Ketua Progres 98 Faizal Assegaf.



JAKARTA, NNC - Salah satu pendiri Presidium Alumni 212 Faizal Assegaf menyebut, Habib Rizieq Shihab bukan hanya sebagai Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), tapi juga layak dinobatkan sebagai Imam Besar Partai Gerindra, PKS, PAN, dan PBB.

Komentar bernada satire ini disampaikan Faizal menanggapi imbauan Habib Rizieq agar keempat partai politik itu berkoalisi di Pilpres 2019.

"Rizieq Shihab layak dinobatkan sebagai imam besar bagi koalisi PKS, PAN, PBB dan Gerindra," kata Faizal, Minggu (25/3/2018).

"Saya kira itu sebuah lelucon yang menyegarkan bagi kaum yang berambisi dalam perburuan kekuasaan. Namanya juga usaha, siapa tahu mereka jadi tambah beriman," paparnya.

Menurut Ketua Progres 98 ini, jika keempat parpol tersebut tidak menuruti apa yang menjadi keinginan Habib Rizieq, maka hal itu dapat menimbulkan kekecewaan bagi umat, khususnya pengikut Habib Rizieq.

"Bila elite keempat partai tdk patuhi imam besar FPI, maka jelas umat akan kecewa sebab dibilang telah berkhianat dan durhaka pada imam besar FPI," sindirnya.

"Dan sudah pasti umat akan berhijrah ke partai yang lain, sebab mereka telah mendapatkan bukti dari sikap khianat elite oposisi," tandas Faizal.

Sebelumnya diberitakan, Habib Rizieq mengimbau Partai Gerindra, PKS, PAN, dan PBB untuk berkoalisi di Pilpres 2019. Hal tersebut disampaikan Wasekjen Partai Gerindra Andre Rosiade setelah mengunjungi Habib Rizieq ke Makkah, Arab Saudi.

"Tadi malam jam 21.30 waktu Mekah saya bertemu Habib Rizieq di rumah beliau. Dalam pertemuan malam tadi, HRS memberikan imbauan agar Gerindra, PKS, PAN, PBB bisa berkoalisi di Pilpres 2019," kata Andre kepada wartawan, Kamis (22/3/2018).

Menurut Andre, Habib Rizieq mengaku siap menggalang massa untuk mendukung, jika keempat partai tersebut berhasil membentuk koalisi.

"Apabila koalisi Gerindra, PKS, PAN, PBB ini bisa terwujud, Habib Rizieq akan mengajak seluruh umat Islam dan keluarga besar Alumni 212 untuk mendukung koalisi ini dalam Pilpres 2019," ujar Andre.



http://www.netralnews.com/news/polit...ut.rizieq.laya