan.
 
Produk beliau adalah berfokus pada sebuah teknologi dimana bisa mengurangi atau bahkan memerangi kangker yang ada di tubuh manusia, karyanya pernah diakui di Lab In Vitro.
 
Namun sayang, sekali lagi karya anak negeri yang diakui dunia namun ditolak di Indonesia.
 
Karya beliau tidak mendapatkan izin edar dari Lembaga Kesehatan Indonesia yang menyebabkan karya beliau tidak bisa dirasakan orang Indonesia.
 
Namun semangat pantang menyerah dari beliau untuk sebuah karya luar biasanya akhirnya terbalaskan setelah Negara Jepang mengakuinya dan memesan produk ciptaanya secara reguler karena dianggap mampu memerangi kangker di Negeri Matahari Terbit itu...
 
Wah, ternyata orang Indonesia itu tidak semuanya buruh kasar dan bahkan menjadi ahlinya di negeri orang ya gan dan sist..
 
Gimana tanggapannya agan dan sista ?? ..
Terima kasih sudah berkenan membaca tulisan saya agan dan sista yang ganteng-ganteng dan cantik-cantik..emoticon-I Love Kaskusemoticon-Imlekemoticon-Maaf Aganemoticon-Rate 5 Staremoticon-Shakehand2emoticon-Toast





0
16.3K
209
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
icon
922.4KThread81.2KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.