Tanpa alasan yang jelas kami bersatu.
Tanpa tujuan yang pasti kami berkawan.

Hai kawan-kawanku!

Kita hanya teman dunia maya.
Bukan, bukan teman. Keluarga maksud ku.
Kita berekspresi melalui barisan kata-kata yang dibaca.
Hanya sesekali kita bertatap via vidcall dan bersuara.

Tahukah kawan, itu adalah hubungan yang indah.
Kita tak hanya satu,
kita tak hanya dua,
kita tak hanya sepuluh,
kita tak hanya seratus,
tapi jumlah kita adalah seribu,
Yang hanya dihubungkan melalui dunia yang dicipta oleh manusia.

Pagi menuju pagi kita bermain game bersama.
Malam menuju pagi kita bercanda di postingan bersama.
Setiap hari kita berbagi cerita tentang kehidupan nyata kita.

Berbagi kisah-kisah setiap hari nya.
Berbagi daily di dunia 16 digit.

Kita berisi oran-orang Alay, Ampas, Bajingan, Busuk, Cepu, Hacker, Coder, Programmer, Koki, Guru, profesi dan sifat lainnya. Namun Bhinneka Tunggal Ika menjadikan kita satu.

Begitulah cara kami berbagi tawa, canda, dan cerita.
BAHAGIA.

Namun, satu persatu dari kita dipanggil oleh Nya.
Entah sudah berapa kita kehilangan.
Walau hanya sebatas dunia maya,
tapi yang kita rasa adalah sebuah keluarga.

Entah bagaimana cara ku berterima kasih.
Entah bagaimana caramu juga berterima kasih.

Bagiku, tak ada yang lebih dari segalanya dibanding kebersamaan kita.